Showing posts with label Agama. Show all posts
Showing posts with label Agama. Show all posts

Sunday, July 13, 2014

Terpesona di Sidratul Muntaha

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Terpesona di Sidratul Muntaha
Terpesona di Sidratul Muntaha

lihat juga


Agama

imagebam.comDownload (PDF)
| DropBox4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox4sharedBox |

Benarkah Rasulullah saw melakukan perjalanan malam itu dengan naik buraq:kuda bersayap?bagaimana sains modern melihat peristiwa dahsyat itu?bagaimana badan rasulullah bisa berubah menjadi cahaya,dan melintasi dimensi-dimensi langit sampai
di dekat surga?.Agfus mustofa mengajak kita untuk terpesona di sidratul muntaha.

Dalam buku ini diceritakan bahwa Tiga Dimensi adalah ruang suatu obyek. Saya masih ingat ketika belajar matematika geometri dulu, tiga dimensi memiliki koordinat x, y dan z, dimana perpindahan suatu obyeknya, ditandai pergerakan koordinat x, y dan z. Manusia sebagai obyek tiga dimensi dapat bergerak kedalam tiga arah, depan-belakang, kanan-kiri dan atas-bawah.

Dimensi yang lebih sederhana adalah dua dimensi. Sebuah bayangan, adalah contoh sederhana obyek dua dimensi, dimana ruang obyek dua dimensi terbatas pada koordinat x dan y saja. Jika bayangan adalah suatu makhluk maka pergerakannya dapat dirasakan oleh dunia bayangan. Jika manusia sebagai makhluk tiga dimensi hadir dalam dimensi bayangan, maka ketika manusia menggunakan pergerakan yang tidak dimiliki dunia bayangan maka bayangan tidak akan dapat melihat manusia .

Ini adalah gambaran Agus Mustofa, mengapa manusia tidak dapat melihat jin, karena jin berada pada dimensi ke empat yaitu langit kedua. “Bagi Dunia manusia, alam jin adalah alam ghaib. Jin bisa melihat manusia, sebaliknya manusia tidak bisa melihat jin. Namun jin bukanlah tahu-segala-galanya. Sebab, ia hanya tahu tentang langit kedua yang memang dihuninya, ditambah dunianya manusia yang dimensinya lebih rendah. Langit ketiga adalah alam ghaib bagi jin.“

Bangsa Jin di langit kedua, terkadang mencuri informasi dari langit yang lebih tinggi. Hal ini yang memungkinkan manusia ‘mengagungkan’ bangsa jin dengan keparanormalnya. Tahukah anda, bahwa ketika jin mencuri informasi, mereka dikejar oleh semburan api seperti disebutkan dalam Alqur’an QS:15;18 “Ketika Setan mencuri-curi berita yang dapat didengar dari malaikat lalu dia dikejar oleh semburan api yang terang.“

Secara lengkap, langit dan dimensi dapat dipaparkan demikian: Langit pertama berdimensi tiga, langit kedua berdimensi empat, langit ketiga berdimensi lima, langit keempat berdimensi enam, langit kelima berdimensi tujuh, langit keenam berdimensi delapan dan langit ketujuh berdimensi sembilan.

Agus Mustofa bertutur, Langit ketiga (dimensi lima) sampai dengan langit ketujuh (dimensi sembilan) dihuni oleh para arwah . Hal ini terbukit ketika Rasulullah SAW melakukan mi’raj ke langit ketujuh, beliau sempat bertemu dengan Nabi/rasul di masing-masing tingkatan langit sesuai dengan maqamnya (kesuciannya). Arwah orang-orang yang mencintai dunia berada pada tingkatan yang rendah, karena cintanya pada hal-hal duniawi membuatnya sulit mencapai tingkatan langit yang lebih tinggi.

Dengan demikian, perjalanan Rasulullah bersama Malaikat Jibril ke langit ke tujuh sangat mungkin merupakan perjalanan lintas dimensi. Dari dimensi tiga , berpindah bersama Jibril sampai dimensi ke 9, dari langit pertama sampai langit ketujuh. Rasulullah akhirnya mencapai dimensi ke 9 , langit ke tujuh yang disebut dengan “SIDRATUL MUNTAHA”.

Luasnya akhirat, digambarkan oleh Rasulullah sbb.: “Perbandingan antara Dunia dan Akhirat adalah seperti air samudera, celupkan jarimu ke samudera, maka, setetes air yang ada dijarimu itu adalah dunia, sedangkan air samudera yang sangat luas adalah akhirat.“


Subhanallah..!

Sumber

imagebam.comDownload (PDF)
| DropBox4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox4sharedBox |

Benarkah Rasulullah saw melakukan perjalanan malam itu dengan naik buraq:kuda bersayap?bagaimana sains modern melihat peristiwa dahsyat itu?bagaimana badan rasulullah bisa berubah menjadi cahaya,dan melintasi dimensi-dimensi langit sampai
di dekat surga?.Agfus mustofa mengajak kita untuk terpesona di sidratul muntaha.

Dalam buku ini diceritakan bahwa Tiga Dimensi adalah ruang suatu obyek. Saya masih ingat ketika belajar matematika geometri dulu, tiga dimensi memiliki koordinat x, y dan z, dimana perpindahan suatu obyeknya, ditandai pergerakan koordinat x, y dan z. Manusia sebagai obyek tiga dimensi dapat bergerak kedalam tiga arah, depan-belakang, kanan-kiri dan atas-bawah.

Dimensi yang lebih sederhana adalah dua dimensi. Sebuah bayangan, adalah contoh sederhana obyek dua dimensi, dimana ruang obyek dua dimensi terbatas pada koordinat x dan y saja. Jika bayangan adalah suatu makhluk maka pergerakannya dapat dirasakan oleh dunia bayangan. Jika manusia sebagai makhluk tiga dimensi hadir dalam dimensi bayangan, maka ketika manusia menggunakan pergerakan yang tidak dimiliki dunia bayangan maka bayangan tidak akan dapat melihat manusia .

Ini adalah gambaran Agus Mustofa, mengapa manusia tidak dapat melihat jin, karena jin berada pada dimensi ke empat yaitu langit kedua. “Bagi Dunia manusia, alam jin adalah alam ghaib. Jin bisa melihat manusia, sebaliknya manusia tidak bisa melihat jin. Namun jin bukanlah tahu-segala-galanya. Sebab, ia hanya tahu tentang langit kedua yang memang dihuninya, ditambah dunianya manusia yang dimensinya lebih rendah. Langit ketiga adalah alam ghaib bagi jin.“

Bangsa Jin di langit kedua, terkadang mencuri informasi dari langit yang lebih tinggi. Hal ini yang memungkinkan manusia ‘mengagungkan’ bangsa jin dengan keparanormalnya. Tahukah anda, bahwa ketika jin mencuri informasi, mereka dikejar oleh semburan api seperti disebutkan dalam Alqur’an QS:15;18 “Ketika Setan mencuri-curi berita yang dapat didengar dari malaikat lalu dia dikejar oleh semburan api yang terang.“

Secara lengkap, langit dan dimensi dapat dipaparkan demikian: Langit pertama berdimensi tiga, langit kedua berdimensi empat, langit ketiga berdimensi lima, langit keempat berdimensi enam, langit kelima berdimensi tujuh, langit keenam berdimensi delapan dan langit ketujuh berdimensi sembilan.

Agus Mustofa bertutur, Langit ketiga (dimensi lima) sampai dengan langit ketujuh (dimensi sembilan) dihuni oleh para arwah . Hal ini terbukit ketika Rasulullah SAW melakukan mi’raj ke langit ketujuh, beliau sempat bertemu dengan Nabi/rasul di masing-masing tingkatan langit sesuai dengan maqamnya (kesuciannya). Arwah orang-orang yang mencintai dunia berada pada tingkatan yang rendah, karena cintanya pada hal-hal duniawi membuatnya sulit mencapai tingkatan langit yang lebih tinggi.

Dengan demikian, perjalanan Rasulullah bersama Malaikat Jibril ke langit ke tujuh sangat mungkin merupakan perjalanan lintas dimensi. Dari dimensi tiga , berpindah bersama Jibril sampai dimensi ke 9, dari langit pertama sampai langit ketujuh. Rasulullah akhirnya mencapai dimensi ke 9 , langit ke tujuh yang disebut dengan “SIDRATUL MUNTAHA”.

Luasnya akhirat, digambarkan oleh Rasulullah sbb.: “Perbandingan antara Dunia dan Akhirat adalah seperti air samudera, celupkan jarimu ke samudera, maka, setetes air yang ada dijarimu itu adalah dunia, sedangkan air samudera yang sangat luas adalah akhirat.“


Subhanallah..!

Sumber

imagebam.comDownload (PDF)
| DropBox4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox4sharedBox |

Benarkah Rasulullah saw melakukan perjalanan malam itu dengan naik buraq:kuda bersayap?bagaimana sains modern melihat peristiwa dahsyat itu?bagaimana badan rasulullah bisa berubah menjadi cahaya,dan melintasi dimensi-dimensi langit sampai
di dekat surga?.Agfus mustofa mengajak kita untuk terpesona di sidratul muntaha.

Dalam buku ini diceritakan bahwa Tiga Dimensi adalah ruang suatu obyek. Saya masih ingat ketika belajar matematika geometri dulu, tiga dimensi memiliki koordinat x, y dan z, dimana perpindahan suatu obyeknya, ditandai pergerakan koordinat x, y dan z. Manusia sebagai obyek tiga dimensi dapat bergerak kedalam tiga arah, depan-belakang, kanan-kiri dan atas-bawah.

Dimensi yang lebih sederhana adalah dua dimensi. Sebuah bayangan, adalah contoh sederhana obyek dua dimensi, dimana ruang obyek dua dimensi terbatas pada koordinat x dan y saja. Jika bayangan adalah suatu makhluk maka pergerakannya dapat dirasakan oleh dunia bayangan. Jika manusia sebagai makhluk tiga dimensi hadir dalam dimensi bayangan, maka ketika manusia menggunakan pergerakan yang tidak dimiliki dunia bayangan maka bayangan tidak akan dapat melihat manusia .

Ini adalah gambaran Agus Mustofa, mengapa manusia tidak dapat melihat jin, karena jin berada pada dimensi ke empat yaitu langit kedua. “Bagi Dunia manusia, alam jin adalah alam ghaib. Jin bisa melihat manusia, sebaliknya manusia tidak bisa melihat jin. Namun jin bukanlah tahu-segala-galanya. Sebab, ia hanya tahu tentang langit kedua yang memang dihuninya, ditambah dunianya manusia yang dimensinya lebih rendah. Langit ketiga adalah alam ghaib bagi jin.“

Bangsa Jin di langit kedua, terkadang mencuri informasi dari langit yang lebih tinggi. Hal ini yang memungkinkan manusia ‘mengagungkan’ bangsa jin dengan keparanormalnya. Tahukah anda, bahwa ketika jin mencuri informasi, mereka dikejar oleh semburan api seperti disebutkan dalam Alqur’an QS:15;18 “Ketika Setan mencuri-curi berita yang dapat didengar dari malaikat lalu dia dikejar oleh semburan api yang terang.“

Secara lengkap, langit dan dimensi dapat dipaparkan demikian: Langit pertama berdimensi tiga, langit kedua berdimensi empat, langit ketiga berdimensi lima, langit keempat berdimensi enam, langit kelima berdimensi tujuh, langit keenam berdimensi delapan dan langit ketujuh berdimensi sembilan.

Agus Mustofa bertutur, Langit ketiga (dimensi lima) sampai dengan langit ketujuh (dimensi sembilan) dihuni oleh para arwah . Hal ini terbukit ketika Rasulullah SAW melakukan mi’raj ke langit ketujuh, beliau sempat bertemu dengan Nabi/rasul di masing-masing tingkatan langit sesuai dengan maqamnya (kesuciannya). Arwah orang-orang yang mencintai dunia berada pada tingkatan yang rendah, karena cintanya pada hal-hal duniawi membuatnya sulit mencapai tingkatan langit yang lebih tinggi.

Dengan demikian, perjalanan Rasulullah bersama Malaikat Jibril ke langit ke tujuh sangat mungkin merupakan perjalanan lintas dimensi. Dari dimensi tiga , berpindah bersama Jibril sampai dimensi ke 9, dari langit pertama sampai langit ketujuh. Rasulullah akhirnya mencapai dimensi ke 9 , langit ke tujuh yang disebut dengan “SIDRATUL MUNTAHA”.

Luasnya akhirat, digambarkan oleh Rasulullah sbb.: “Perbandingan antara Dunia dan Akhirat adalah seperti air samudera, celupkan jarimu ke samudera, maka, setetes air yang ada dijarimu itu adalah dunia, sedangkan air samudera yang sangat luas adalah akhirat.“


Subhanallah..!

Sumber

Misteri Kain Kafan Jesus

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Misteri Kain Kafan Jesus
Misteri Kain Kafan Jesus

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox 4shared | Box

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box

Novel yang mengangkat sejarah Kain Kafan Turin atau Shroud of Turin yang dikeramatkan.

Ya! Selembar kain kafan sakral yang diindikasi adalah bekas digunakan dalam
prosesi penguburan Yesus Kristus itu kini menjadi polemik atas keabsahannya di kalangan peneliti dan ahli agama di dunia. Namun, bagi mereka yang fanatik mempercayainya, benda itu adalah warisan berharga yang patut diagungkan.

Karena itulah, tarik menarik antar banyak elemen yang merasa memiliki tengah terjadi. Dan, semuanya berujung kepada misteri kematian.

Novel besutan Navarro ini cukup rumit. Valoni, sang tokoh utama beserta beberapa ahli mencoba menelisik peristiwa tragis yang selalu terjadi ketika ada percobaan pencurian kain itu di Katedral Turin, Itali. Mereka semua tak sadar telah bertaruh nyawa, sebab kesilapan kecil melangkah bisa jadi terlalu dekat dengan sumpah persaudaraan kuno yang rela melindungi kafan tersebut sampai kapan pun.

Beragam latar belakang dari para pihak untuk mengambil kain keramat itu. NahI Pun pada akhirnya, kita yang mesti diajak untuk menelusur ke sejarah masa lampau demi menemukan kebenaran yang tersisa.

Download (PDF)
| DropBox 4shared | Box

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box

Novel yang mengangkat sejarah Kain Kafan Turin atau Shroud of Turin yang dikeramatkan.

Ya! Selembar kain kafan sakral yang diindikasi adalah bekas digunakan dalam
prosesi penguburan Yesus Kristus itu kini menjadi polemik atas keabsahannya di kalangan peneliti dan ahli agama di dunia. Namun, bagi mereka yang fanatik mempercayainya, benda itu adalah warisan berharga yang patut diagungkan.

Karena itulah, tarik menarik antar banyak elemen yang merasa memiliki tengah terjadi. Dan, semuanya berujung kepada misteri kematian.

Novel besutan Navarro ini cukup rumit. Valoni, sang tokoh utama beserta beberapa ahli mencoba menelisik peristiwa tragis yang selalu terjadi ketika ada percobaan pencurian kain itu di Katedral Turin, Itali. Mereka semua tak sadar telah bertaruh nyawa, sebab kesilapan kecil melangkah bisa jadi terlalu dekat dengan sumpah persaudaraan kuno yang rela melindungi kafan tersebut sampai kapan pun.

Beragam latar belakang dari para pihak untuk mengambil kain keramat itu. NahI Pun pada akhirnya, kita yang mesti diajak untuk menelusur ke sejarah masa lampau demi menemukan kebenaran yang tersisa.

Download (PDF)
| DropBox 4shared | Box

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box

Novel yang mengangkat sejarah Kain Kafan Turin atau Shroud of Turin yang dikeramatkan.

Ya! Selembar kain kafan sakral yang diindikasi adalah bekas digunakan dalam
prosesi penguburan Yesus Kristus itu kini menjadi polemik atas keabsahannya di kalangan peneliti dan ahli agama di dunia. Namun, bagi mereka yang fanatik mempercayainya, benda itu adalah warisan berharga yang patut diagungkan.

Karena itulah, tarik menarik antar banyak elemen yang merasa memiliki tengah terjadi. Dan, semuanya berujung kepada misteri kematian.

Novel besutan Navarro ini cukup rumit. Valoni, sang tokoh utama beserta beberapa ahli mencoba menelisik peristiwa tragis yang selalu terjadi ketika ada percobaan pencurian kain itu di Katedral Turin, Itali. Mereka semua tak sadar telah bertaruh nyawa, sebab kesilapan kecil melangkah bisa jadi terlalu dekat dengan sumpah persaudaraan kuno yang rela melindungi kafan tersebut sampai kapan pun.

Beragam latar belakang dari para pihak untuk mengambil kain keramat itu. NahI Pun pada akhirnya, kita yang mesti diajak untuk menelusur ke sejarah masa lampau demi menemukan kebenaran yang tersisa.

Monday, June 2, 2014

Satanic Finances

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Satanic Finances
Satanic Finances

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox 4shared | Box

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared Box

Dalam protokolat zionis yang disusun di kediaman sir meyer amschell Rothschild di tahun 1773 dan disahkan penggunaannya sebagai agenda bersama zionis yahudi dalam konferensi zionis internasional di swiss tahun 1897, disebutkan bahwa
penguasaan dan penggunaan uang sebagai senjata penguasaan manusia. (eramuslim digest, The Satanic Finance, edisi 8)Dalam butir ke-3 protokolat zionis berbunyi, “Kekuatan uang selalu bisa mengalahkan segalanya. Agama yang bisa menguasai rakyat pada masa lalu, kini mulai digulung dengan kampanye kebebasan. Namun rakyat banyak tidak tahu harus bagaimana dengan kebebasan itu.

Inilah tugas konspirasi untuk mengisinya demi kekuasaan dengan kekuatan uang”.Melalui sebuah negara yang dibuatnya yaitu amerika (uncle sam), yahudi memainkan konspirasinya. Siapa uncle sam? Yaitu samiri yang membuat patung sapi untuk disembah ketika Nabi Musa meninggalkan kaum Bani Israil selama 40 hari.Kemudian dibuatlah The Fed (The Federal Reserve System) yang menjadi panglima besar sistem keuangan riba beserta prajurit-prajurit bank sentralnya yang ditanam di seluruh penjuru dunia mampu “menyihir” manusia dengan menganggap kertas bergambar sama dengan emas dan perak dan menjadikan dollar amerika sebagai parameter takaran nilainya (dolarisasi).Maka kapanpun, dengan hitungan detik, yahudi bisa menjatuhkan nilai kertas sebuah negeri terhadap dollar amerika.

Kalau membangkang, ya dijatuhkan nilai kertasnya sehingga menimbulkan ketidakpercayaan dari rakyatnya, tapi kalau tunduk dan patuh maka nilai tukarnya dibuat seolah stabil.Sungguh permainan yang busuk tapi sayangnya kita tidak bisa melihatnya karena dididik dengan ilmu dan sistem pendidikan buatan mereka juga, ya jadinya menganggap seperti tidak terjadi apa-apa dan tidak merasa disihir dan dibodohi malah cara berpikir dan bertindak jadi mirip dengan mereka.Maka selama kita menganggap kertas bergambar itu berharga, bekerja siang malam banting tulang untuk mendapatkannya, menyimpan dan menggunakannya dalam perdagangan maka selama itu pula kita membiayai perjuangan konspirasi yahudi yang ingin menjadikan penduduk dunia menjadi budak pelayan bagi mereka.Maka pernah ada kampanye “one man one dolar” dengan tujuan ingin menyelamatkan Palestin.

Padahal dengan kampanye tersebut, justru semakin menguatkan yahudi untuk menghancurkan penduduk muslim Palestin. Kalau mau, dirubah menjadi “one man one gold dinar” atau “one man one silver dirham”.Dan kampanye “boikot produk-produk yahudi” pun belum cukup selama kita masih membeli barang dengan kertas-kertas bergambar buatan mereka. Kekuatan inti mereka bukan di produk tapi di alat tukar. Alat tukar inilah yang menjadi kekuatan terbesar yahudi untuk menjajah dunia.

Download (PDF)
| DropBox 4shared | Box

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared Box

Dalam protokolat zionis yang disusun di kediaman sir meyer amschell Rothschild di tahun 1773 dan disahkan penggunaannya sebagai agenda bersama zionis yahudi dalam konferensi zionis internasional di swiss tahun 1897, disebutkan bahwa
penguasaan dan penggunaan uang sebagai senjata penguasaan manusia. (eramuslim digest, The Satanic Finance, edisi 8)Dalam butir ke-3 protokolat zionis berbunyi, “Kekuatan uang selalu bisa mengalahkan segalanya. Agama yang bisa menguasai rakyat pada masa lalu, kini mulai digulung dengan kampanye kebebasan. Namun rakyat banyak tidak tahu harus bagaimana dengan kebebasan itu.

Inilah tugas konspirasi untuk mengisinya demi kekuasaan dengan kekuatan uang”.Melalui sebuah negara yang dibuatnya yaitu amerika (uncle sam), yahudi memainkan konspirasinya. Siapa uncle sam? Yaitu samiri yang membuat patung sapi untuk disembah ketika Nabi Musa meninggalkan kaum Bani Israil selama 40 hari.Kemudian dibuatlah The Fed (The Federal Reserve System) yang menjadi panglima besar sistem keuangan riba beserta prajurit-prajurit bank sentralnya yang ditanam di seluruh penjuru dunia mampu “menyihir” manusia dengan menganggap kertas bergambar sama dengan emas dan perak dan menjadikan dollar amerika sebagai parameter takaran nilainya (dolarisasi).Maka kapanpun, dengan hitungan detik, yahudi bisa menjatuhkan nilai kertas sebuah negeri terhadap dollar amerika.

Kalau membangkang, ya dijatuhkan nilai kertasnya sehingga menimbulkan ketidakpercayaan dari rakyatnya, tapi kalau tunduk dan patuh maka nilai tukarnya dibuat seolah stabil.Sungguh permainan yang busuk tapi sayangnya kita tidak bisa melihatnya karena dididik dengan ilmu dan sistem pendidikan buatan mereka juga, ya jadinya menganggap seperti tidak terjadi apa-apa dan tidak merasa disihir dan dibodohi malah cara berpikir dan bertindak jadi mirip dengan mereka.Maka selama kita menganggap kertas bergambar itu berharga, bekerja siang malam banting tulang untuk mendapatkannya, menyimpan dan menggunakannya dalam perdagangan maka selama itu pula kita membiayai perjuangan konspirasi yahudi yang ingin menjadikan penduduk dunia menjadi budak pelayan bagi mereka.Maka pernah ada kampanye “one man one dolar” dengan tujuan ingin menyelamatkan Palestin.

Padahal dengan kampanye tersebut, justru semakin menguatkan yahudi untuk menghancurkan penduduk muslim Palestin. Kalau mau, dirubah menjadi “one man one gold dinar” atau “one man one silver dirham”.Dan kampanye “boikot produk-produk yahudi” pun belum cukup selama kita masih membeli barang dengan kertas-kertas bergambar buatan mereka. Kekuatan inti mereka bukan di produk tapi di alat tukar. Alat tukar inilah yang menjadi kekuatan terbesar yahudi untuk menjajah dunia.

Download (PDF)
| DropBox 4shared | Box

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared Box

Dalam protokolat zionis yang disusun di kediaman sir meyer amschell Rothschild di tahun 1773 dan disahkan penggunaannya sebagai agenda bersama zionis yahudi dalam konferensi zionis internasional di swiss tahun 1897, disebutkan bahwa
penguasaan dan penggunaan uang sebagai senjata penguasaan manusia. (eramuslim digest, The Satanic Finance, edisi 8)Dalam butir ke-3 protokolat zionis berbunyi, “Kekuatan uang selalu bisa mengalahkan segalanya. Agama yang bisa menguasai rakyat pada masa lalu, kini mulai digulung dengan kampanye kebebasan. Namun rakyat banyak tidak tahu harus bagaimana dengan kebebasan itu.

Inilah tugas konspirasi untuk mengisinya demi kekuasaan dengan kekuatan uang”.Melalui sebuah negara yang dibuatnya yaitu amerika (uncle sam), yahudi memainkan konspirasinya. Siapa uncle sam? Yaitu samiri yang membuat patung sapi untuk disembah ketika Nabi Musa meninggalkan kaum Bani Israil selama 40 hari.Kemudian dibuatlah The Fed (The Federal Reserve System) yang menjadi panglima besar sistem keuangan riba beserta prajurit-prajurit bank sentralnya yang ditanam di seluruh penjuru dunia mampu “menyihir” manusia dengan menganggap kertas bergambar sama dengan emas dan perak dan menjadikan dollar amerika sebagai parameter takaran nilainya (dolarisasi).Maka kapanpun, dengan hitungan detik, yahudi bisa menjatuhkan nilai kertas sebuah negeri terhadap dollar amerika.

Kalau membangkang, ya dijatuhkan nilai kertasnya sehingga menimbulkan ketidakpercayaan dari rakyatnya, tapi kalau tunduk dan patuh maka nilai tukarnya dibuat seolah stabil.Sungguh permainan yang busuk tapi sayangnya kita tidak bisa melihatnya karena dididik dengan ilmu dan sistem pendidikan buatan mereka juga, ya jadinya menganggap seperti tidak terjadi apa-apa dan tidak merasa disihir dan dibodohi malah cara berpikir dan bertindak jadi mirip dengan mereka.Maka selama kita menganggap kertas bergambar itu berharga, bekerja siang malam banting tulang untuk mendapatkannya, menyimpan dan menggunakannya dalam perdagangan maka selama itu pula kita membiayai perjuangan konspirasi yahudi yang ingin menjadikan penduduk dunia menjadi budak pelayan bagi mereka.Maka pernah ada kampanye “one man one dolar” dengan tujuan ingin menyelamatkan Palestin.

Padahal dengan kampanye tersebut, justru semakin menguatkan yahudi untuk menghancurkan penduduk muslim Palestin. Kalau mau, dirubah menjadi “one man one gold dinar” atau “one man one silver dirham”.Dan kampanye “boikot produk-produk yahudi” pun belum cukup selama kita masih membeli barang dengan kertas-kertas bergambar buatan mereka. Kekuatan inti mereka bukan di produk tapi di alat tukar. Alat tukar inilah yang menjadi kekuatan terbesar yahudi untuk menjajah dunia.

Quraish Shihab - Wawasan Al-Quran

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Quraish Shihab - Wawasan Al-Quran
Quraish Shihab - Wawasan Al-Quran

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox | 4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box |

Review : Bagaimana Al-Quran menjelaskan tentang kematian ? Bagaimana pula Al-Quran memberikan pemahaman kepada kita tentang dosa, hari akhir, dan neraka ? Apa yang dibicarakan Al-Quran tentang seni, makanan, dan pakaian ? Apa pula anjuran Al-Quran berkaitan dengan sikap dan tindakan kita dalam menjalin ukhuwah, silaturahim, dan berdagang ? Buku ini mengungkapkan lebih dari tiga puluh topik menarik yang dibahas melalui perspektif Al-Quran oleh mufasir ternama Indonesia ini.
Dengan menggunakan metode tafsir maudhu'i sang mufasir memilih topik tertentu kemudian menghimpun ayat-ayat Al-Qur'an yang berkaitan dengan topik tersebut Dr. Quraish Shihab, M.A. berusaha mengundang Al-Qur'an untuk berbicara secara langsung mengenai problem yang dihadapi dan dialami masyarakat. 

Download (PDF)
| DropBox | 4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box |

Review : Bagaimana Al-Quran menjelaskan tentang kematian ? Bagaimana pula Al-Quran memberikan pemahaman kepada kita tentang dosa, hari akhir, dan neraka ? Apa yang dibicarakan Al-Quran tentang seni, makanan, dan pakaian ? Apa pula anjuran Al-Quran berkaitan dengan sikap dan tindakan kita dalam menjalin ukhuwah, silaturahim, dan berdagang ? Buku ini mengungkapkan lebih dari tiga puluh topik menarik yang dibahas melalui perspektif Al-Quran oleh mufasir ternama Indonesia ini.
Dengan menggunakan metode tafsir maudhu'i sang mufasir memilih topik tertentu kemudian menghimpun ayat-ayat Al-Qur'an yang berkaitan dengan topik tersebut Dr. Quraish Shihab, M.A. berusaha mengundang Al-Qur'an untuk berbicara secara langsung mengenai problem yang dihadapi dan dialami masyarakat. 

Download (PDF)
| DropBox | 4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box |

Review : Bagaimana Al-Quran menjelaskan tentang kematian ? Bagaimana pula Al-Quran memberikan pemahaman kepada kita tentang dosa, hari akhir, dan neraka ? Apa yang dibicarakan Al-Quran tentang seni, makanan, dan pakaian ? Apa pula anjuran Al-Quran berkaitan dengan sikap dan tindakan kita dalam menjalin ukhuwah, silaturahim, dan berdagang ? Buku ini mengungkapkan lebih dari tiga puluh topik menarik yang dibahas melalui perspektif Al-Quran oleh mufasir ternama Indonesia ini.
Dengan menggunakan metode tafsir maudhu'i sang mufasir memilih topik tertentu kemudian menghimpun ayat-ayat Al-Qur'an yang berkaitan dengan topik tersebut Dr. Quraish Shihab, M.A. berusaha mengundang Al-Qur'an untuk berbicara secara langsung mengenai problem yang dihadapi dan dialami masyarakat. 

Quraish Shihab - Ayat-Ayat Fitna

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Quraish Shihab - Ayat-Ayat Fitna
Quraish Shihab - Ayat-Ayat Fitna

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox | 4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box |

Anda tentunya pernah mendengar film berjudul Fitna yang sempat mengusik emosi umat islam di seluruh dunia yang di buat oleh seorang Geert Wilders, ketua fraksi partai kebebasan (PVV) di parlemen belanda.

Melalui sebuah ebook sederhana setebal 97 halaman yang tidak di perkenankan untuk di perjual belikan ini seorang M. Quraish Shihab ingin mencoba mengungkapkan kebenaran yang sesungguhnya dari Islam, apakah memang benar Islam seperti yang di gambarkan pada film fitna tersebut?


Download (PDF)
| DropBox | 4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box |

Anda tentunya pernah mendengar film berjudul Fitna yang sempat mengusik emosi umat islam di seluruh dunia yang di buat oleh seorang Geert Wilders, ketua fraksi partai kebebasan (PVV) di parlemen belanda.

Melalui sebuah ebook sederhana setebal 97 halaman yang tidak di perkenankan untuk di perjual belikan ini seorang M. Quraish Shihab ingin mencoba mengungkapkan kebenaran yang sesungguhnya dari Islam, apakah memang benar Islam seperti yang di gambarkan pada film fitna tersebut?


Download (PDF)
| DropBox | 4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box |

Anda tentunya pernah mendengar film berjudul Fitna yang sempat mengusik emosi umat islam di seluruh dunia yang di buat oleh seorang Geert Wilders, ketua fraksi partai kebebasan (PVV) di parlemen belanda.

Melalui sebuah ebook sederhana setebal 97 halaman yang tidak di perkenankan untuk di perjual belikan ini seorang M. Quraish Shihab ingin mencoba mengungkapkan kebenaran yang sesungguhnya dari Islam, apakah memang benar Islam seperti yang di gambarkan pada film fitna tersebut?


Wednesday, May 7, 2014

Jalan Terindah: Sebuah Perjalanan Menuju Allah Melalui Sholat - Imam Sutrisno

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Jalan Terindah: Sebuah Perjalanan Menuju Allah Melalui Sholat - Imam Sutrisno
Jalan Terindah: Sebuah Perjalanan Menuju Allah Melalui Sholat - Imam Sutrisno

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox | 4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box |

“Tidakkah engkau mengetahui bahwa sesungguhnya bertasbih kepada Allah siapa pun yang ada di langit dan bumi, dan burung dengan mengembangkan sayapnya. Sungguh setiap sesuatu mengetahui cara shalatnya dan cara tasbihnya masing-masing. Dan Allah Maha Mengetahui terhadap apa yang mereka kerjakan.” ( QS. An Nuur : 41 )
Beberapa waktu-waktu terakhir kita bisa bersyukur, karena telah banyak bukubuku yang beredar di masyarakat yang membahas mengenai shalat, termasuk didalamnya pelatihan shalat “khusyu’” yang diadakan oleh beberapa pihak. Penegakkan shalat harus diawali dengan sebuah pengetahuan tentang hal –hal yang menyertainya. Karena amal sedikit dibarengi ilmu pengetahuan, adalah lebih baik daripada amal banyak penuh kebodohan, sehingga pengetahuan mendalam tentang syarat, rukun termasuk adab lahir maupun batin menjadi hal mutlak, bila ingin menapaki “perjalanan dalam shalat”. Begitulah sekelumit tentang isi buku ini, kalau ingin membacanya secara rinci. 

Download (PDF)
| DropBox | 4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box |

“Tidakkah engkau mengetahui bahwa sesungguhnya bertasbih kepada Allah siapa pun yang ada di langit dan bumi, dan burung dengan mengembangkan sayapnya. Sungguh setiap sesuatu mengetahui cara shalatnya dan cara tasbihnya masing-masing. Dan Allah Maha Mengetahui terhadap apa yang mereka kerjakan.” ( QS. An Nuur : 41 )
Beberapa waktu-waktu terakhir kita bisa bersyukur, karena telah banyak bukubuku yang beredar di masyarakat yang membahas mengenai shalat, termasuk didalamnya pelatihan shalat “khusyu’” yang diadakan oleh beberapa pihak. Penegakkan shalat harus diawali dengan sebuah pengetahuan tentang hal –hal yang menyertainya. Karena amal sedikit dibarengi ilmu pengetahuan, adalah lebih baik daripada amal banyak penuh kebodohan, sehingga pengetahuan mendalam tentang syarat, rukun termasuk adab lahir maupun batin menjadi hal mutlak, bila ingin menapaki “perjalanan dalam shalat”. Begitulah sekelumit tentang isi buku ini, kalau ingin membacanya secara rinci. 

Download (PDF)
| DropBox | 4shared | Box |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared | Box |

“Tidakkah engkau mengetahui bahwa sesungguhnya bertasbih kepada Allah siapa pun yang ada di langit dan bumi, dan burung dengan mengembangkan sayapnya. Sungguh setiap sesuatu mengetahui cara shalatnya dan cara tasbihnya masing-masing. Dan Allah Maha Mengetahui terhadap apa yang mereka kerjakan.” ( QS. An Nuur : 41 )
Beberapa waktu-waktu terakhir kita bisa bersyukur, karena telah banyak bukubuku yang beredar di masyarakat yang membahas mengenai shalat, termasuk didalamnya pelatihan shalat “khusyu’” yang diadakan oleh beberapa pihak. Penegakkan shalat harus diawali dengan sebuah pengetahuan tentang hal –hal yang menyertainya. Karena amal sedikit dibarengi ilmu pengetahuan, adalah lebih baik daripada amal banyak penuh kebodohan, sehingga pengetahuan mendalam tentang syarat, rukun termasuk adab lahir maupun batin menjadi hal mutlak, bila ingin menapaki “perjalanan dalam shalat”. Begitulah sekelumit tentang isi buku ini, kalau ingin membacanya secara rinci. 

Friday, March 14, 2014

MINHAJUL ABIDIN - Wasiat Imam Ghazali

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

MINHAJUL ABIDIN - Wasiat Imam Ghazali
MINHAJUL ABIDIN - Wasiat Imam Ghazali

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox4shared

Jalan ibadah adalah jalan karunia, pahala, nikmat abadi, dan jalan tol menuju surga yang kekal. Semua terasa indah, seindah hati para 'abidin (ahli ibadah) yang menjalaninya dengan ikhlas dan ihsan. Inilah jalan para nabi, para auliya, para shalihin dan mukhlisin.
Tapi, jalan menuju ke surga-Nya itu bukanlah jalan yang mudah dilalui oleh hamba-hamba yang mudah tergoda dunia dan lainnya. Berbagai jebakan menghadang, siap menarik seorang hamba ke lubang maksiat, hingga terus menjauh dari tujuan ibadahnya. Rasulullah saw. bersabda: "Ketahuilah, bahwa (jalan menuju) surga itu penuh rintangan dan lika-liku, sedangkan jalan ke neraka itu mudah dan rata."

Melalui kitab MINHAJUL 'ABIDIN ini, Imam al-Ghazali, ulama besar di bidang ilmu tasawuf dan fiqih, membagi perjalanan seorang ahli ibadah itu dalam tujuh tahapan. Ini adalah risalah bimbingan yang menjadi wasiat terakhirnya bagi umat ini, karena tak lama kemudian sang hujjatul islam ini meninggalkan dunia, menghadap Tuhan yang terus-menerus ia rindukan.

Al-Ghazali memaparkan tips-tips penting bagi kita agar selalu waspada terhadap setiap jebakan yang ada, dan agar dapat segera keluar bila kita telah masuk ke dalam perangkap itu.

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox4shared

Jalan ibadah adalah jalan karunia, pahala, nikmat abadi, dan jalan tol menuju surga yang kekal. Semua terasa indah, seindah hati para 'abidin (ahli ibadah) yang menjalaninya dengan ikhlas dan ihsan. Inilah jalan para nabi, para auliya, para shalihin dan mukhlisin.
Tapi, jalan menuju ke surga-Nya itu bukanlah jalan yang mudah dilalui oleh hamba-hamba yang mudah tergoda dunia dan lainnya. Berbagai jebakan menghadang, siap menarik seorang hamba ke lubang maksiat, hingga terus menjauh dari tujuan ibadahnya. Rasulullah saw. bersabda: "Ketahuilah, bahwa (jalan menuju) surga itu penuh rintangan dan lika-liku, sedangkan jalan ke neraka itu mudah dan rata."

Melalui kitab MINHAJUL 'ABIDIN ini, Imam al-Ghazali, ulama besar di bidang ilmu tasawuf dan fiqih, membagi perjalanan seorang ahli ibadah itu dalam tujuh tahapan. Ini adalah risalah bimbingan yang menjadi wasiat terakhirnya bagi umat ini, karena tak lama kemudian sang hujjatul islam ini meninggalkan dunia, menghadap Tuhan yang terus-menerus ia rindukan.

Al-Ghazali memaparkan tips-tips penting bagi kita agar selalu waspada terhadap setiap jebakan yang ada, dan agar dapat segera keluar bila kita telah masuk ke dalam perangkap itu.

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox4shared

Jalan ibadah adalah jalan karunia, pahala, nikmat abadi, dan jalan tol menuju surga yang kekal. Semua terasa indah, seindah hati para 'abidin (ahli ibadah) yang menjalaninya dengan ikhlas dan ihsan. Inilah jalan para nabi, para auliya, para shalihin dan mukhlisin.
Tapi, jalan menuju ke surga-Nya itu bukanlah jalan yang mudah dilalui oleh hamba-hamba yang mudah tergoda dunia dan lainnya. Berbagai jebakan menghadang, siap menarik seorang hamba ke lubang maksiat, hingga terus menjauh dari tujuan ibadahnya. Rasulullah saw. bersabda: "Ketahuilah, bahwa (jalan menuju) surga itu penuh rintangan dan lika-liku, sedangkan jalan ke neraka itu mudah dan rata."

Melalui kitab MINHAJUL 'ABIDIN ini, Imam al-Ghazali, ulama besar di bidang ilmu tasawuf dan fiqih, membagi perjalanan seorang ahli ibadah itu dalam tujuh tahapan. Ini adalah risalah bimbingan yang menjadi wasiat terakhirnya bagi umat ini, karena tak lama kemudian sang hujjatul islam ini meninggalkan dunia, menghadap Tuhan yang terus-menerus ia rindukan.

Al-Ghazali memaparkan tips-tips penting bagi kita agar selalu waspada terhadap setiap jebakan yang ada, dan agar dapat segera keluar bila kita telah masuk ke dalam perangkap itu.

Dialog Dengan Jin Muslim

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Dialog Dengan Jin Muslim
Dialog Dengan Jin Muslim

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox | | 4shared

Download (EPUB)
| DropBox | | 4shared

Jin Muslim, berasal dari Bombai, India. Sebelumnya dia adalah Jin kafir. Kemudian Allah memuliakannya dengan Islam dan memberinya petunjuk kepada keimanan. Dia selalu menekankan perbedaan besar antara Mukmin dan Muslim. Setiap Mukmin, pasti Muslim. Tetapi tidak setiap Muslim pasti Mukmin.
Jin Muslim ini berusia 180 tahun. Masuk Islamnya Jin ini merupakan suatu kemenangan. Sebab, bersama-sama dia telah masuk Islam pula sepuluh ribu Jin, yang merupakan pengawal-pengawal dan pendampingnya. Jin kita ini adalah Pemimpin Besar, punya pengaruh dan berwibawa. Kita memohon kepada Allah SWT, semoga Jin-Jin yang lain juga mendapat petunjuk melalui dia, dan semoga pula Allah meneguhkan keimanan dan keislamannya.

Download (PDF)
| DropBox | | 4shared

Download (EPUB)
| DropBox | | 4shared

Jin Muslim, berasal dari Bombai, India. Sebelumnya dia adalah Jin kafir. Kemudian Allah memuliakannya dengan Islam dan memberinya petunjuk kepada keimanan. Dia selalu menekankan perbedaan besar antara Mukmin dan Muslim. Setiap Mukmin, pasti Muslim. Tetapi tidak setiap Muslim pasti Mukmin.
Jin Muslim ini berusia 180 tahun. Masuk Islamnya Jin ini merupakan suatu kemenangan. Sebab, bersama-sama dia telah masuk Islam pula sepuluh ribu Jin, yang merupakan pengawal-pengawal dan pendampingnya. Jin kita ini adalah Pemimpin Besar, punya pengaruh dan berwibawa. Kita memohon kepada Allah SWT, semoga Jin-Jin yang lain juga mendapat petunjuk melalui dia, dan semoga pula Allah meneguhkan keimanan dan keislamannya.

Download (PDF)
| DropBox | | 4shared

Download (EPUB)
| DropBox | | 4shared

Jin Muslim, berasal dari Bombai, India. Sebelumnya dia adalah Jin kafir. Kemudian Allah memuliakannya dengan Islam dan memberinya petunjuk kepada keimanan. Dia selalu menekankan perbedaan besar antara Mukmin dan Muslim. Setiap Mukmin, pasti Muslim. Tetapi tidak setiap Muslim pasti Mukmin.
Jin Muslim ini berusia 180 tahun. Masuk Islamnya Jin ini merupakan suatu kemenangan. Sebab, bersama-sama dia telah masuk Islam pula sepuluh ribu Jin, yang merupakan pengawal-pengawal dan pendampingnya. Jin kita ini adalah Pemimpin Besar, punya pengaruh dan berwibawa. Kita memohon kepada Allah SWT, semoga Jin-Jin yang lain juga mendapat petunjuk melalui dia, dan semoga pula Allah meneguhkan keimanan dan keislamannya.

Thursday, March 13, 2014

Dajjal dan Ya'juj wa Ma'juj

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Dajjal dan Ya'juj wa Ma'juj
Dajjal dan Ya'juj wa Ma'juj

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox4shared

Sungguh menarik perhatian adanya persamaan kejadian yang terjadi di dunia sekarang ini. Di satu fihak, kita melihat adanya tekanan kekuasaan Eropa yang dilancarkan dengan rancangan yang teratur terhadap dunia Islam, dan usaha mereka
 yang keras untuk mengenyahkan Islam sama sekali, tetapi di lain fihak, kita menemukan sejumlah besar hadits Nabi yang meramalkan fitnah dan percobaan yang akan menimpa kaum Muslimin pada akhir zaman, ramalan yang hampir semuanya terpenuhi, berupa peristiwa yang menimpa dunia Islam sekarang ini. Lebih mengherankan lagi, karena ramalan itu diucapkan pada waktu Islam sedang dalam keadaan menang, dan seluruh dunia merasa gentar menghadapi pesatnya kemajuan Islam.

Bukan rahasia lagi, bahwa kini sedang berlangsung pergolakan sengit antara Eropa dan Islam, khususnya antara kekuatan materiil melawan kekuatan spirituil. Kaum Kristen Eropa menganggap kekuatan Islam sebagai ancaman yang berbahaya bagi peradaban materiilnya, dan dengan dalih palsu ini mereka berusaha untuk manghancurkan Islam, agar mereka dapat “menyelamatkan” dunia dari pengaruh politik Islam. Mereka terang-terangan menyebut agama lain sebagai non-Kristen, tetapi terhadap agamar Islam mereka dangan tegas menyebutkan sebagai anti-Kristen. Sekalipun kaum missionaris Kristen aktif menyebarkan agama di segala penjuru dunia, tetapi tujuan mereka yang paling utama ialah ummat Islam. Ini adalah fakta yang tak boleh dipandang remeh oleh kaum Muslimin.

Akan tetapi alangkah sedihnya bahwa kaum Muslimin sendiri terlibat dalam percekcokan intern mengenai masalah-masalah kecil, sehingga mereka tak sempat memikirkan persoalan yang lebih penting. Seandainya mereka menaruh perhatian sedikit saja terhadap pergolakan sengit yang sekarang sedang berlangsung antara kekuatan materiil dan kekuatan spirituil, niscaya mereka akan melihat dengan terang, bahwa mengamuknya Dajjal dan merajalelanya Ya’juj wa Ma’juj bukanlah dongengan kosong, melainkan gambaran tentang serbuan kaum materialis Eropa dengan agama Nasraninya pada zaman sekarang.

Bagi tiap-tiap orang Islam wijib kiranya melupakan percekcokan di kalangan ummat Islam sendiri mengenai masalah-masalah kecil yang kurang penting, karena kemenangan dan hidup matinya Islam di dunia bergantung kepada hasil perlombaan antara dua agama ini (Islam dan Nasrani), bukan karena mengurusi perbedaan kecil yang tak akan mendatangkan keuntungan atau kerugian bagi kaum Muslimin sendiri.

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox4shared

Sungguh menarik perhatian adanya persamaan kejadian yang terjadi di dunia sekarang ini. Di satu fihak, kita melihat adanya tekanan kekuasaan Eropa yang dilancarkan dengan rancangan yang teratur terhadap dunia Islam, dan usaha mereka
 yang keras untuk mengenyahkan Islam sama sekali, tetapi di lain fihak, kita menemukan sejumlah besar hadits Nabi yang meramalkan fitnah dan percobaan yang akan menimpa kaum Muslimin pada akhir zaman, ramalan yang hampir semuanya terpenuhi, berupa peristiwa yang menimpa dunia Islam sekarang ini. Lebih mengherankan lagi, karena ramalan itu diucapkan pada waktu Islam sedang dalam keadaan menang, dan seluruh dunia merasa gentar menghadapi pesatnya kemajuan Islam.

Bukan rahasia lagi, bahwa kini sedang berlangsung pergolakan sengit antara Eropa dan Islam, khususnya antara kekuatan materiil melawan kekuatan spirituil. Kaum Kristen Eropa menganggap kekuatan Islam sebagai ancaman yang berbahaya bagi peradaban materiilnya, dan dengan dalih palsu ini mereka berusaha untuk manghancurkan Islam, agar mereka dapat “menyelamatkan” dunia dari pengaruh politik Islam. Mereka terang-terangan menyebut agama lain sebagai non-Kristen, tetapi terhadap agamar Islam mereka dangan tegas menyebutkan sebagai anti-Kristen. Sekalipun kaum missionaris Kristen aktif menyebarkan agama di segala penjuru dunia, tetapi tujuan mereka yang paling utama ialah ummat Islam. Ini adalah fakta yang tak boleh dipandang remeh oleh kaum Muslimin.

Akan tetapi alangkah sedihnya bahwa kaum Muslimin sendiri terlibat dalam percekcokan intern mengenai masalah-masalah kecil, sehingga mereka tak sempat memikirkan persoalan yang lebih penting. Seandainya mereka menaruh perhatian sedikit saja terhadap pergolakan sengit yang sekarang sedang berlangsung antara kekuatan materiil dan kekuatan spirituil, niscaya mereka akan melihat dengan terang, bahwa mengamuknya Dajjal dan merajalelanya Ya’juj wa Ma’juj bukanlah dongengan kosong, melainkan gambaran tentang serbuan kaum materialis Eropa dengan agama Nasraninya pada zaman sekarang.

Bagi tiap-tiap orang Islam wijib kiranya melupakan percekcokan di kalangan ummat Islam sendiri mengenai masalah-masalah kecil yang kurang penting, karena kemenangan dan hidup matinya Islam di dunia bergantung kepada hasil perlombaan antara dua agama ini (Islam dan Nasrani), bukan karena mengurusi perbedaan kecil yang tak akan mendatangkan keuntungan atau kerugian bagi kaum Muslimin sendiri.

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox4shared

Sungguh menarik perhatian adanya persamaan kejadian yang terjadi di dunia sekarang ini. Di satu fihak, kita melihat adanya tekanan kekuasaan Eropa yang dilancarkan dengan rancangan yang teratur terhadap dunia Islam, dan usaha mereka
 yang keras untuk mengenyahkan Islam sama sekali, tetapi di lain fihak, kita menemukan sejumlah besar hadits Nabi yang meramalkan fitnah dan percobaan yang akan menimpa kaum Muslimin pada akhir zaman, ramalan yang hampir semuanya terpenuhi, berupa peristiwa yang menimpa dunia Islam sekarang ini. Lebih mengherankan lagi, karena ramalan itu diucapkan pada waktu Islam sedang dalam keadaan menang, dan seluruh dunia merasa gentar menghadapi pesatnya kemajuan Islam.

Bukan rahasia lagi, bahwa kini sedang berlangsung pergolakan sengit antara Eropa dan Islam, khususnya antara kekuatan materiil melawan kekuatan spirituil. Kaum Kristen Eropa menganggap kekuatan Islam sebagai ancaman yang berbahaya bagi peradaban materiilnya, dan dengan dalih palsu ini mereka berusaha untuk manghancurkan Islam, agar mereka dapat “menyelamatkan” dunia dari pengaruh politik Islam. Mereka terang-terangan menyebut agama lain sebagai non-Kristen, tetapi terhadap agamar Islam mereka dangan tegas menyebutkan sebagai anti-Kristen. Sekalipun kaum missionaris Kristen aktif menyebarkan agama di segala penjuru dunia, tetapi tujuan mereka yang paling utama ialah ummat Islam. Ini adalah fakta yang tak boleh dipandang remeh oleh kaum Muslimin.

Akan tetapi alangkah sedihnya bahwa kaum Muslimin sendiri terlibat dalam percekcokan intern mengenai masalah-masalah kecil, sehingga mereka tak sempat memikirkan persoalan yang lebih penting. Seandainya mereka menaruh perhatian sedikit saja terhadap pergolakan sengit yang sekarang sedang berlangsung antara kekuatan materiil dan kekuatan spirituil, niscaya mereka akan melihat dengan terang, bahwa mengamuknya Dajjal dan merajalelanya Ya’juj wa Ma’juj bukanlah dongengan kosong, melainkan gambaran tentang serbuan kaum materialis Eropa dengan agama Nasraninya pada zaman sekarang.

Bagi tiap-tiap orang Islam wijib kiranya melupakan percekcokan di kalangan ummat Islam sendiri mengenai masalah-masalah kecil yang kurang penting, karena kemenangan dan hidup matinya Islam di dunia bergantung kepada hasil perlombaan antara dua agama ini (Islam dan Nasrani), bukan karena mengurusi perbedaan kecil yang tak akan mendatangkan keuntungan atau kerugian bagi kaum Muslimin sendiri.

Dajjal Dan Anak Manusia Menurut Injil

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Dajjal Dan Anak Manusia Menurut Injil
Dajjal Dan Anak Manusia Menurut Injil

lihat juga


Agama

Download (PDF)

Download (EPUB)

Istilah Dajjal mengandung arti yang sensitif dan ternyata pada masa Orde Lama sering digunakan sebagai lontaran kecaman. Di Eropa pun istilah ini dengan kata: antikrist banyak digunakan antara golongan-golongan agama dan juga terhadap
ideologi-ideologi lain hingga tampak kabur pengertiannya.
Buku Dajjal ini merupakan cetak ulang berhubung cetakan yang lalu amat sederhana dan masih berisi banyak singkatan-singkatan hingga para pembaca merasa kesulitan mencernanya. Terbitan kali ini memberi kesempatan untuk ditambah pemecahan-pemecahan yang lebih luas, gambar-gambar atau ilustrasi, terutama disesuaikan dengan alam sekarang di negara kita, Ind onesia , ialah di antaranya:
  1. Penghayatan dan pengamalan Pancasila;
  2. Kerukunan antar umat beragama, kerukunan antar golongan-golongan umat beragama dan kerukunan umat-umat beragama dengan pemerintah;
  3. Dialog-dialog yang tampak formal, diperkembangkan dengan musyawarah secara kekeluargaan untuk dapat saling mendekat dan saling mempelajari.
Untuk tiga faktor ini para pengikut agama masing-masing dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin memuncak, tidak cukuplah hanya dimasabodohkan begitu saja, tidak diperkenalkan isi kitab suci masing-masing. Lalu apa gunanya pemerintah memberi banyak fasilitas penerbitan kitab-kitab yang patut kita hargai setinggi-tingginya. Memang untuk sementara waktu orang-orang bodoh dan miskin mudah dininabobokan dengan bantuan-bantuan, pemberian-pemberian hadiah, kemeriahan tata up acara yang mungkin bisa menjadi jembatan bagi subversi asing. Tetapi pada akhirnya, ialah generasi muda yang sifatnya serba spontan, ada yang kena frustrasi seperti hippies, porno, narkotik, skandal dan lain-Iainnya. Ada pula yang berbentuk rasional yang sering menimbulkan kejutan-kejutan. Untuk mengatasi krisis yang demikian rupa itu salah satu jalan adalah para penanggungjawabnya berintrospeksi. Betulkah beliau-beliau ini sudah memiliki kitab suci yang menjadi sumber ideologinya, betulkah paham isinya? Betulkah penanggung jawab itu jujur terhadap tuntutan kitab sucinya? Oleh karena mempelajari kitab suci, ternyata tidak semudah ilmu-ilmu lain. Terbukti masih terdapat golongan-golongan agama yang sama kitab sucinya, masih berbeda paham, saling berlawanan, bahkan saling berperang.

Kami merasa beruntung sekali bahwa pada akhir-akhir ini telah dirintis oleh Gereja Katholik di Vatikan lewat ensiklik dari Konsili Vatikan II yan g telah dilaksanakan oleh alm. Paus Paulus VI sebagai penerus dari ide Paus sebelumnya, ialah Paus Johannes XXIII. Amat progresiflah rencananya, di antaranya masalah "pembaruan" ajaran dan langkahnya (agiornamento) dan ajakan dialog-dialog dengan berbagai golongan agama dan ideologi dan kini telah membentuk seksi-seksi keyahudian, seksi kekristenan lain, seksi keislaman dan seksi agama-agama lain serta aliran-aliran ateis/komunis. Baiklah di sini kami kutipkan pernyataan-pernyataan pihak Katholik, sementara yang kebetulan berkaitan dengan pihak Islam, ialah:
  1. Majalah Penabur tanggal 28-9-1969 dengan judul: A fortiori umat Islam:"Kami yakin bahwa dialog umat Islam terutama di Indonesia sangat perlu. Dalam dokumen tersebut (dokumen Sekretariat untuk orang-orang yang tidak beriman) disebutkan bahwa adanya ajakan supaya umat Katholik dalam dialog dengan kaum yang tak beriman tidak hanya minta kerjasama dari pihak umat-umat Kristen lain, tetapi juga dari umat yang beragama lain, dan disebutkan: kaum Muslimin. Jadi umat Islam dimintai pertolongan."
  2. Harian Kompas tanggal 27-6-1975 menulis: "Karena semangat keterbukaan dan semangat berdialog yang diprakarsai oleh alm. Paus Yohannes XXIII dan dilanjutkan oleh Paus Paulus VI (kini alm) menuntut sikap yang konsekuen. Sikap tertutup cenderung untuk memonopoli segala kebenaran pada pihaknya sendiri dan mencurigai pihak lain. Sebaliknya sikap terbuka, meskipun mengandung potensi risiko, berani mengandalkan bahwa kebenaran ada juga pada pihak lain. Dengan perkataan lain kalau kita berani membuka dialog, kita juga berani percaya pada kemauan baik pihak lain." Tampaknya tulisan Kompas ini membawakan berita dari Vatikan yang baru saja sebelumnya kami kirimi surat ajakan berdialog segi tiga: Yahudi, Kristen dan Islam, di mana kami bersedia membuat prasarannya yang dapat disaksikan oleh golongan-golongan ideologi lain tertanggal 27-5-1975 hingga dapat merupakan rintisan ke arah integrasi bersama. Terutama melihat isi surat balasan simpatik dari Vatikan tertanggal 5-8-1975 lewat Apostolic Nunciature Jakarta yang sangat kami hargai.
  3. Dialog Kristen-Islam di Tripoli (Libya) yang telah menelorkan 24 pasal, yang di antaranya pasal 13 tegas-tegas menghendaki agar pihak Islam sanggup memberi bantuan penertiban tafsir yang sesungguhnya tidak cukup dilayani dengan kondisi ilmu keagamaan secara konvensional, demikian permohonannya dalam pasal 13: "Delegasi Kristen memohon agar pihak Islam menunjang kelangsungan penelitian historis dan pendalaman tafsir dari kitab suci agar lebih teranglah nilai-nilai yang sebenarnya dan yang ilmiah dari kitab-kitab suci itu."
Rumusan seluruhnya tampak menghendaki usaha menemukan pengertian bersama tentang bagaimana hakikat eksistensi agama Tuhan yang Mahakuasa di dunia yang sebenarnya.
Oleh karena dialog Tripoli itu terjadi sesudah Vatikan menerima surat kami yang mengandung aspirasi dialog yang nadanya serupa dengan maksud rumusan-rumusannya itu, kami lalu menyurati lagi ke Vatikan dengan harapan agar kami diundang bila diadakan dialog sebagai follow up dari dialog Tripoli tersebut. Syukur bila kami diberi kesempatan membuat prasaran-prasarannya.

Kami khawatir apabila saran-saran kami digunakan oleh orang-orang tertentu untuk dikonfrontasikan terhadap tim pihak Islam sebagai fait a compli karena mungkin dikiranya kurang mampu dalam menanggapi syarat-syarat teologis objektif yang terutama tentang kemampuan memanfaatkan adanya hubungan harmonis antara kitab-kitab suci serumpu n: Taurat, Injil dan al-Qur'an serta sejarah dunia purbakala.
Baik sekali kami tambahkan berita pembunuhan massal di Amerika terhadap seorang Pendeta dan seluruh pengikutnya yang 80% terdiri dari orang kulit hitam di San Francisco. Kami berkeyakinan bahwa biang keladinya kemungkinan besar adalah salah tafsir dan kitab Injil yang perlu diadakan pemecahan bersama dan masalah arti wangsit. Seperti kasus Sawito yang merasa mendapatkan wangsit, lalu berani menyatakan sebagai ratu adil. Semacam ini juga seorang Australia yang merasa menjadi rasul, lalu membakar Mesjidil Aqsa di Yerusalem karena salah tafsir mengenai Kitab Zakaria dari Kitab Perjanjian Lama.
Walhasil bisa dinyatakan mutlak perlunya saling mempelajari secara kekeluargaan antara golongan-golongan ideologi, apalagi sudah terdapatnya uluran tangan dari pihak Katholik di Vatikan tersebut di atas, yang tidak perlu kita sia-siakan.

Kami kira ada baiknya ditambah kesan dari hadis Nabi Muhammad Sallallahu 'Alaihi wa Sallam tentang kegawatan hadirnya Dajal karena umat Islam di Indonesia merupakan jumlah umat yang terbesar, ialah:
"Dari 'Imran bin Muhsain, Nabi Sallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda: "Antara kejadian Adam sampai timbulnya malapetaka (saat) tidak ada proses yang lebih besar daripada Dajjal." (H. R. Muslim)
Hampir segenap umat Islam pada akhir shalatnya selalu memohon agar tidak tergoda oleh Dajjal, padahal Qur'an tidak menyebutnya, sedang hadis-hadis pun banyak yang menampilkan kata-kata yang serba berselubung. Tulisan ini menjelaskan pengertiannya dan ditambah dengan cara-cara saling pendekatan antara golongan-golongan yang mempunyai kitab-kitab yang bersangkutan dan mengenal siapa-siapa ahlinya.
Semoga mendapat kan perhatian sepenuhnya.

Ada suatu pepatah yang berbunyi: "Barang benar (haq) yang tak teratur akan dikalahkan oleh barang batal yang teratur."
Pada alam Pancasila ini kita tidak perlu memandang kata-kata kalah menang apalagi mengingat niat Vatikan yang begitu toleran. Kita perlu bersama-sama menggali ajaran yang haq yang usahanya lewat penelitian-penelitian tafsir, sebagaimana pernyataan hasil Tripoli tersebut. Di Amerika mungkin masih banyak petualangan penafsiran kitab suci hingga banyak timbul kehebohan-kehebohan, tetapi di Indonesia perlu mulai kita rintis penelitian isi ajarannya dan proses sejarahnya yang sebenarnya hingga hasilnya tidak hanya membawakan alam persatuan dan kesatuan saja, tetapi terutama juga bagi generasi muda yang nanti akan mewarisinya.

Download (PDF)

Download (EPUB)

Istilah Dajjal mengandung arti yang sensitif dan ternyata pada masa Orde Lama sering digunakan sebagai lontaran kecaman. Di Eropa pun istilah ini dengan kata: antikrist banyak digunakan antara golongan-golongan agama dan juga terhadap
ideologi-ideologi lain hingga tampak kabur pengertiannya.
Buku Dajjal ini merupakan cetak ulang berhubung cetakan yang lalu amat sederhana dan masih berisi banyak singkatan-singkatan hingga para pembaca merasa kesulitan mencernanya. Terbitan kali ini memberi kesempatan untuk ditambah pemecahan-pemecahan yang lebih luas, gambar-gambar atau ilustrasi, terutama disesuaikan dengan alam sekarang di negara kita, Ind onesia , ialah di antaranya:
  1. Penghayatan dan pengamalan Pancasila;
  2. Kerukunan antar umat beragama, kerukunan antar golongan-golongan umat beragama dan kerukunan umat-umat beragama dengan pemerintah;
  3. Dialog-dialog yang tampak formal, diperkembangkan dengan musyawarah secara kekeluargaan untuk dapat saling mendekat dan saling mempelajari.
Untuk tiga faktor ini para pengikut agama masing-masing dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin memuncak, tidak cukuplah hanya dimasabodohkan begitu saja, tidak diperkenalkan isi kitab suci masing-masing. Lalu apa gunanya pemerintah memberi banyak fasilitas penerbitan kitab-kitab yang patut kita hargai setinggi-tingginya. Memang untuk sementara waktu orang-orang bodoh dan miskin mudah dininabobokan dengan bantuan-bantuan, pemberian-pemberian hadiah, kemeriahan tata up acara yang mungkin bisa menjadi jembatan bagi subversi asing. Tetapi pada akhirnya, ialah generasi muda yang sifatnya serba spontan, ada yang kena frustrasi seperti hippies, porno, narkotik, skandal dan lain-Iainnya. Ada pula yang berbentuk rasional yang sering menimbulkan kejutan-kejutan. Untuk mengatasi krisis yang demikian rupa itu salah satu jalan adalah para penanggungjawabnya berintrospeksi. Betulkah beliau-beliau ini sudah memiliki kitab suci yang menjadi sumber ideologinya, betulkah paham isinya? Betulkah penanggung jawab itu jujur terhadap tuntutan kitab sucinya? Oleh karena mempelajari kitab suci, ternyata tidak semudah ilmu-ilmu lain. Terbukti masih terdapat golongan-golongan agama yang sama kitab sucinya, masih berbeda paham, saling berlawanan, bahkan saling berperang.

Kami merasa beruntung sekali bahwa pada akhir-akhir ini telah dirintis oleh Gereja Katholik di Vatikan lewat ensiklik dari Konsili Vatikan II yan g telah dilaksanakan oleh alm. Paus Paulus VI sebagai penerus dari ide Paus sebelumnya, ialah Paus Johannes XXIII. Amat progresiflah rencananya, di antaranya masalah "pembaruan" ajaran dan langkahnya (agiornamento) dan ajakan dialog-dialog dengan berbagai golongan agama dan ideologi dan kini telah membentuk seksi-seksi keyahudian, seksi kekristenan lain, seksi keislaman dan seksi agama-agama lain serta aliran-aliran ateis/komunis. Baiklah di sini kami kutipkan pernyataan-pernyataan pihak Katholik, sementara yang kebetulan berkaitan dengan pihak Islam, ialah:
  1. Majalah Penabur tanggal 28-9-1969 dengan judul: A fortiori umat Islam:"Kami yakin bahwa dialog umat Islam terutama di Indonesia sangat perlu. Dalam dokumen tersebut (dokumen Sekretariat untuk orang-orang yang tidak beriman) disebutkan bahwa adanya ajakan supaya umat Katholik dalam dialog dengan kaum yang tak beriman tidak hanya minta kerjasama dari pihak umat-umat Kristen lain, tetapi juga dari umat yang beragama lain, dan disebutkan: kaum Muslimin. Jadi umat Islam dimintai pertolongan."
  2. Harian Kompas tanggal 27-6-1975 menulis: "Karena semangat keterbukaan dan semangat berdialog yang diprakarsai oleh alm. Paus Yohannes XXIII dan dilanjutkan oleh Paus Paulus VI (kini alm) menuntut sikap yang konsekuen. Sikap tertutup cenderung untuk memonopoli segala kebenaran pada pihaknya sendiri dan mencurigai pihak lain. Sebaliknya sikap terbuka, meskipun mengandung potensi risiko, berani mengandalkan bahwa kebenaran ada juga pada pihak lain. Dengan perkataan lain kalau kita berani membuka dialog, kita juga berani percaya pada kemauan baik pihak lain." Tampaknya tulisan Kompas ini membawakan berita dari Vatikan yang baru saja sebelumnya kami kirimi surat ajakan berdialog segi tiga: Yahudi, Kristen dan Islam, di mana kami bersedia membuat prasarannya yang dapat disaksikan oleh golongan-golongan ideologi lain tertanggal 27-5-1975 hingga dapat merupakan rintisan ke arah integrasi bersama. Terutama melihat isi surat balasan simpatik dari Vatikan tertanggal 5-8-1975 lewat Apostolic Nunciature Jakarta yang sangat kami hargai.
  3. Dialog Kristen-Islam di Tripoli (Libya) yang telah menelorkan 24 pasal, yang di antaranya pasal 13 tegas-tegas menghendaki agar pihak Islam sanggup memberi bantuan penertiban tafsir yang sesungguhnya tidak cukup dilayani dengan kondisi ilmu keagamaan secara konvensional, demikian permohonannya dalam pasal 13: "Delegasi Kristen memohon agar pihak Islam menunjang kelangsungan penelitian historis dan pendalaman tafsir dari kitab suci agar lebih teranglah nilai-nilai yang sebenarnya dan yang ilmiah dari kitab-kitab suci itu."
Rumusan seluruhnya tampak menghendaki usaha menemukan pengertian bersama tentang bagaimana hakikat eksistensi agama Tuhan yang Mahakuasa di dunia yang sebenarnya.
Oleh karena dialog Tripoli itu terjadi sesudah Vatikan menerima surat kami yang mengandung aspirasi dialog yang nadanya serupa dengan maksud rumusan-rumusannya itu, kami lalu menyurati lagi ke Vatikan dengan harapan agar kami diundang bila diadakan dialog sebagai follow up dari dialog Tripoli tersebut. Syukur bila kami diberi kesempatan membuat prasaran-prasarannya.

Kami khawatir apabila saran-saran kami digunakan oleh orang-orang tertentu untuk dikonfrontasikan terhadap tim pihak Islam sebagai fait a compli karena mungkin dikiranya kurang mampu dalam menanggapi syarat-syarat teologis objektif yang terutama tentang kemampuan memanfaatkan adanya hubungan harmonis antara kitab-kitab suci serumpu n: Taurat, Injil dan al-Qur'an serta sejarah dunia purbakala.
Baik sekali kami tambahkan berita pembunuhan massal di Amerika terhadap seorang Pendeta dan seluruh pengikutnya yang 80% terdiri dari orang kulit hitam di San Francisco. Kami berkeyakinan bahwa biang keladinya kemungkinan besar adalah salah tafsir dan kitab Injil yang perlu diadakan pemecahan bersama dan masalah arti wangsit. Seperti kasus Sawito yang merasa mendapatkan wangsit, lalu berani menyatakan sebagai ratu adil. Semacam ini juga seorang Australia yang merasa menjadi rasul, lalu membakar Mesjidil Aqsa di Yerusalem karena salah tafsir mengenai Kitab Zakaria dari Kitab Perjanjian Lama.
Walhasil bisa dinyatakan mutlak perlunya saling mempelajari secara kekeluargaan antara golongan-golongan ideologi, apalagi sudah terdapatnya uluran tangan dari pihak Katholik di Vatikan tersebut di atas, yang tidak perlu kita sia-siakan.

Kami kira ada baiknya ditambah kesan dari hadis Nabi Muhammad Sallallahu 'Alaihi wa Sallam tentang kegawatan hadirnya Dajal karena umat Islam di Indonesia merupakan jumlah umat yang terbesar, ialah:
"Dari 'Imran bin Muhsain, Nabi Sallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda: "Antara kejadian Adam sampai timbulnya malapetaka (saat) tidak ada proses yang lebih besar daripada Dajjal." (H. R. Muslim)
Hampir segenap umat Islam pada akhir shalatnya selalu memohon agar tidak tergoda oleh Dajjal, padahal Qur'an tidak menyebutnya, sedang hadis-hadis pun banyak yang menampilkan kata-kata yang serba berselubung. Tulisan ini menjelaskan pengertiannya dan ditambah dengan cara-cara saling pendekatan antara golongan-golongan yang mempunyai kitab-kitab yang bersangkutan dan mengenal siapa-siapa ahlinya.
Semoga mendapat kan perhatian sepenuhnya.

Ada suatu pepatah yang berbunyi: "Barang benar (haq) yang tak teratur akan dikalahkan oleh barang batal yang teratur."
Pada alam Pancasila ini kita tidak perlu memandang kata-kata kalah menang apalagi mengingat niat Vatikan yang begitu toleran. Kita perlu bersama-sama menggali ajaran yang haq yang usahanya lewat penelitian-penelitian tafsir, sebagaimana pernyataan hasil Tripoli tersebut. Di Amerika mungkin masih banyak petualangan penafsiran kitab suci hingga banyak timbul kehebohan-kehebohan, tetapi di Indonesia perlu mulai kita rintis penelitian isi ajarannya dan proses sejarahnya yang sebenarnya hingga hasilnya tidak hanya membawakan alam persatuan dan kesatuan saja, tetapi terutama juga bagi generasi muda yang nanti akan mewarisinya.

Download (PDF)

Download (EPUB)

Istilah Dajjal mengandung arti yang sensitif dan ternyata pada masa Orde Lama sering digunakan sebagai lontaran kecaman. Di Eropa pun istilah ini dengan kata: antikrist banyak digunakan antara golongan-golongan agama dan juga terhadap
ideologi-ideologi lain hingga tampak kabur pengertiannya.
Buku Dajjal ini merupakan cetak ulang berhubung cetakan yang lalu amat sederhana dan masih berisi banyak singkatan-singkatan hingga para pembaca merasa kesulitan mencernanya. Terbitan kali ini memberi kesempatan untuk ditambah pemecahan-pemecahan yang lebih luas, gambar-gambar atau ilustrasi, terutama disesuaikan dengan alam sekarang di negara kita, Ind onesia , ialah di antaranya:
  1. Penghayatan dan pengamalan Pancasila;
  2. Kerukunan antar umat beragama, kerukunan antar golongan-golongan umat beragama dan kerukunan umat-umat beragama dengan pemerintah;
  3. Dialog-dialog yang tampak formal, diperkembangkan dengan musyawarah secara kekeluargaan untuk dapat saling mendekat dan saling mempelajari.
Untuk tiga faktor ini para pengikut agama masing-masing dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin memuncak, tidak cukuplah hanya dimasabodohkan begitu saja, tidak diperkenalkan isi kitab suci masing-masing. Lalu apa gunanya pemerintah memberi banyak fasilitas penerbitan kitab-kitab yang patut kita hargai setinggi-tingginya. Memang untuk sementara waktu orang-orang bodoh dan miskin mudah dininabobokan dengan bantuan-bantuan, pemberian-pemberian hadiah, kemeriahan tata up acara yang mungkin bisa menjadi jembatan bagi subversi asing. Tetapi pada akhirnya, ialah generasi muda yang sifatnya serba spontan, ada yang kena frustrasi seperti hippies, porno, narkotik, skandal dan lain-Iainnya. Ada pula yang berbentuk rasional yang sering menimbulkan kejutan-kejutan. Untuk mengatasi krisis yang demikian rupa itu salah satu jalan adalah para penanggungjawabnya berintrospeksi. Betulkah beliau-beliau ini sudah memiliki kitab suci yang menjadi sumber ideologinya, betulkah paham isinya? Betulkah penanggung jawab itu jujur terhadap tuntutan kitab sucinya? Oleh karena mempelajari kitab suci, ternyata tidak semudah ilmu-ilmu lain. Terbukti masih terdapat golongan-golongan agama yang sama kitab sucinya, masih berbeda paham, saling berlawanan, bahkan saling berperang.

Kami merasa beruntung sekali bahwa pada akhir-akhir ini telah dirintis oleh Gereja Katholik di Vatikan lewat ensiklik dari Konsili Vatikan II yan g telah dilaksanakan oleh alm. Paus Paulus VI sebagai penerus dari ide Paus sebelumnya, ialah Paus Johannes XXIII. Amat progresiflah rencananya, di antaranya masalah "pembaruan" ajaran dan langkahnya (agiornamento) dan ajakan dialog-dialog dengan berbagai golongan agama dan ideologi dan kini telah membentuk seksi-seksi keyahudian, seksi kekristenan lain, seksi keislaman dan seksi agama-agama lain serta aliran-aliran ateis/komunis. Baiklah di sini kami kutipkan pernyataan-pernyataan pihak Katholik, sementara yang kebetulan berkaitan dengan pihak Islam, ialah:
  1. Majalah Penabur tanggal 28-9-1969 dengan judul: A fortiori umat Islam:"Kami yakin bahwa dialog umat Islam terutama di Indonesia sangat perlu. Dalam dokumen tersebut (dokumen Sekretariat untuk orang-orang yang tidak beriman) disebutkan bahwa adanya ajakan supaya umat Katholik dalam dialog dengan kaum yang tak beriman tidak hanya minta kerjasama dari pihak umat-umat Kristen lain, tetapi juga dari umat yang beragama lain, dan disebutkan: kaum Muslimin. Jadi umat Islam dimintai pertolongan."
  2. Harian Kompas tanggal 27-6-1975 menulis: "Karena semangat keterbukaan dan semangat berdialog yang diprakarsai oleh alm. Paus Yohannes XXIII dan dilanjutkan oleh Paus Paulus VI (kini alm) menuntut sikap yang konsekuen. Sikap tertutup cenderung untuk memonopoli segala kebenaran pada pihaknya sendiri dan mencurigai pihak lain. Sebaliknya sikap terbuka, meskipun mengandung potensi risiko, berani mengandalkan bahwa kebenaran ada juga pada pihak lain. Dengan perkataan lain kalau kita berani membuka dialog, kita juga berani percaya pada kemauan baik pihak lain." Tampaknya tulisan Kompas ini membawakan berita dari Vatikan yang baru saja sebelumnya kami kirimi surat ajakan berdialog segi tiga: Yahudi, Kristen dan Islam, di mana kami bersedia membuat prasarannya yang dapat disaksikan oleh golongan-golongan ideologi lain tertanggal 27-5-1975 hingga dapat merupakan rintisan ke arah integrasi bersama. Terutama melihat isi surat balasan simpatik dari Vatikan tertanggal 5-8-1975 lewat Apostolic Nunciature Jakarta yang sangat kami hargai.
  3. Dialog Kristen-Islam di Tripoli (Libya) yang telah menelorkan 24 pasal, yang di antaranya pasal 13 tegas-tegas menghendaki agar pihak Islam sanggup memberi bantuan penertiban tafsir yang sesungguhnya tidak cukup dilayani dengan kondisi ilmu keagamaan secara konvensional, demikian permohonannya dalam pasal 13: "Delegasi Kristen memohon agar pihak Islam menunjang kelangsungan penelitian historis dan pendalaman tafsir dari kitab suci agar lebih teranglah nilai-nilai yang sebenarnya dan yang ilmiah dari kitab-kitab suci itu."
Rumusan seluruhnya tampak menghendaki usaha menemukan pengertian bersama tentang bagaimana hakikat eksistensi agama Tuhan yang Mahakuasa di dunia yang sebenarnya.
Oleh karena dialog Tripoli itu terjadi sesudah Vatikan menerima surat kami yang mengandung aspirasi dialog yang nadanya serupa dengan maksud rumusan-rumusannya itu, kami lalu menyurati lagi ke Vatikan dengan harapan agar kami diundang bila diadakan dialog sebagai follow up dari dialog Tripoli tersebut. Syukur bila kami diberi kesempatan membuat prasaran-prasarannya.

Kami khawatir apabila saran-saran kami digunakan oleh orang-orang tertentu untuk dikonfrontasikan terhadap tim pihak Islam sebagai fait a compli karena mungkin dikiranya kurang mampu dalam menanggapi syarat-syarat teologis objektif yang terutama tentang kemampuan memanfaatkan adanya hubungan harmonis antara kitab-kitab suci serumpu n: Taurat, Injil dan al-Qur'an serta sejarah dunia purbakala.
Baik sekali kami tambahkan berita pembunuhan massal di Amerika terhadap seorang Pendeta dan seluruh pengikutnya yang 80% terdiri dari orang kulit hitam di San Francisco. Kami berkeyakinan bahwa biang keladinya kemungkinan besar adalah salah tafsir dan kitab Injil yang perlu diadakan pemecahan bersama dan masalah arti wangsit. Seperti kasus Sawito yang merasa mendapatkan wangsit, lalu berani menyatakan sebagai ratu adil. Semacam ini juga seorang Australia yang merasa menjadi rasul, lalu membakar Mesjidil Aqsa di Yerusalem karena salah tafsir mengenai Kitab Zakaria dari Kitab Perjanjian Lama.
Walhasil bisa dinyatakan mutlak perlunya saling mempelajari secara kekeluargaan antara golongan-golongan ideologi, apalagi sudah terdapatnya uluran tangan dari pihak Katholik di Vatikan tersebut di atas, yang tidak perlu kita sia-siakan.

Kami kira ada baiknya ditambah kesan dari hadis Nabi Muhammad Sallallahu 'Alaihi wa Sallam tentang kegawatan hadirnya Dajal karena umat Islam di Indonesia merupakan jumlah umat yang terbesar, ialah:
"Dari 'Imran bin Muhsain, Nabi Sallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda: "Antara kejadian Adam sampai timbulnya malapetaka (saat) tidak ada proses yang lebih besar daripada Dajjal." (H. R. Muslim)
Hampir segenap umat Islam pada akhir shalatnya selalu memohon agar tidak tergoda oleh Dajjal, padahal Qur'an tidak menyebutnya, sedang hadis-hadis pun banyak yang menampilkan kata-kata yang serba berselubung. Tulisan ini menjelaskan pengertiannya dan ditambah dengan cara-cara saling pendekatan antara golongan-golongan yang mempunyai kitab-kitab yang bersangkutan dan mengenal siapa-siapa ahlinya.
Semoga mendapat kan perhatian sepenuhnya.

Ada suatu pepatah yang berbunyi: "Barang benar (haq) yang tak teratur akan dikalahkan oleh barang batal yang teratur."
Pada alam Pancasila ini kita tidak perlu memandang kata-kata kalah menang apalagi mengingat niat Vatikan yang begitu toleran. Kita perlu bersama-sama menggali ajaran yang haq yang usahanya lewat penelitian-penelitian tafsir, sebagaimana pernyataan hasil Tripoli tersebut. Di Amerika mungkin masih banyak petualangan penafsiran kitab suci hingga banyak timbul kehebohan-kehebohan, tetapi di Indonesia perlu mulai kita rintis penelitian isi ajarannya dan proses sejarahnya yang sebenarnya hingga hasilnya tidak hanya membawakan alam persatuan dan kesatuan saja, tetapi terutama juga bagi generasi muda yang nanti akan mewarisinya.

76 Karakter Yahudi Dalam AL-QUR'AN

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

76 Karakter Yahudi Dalam AL-QUR'AN
76 Karakter Yahudi Dalam AL-QUR'AN

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox4shared

Dalam kitab suci Al-Qur'an yang terdiri dari 30 Juz tersebut, tujuh juz khusus berbicara kepada dan mengenai Bani Israil. Dengan begitu besarnya porsi yang diberikan AI-Qur'an kepada bangsa Yahudi ini, kita dapat tahu betapa besarnya perhatian Allah
terhadap bangsa Yahudi ini, sekaligus mengingatkan kepada Nabi Muhammad Sallalahu ‘Alaihi wa Sallam dan ummatnya akan sepak-terjang Bangsa Yahudi ini baik di masa nabi-nabi sebelumnya ataupun yang dihadapi Rasulullah sendiri. Dan bagi kita relevansinya juga hingga saat ini bahkan hingga masa yang akan datang. 
Mengingat pentingnya informasi ini sebagai pelajaran bagi ummat yang mau belajar dari sejarah, AI-Qur'an berbicara tentang akhlak dan karakter bangsa Yahudi ini sepanjang sejarahnya. Dengan demikian segala sepak terjang ummat Yahudi dengan gerakan Zionismenya semata-mata tidak beranjak dari sifat azali mereka yang perinciannya dijabarkan dalam buku ini. 
Sebagai sumber induk buku ini adalah kitab tafsir Al-Qur'an karya Syaikh Musthafa Al-Maraghi yang telah berhasil disusun dengan format seperti ini. Sebab kami yakin, untuk mengenalkan siapakah figur yang mengaku dirinya sebagai "Bangsa Pilihan Tuhan", tidak lain adalah Kitabullah sendiri. Biarlah Al-Qur'an yang mengungkapkan sendiri kepada kita yang mungkin tidak sempat mempelajari Al-Qur'an seutuh itu. 
Dengan demikian mungkin penyajian ini terasa tidak komprehensif malahan terasa kering, namun yang jelas keabsahan dan keuniversalan buku ini terjamin karena berasal dari Kitabullah.
Bangsa Yahudi adalah bangsa yang:
1. Pertama Kali Kafir Kepada Muhammad Sallalahu ‘Alaihi wa Sallam
2. Suka Memutarbalikkan Kebenaran
3. Diingatkan Allah Karena Keingkarannya Terhadap Nikmat Allah
4. Diuji dalam Perbudakan Raja-raja Mesir
5. Menyembah Berhala di Tengah Bimbingan Nabinya
6. Diperintahkan Untuk Melakukan Bunuh Diri Massal
7. Mengingkari Sifat Ghaib dan Berpaham Materialisme
8. Berbuat Aniaya di Tengah Nikmat Allah
9. Paling cerewet Terhadap Nabinya
10. Cepat Melanggar Janji Allah
11. Paling Suka Mempermainkan Perintah Nabinya
12. Paling Keras Menolak Kebenaran Ilahi
13. Tidak Dapat Diharapkan Beriman Kepada Nabi
14. Paling Suka Mengatur Tipu Daya
15. Suka Memperjualbelikan Agama Allah
16. Beranggapan Tidak Disentuh Neraka Kecuali Sebentar
17. Paling Sedikit Orang-orang Baiknya
18. Paling Senang Bermusuhan Sesamanya
19 Paling Sombong dan Membanggakan Etnisnya
20. Paling Rakus Terhadap Kesenangan Dunia dan Takut Mati
21. Benci Terhadap Malaikat Jibril
22. Paling Suka Mengingkari Perjanjian
23. Paling Suka Mengikuti Khurafat
24. Paling Dengki Terhadap Nabi Muhammad dan Ummatnya
25. Paling Keras Berupaya Mengkafirkan Ummat Islam
26. Tidak mengakui Agama Nashrani
27. Menyatakan Allah Berputra
28. Membenci Kebebasan Beragama
29. Membenci Agama Ibrahim
30. Rasialis dan Apologetik
31. Tidak Malu Bersikap Sok Tahu
32. Menganggap Dirinya Paling Pintar
33. Hanya Menuruti Kemauannya Sendiri
34. Paling Mengenal Ciri Nabi Muhammad Tapi Mengingkarinya
35. Dikutuk Allah karena Merahasiakan Kebenaran
36. Paling Fanatik Terhadap Tradisi dan Leluhurnya
37. Menganggap Dagang dan Riba Sama Saja
38. Menjadikan Agama Sebagai Alat Kebohongan
39. Terlarang Kaum Mukminin Untuk Bersetia Kawan
40. Pertama-tama Merencanakan Pembunuhan Isa As.
41. Paling Senang Membuat Siasat Keragu-raguan
42. Suka Mengingkari Amanah Allah
43. Mengada-ada Urusan Agama
44. Menjadikan Agama Sebagai Alat Memperbudak Bangsa Lain
45. Ingin Membuat Agama Lain Sebagai Tandingan Islam
46. Kedzalimannya Mempersulit Hatinya Melihat Kebenaran
47. Suka Menghalangi Orang Berjalan Pada Kebenaran.
48. Suka Berpecahbelah dan Meruusak Paham Agama
49. Tidak Suka Melihat Kebaikan Ummat Islam
50. Suka Mencela Allah Sebagai Fakir
51. Senang Membuat Ukuran Kebenaran Menurut Seleranya Sendiri .
52. Suka Mencari Pujian Palsu 53. Menganggap Dirinya Paling Bersih
54. Memeras Orang Lain Apabila Berkuasa
55. Selalu Dengki Kepada Keberuntungan Orang Lain
56. Senang Membuat Kelaliman Dalam Hukum
57. Berusaha Mempengaruhi Ke Arah Kesesatan Apabila Dijadikan Teman
58. Senang Mempermainkan Para Nabi
59. Mengaku Membunuh Isa As.
60. Diharamkan Allah Memakan Makanan Yang Baik
61. Mengaku Menjadi Anak Tuhan dan Kekasih-Nya
62. Paling Pengecut
63. Dibebani Hukum Yang Berat Karena Mentalnya Bobrok
64. Paling Cepat Bersikap Menolak Kebenaran dan Menyukai Kebohongan
65. Menyuruh Rakyat Berkonfrontasi dengan Orang-orang Yang Benar
66. Gemar melakukan Usaha-usaha kotor
67. Lebih Takut Kepada Manusia Daripada Kepada Allah
68. Senang Mengejek dan Mempermainkan Agama Islam
69. Menyatakan Allah itu Bakhil 70. Gemar Membangkitkan Peperangan
71. Suka Mendustakan Kebenaran Yang Tidak Disenanginya
72. Berani Membunuh Nabi-nabinya
73. Dilaknat Oleh Nabi-nabinya .
74. Ulamanya Tidak Perduli Terhadap Kemungkaran di Masyarakat .
75. Mau Bekerjasama dengan musuh-musuh Agama Demi Menghancurkan Islam
76. Paling Keras Permusuhannya Terhadap Islam

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox4shared

Dalam kitab suci Al-Qur'an yang terdiri dari 30 Juz tersebut, tujuh juz khusus berbicara kepada dan mengenai Bani Israil. Dengan begitu besarnya porsi yang diberikan AI-Qur'an kepada bangsa Yahudi ini, kita dapat tahu betapa besarnya perhatian Allah
terhadap bangsa Yahudi ini, sekaligus mengingatkan kepada Nabi Muhammad Sallalahu ‘Alaihi wa Sallam dan ummatnya akan sepak-terjang Bangsa Yahudi ini baik di masa nabi-nabi sebelumnya ataupun yang dihadapi Rasulullah sendiri. Dan bagi kita relevansinya juga hingga saat ini bahkan hingga masa yang akan datang. 
Mengingat pentingnya informasi ini sebagai pelajaran bagi ummat yang mau belajar dari sejarah, AI-Qur'an berbicara tentang akhlak dan karakter bangsa Yahudi ini sepanjang sejarahnya. Dengan demikian segala sepak terjang ummat Yahudi dengan gerakan Zionismenya semata-mata tidak beranjak dari sifat azali mereka yang perinciannya dijabarkan dalam buku ini. 
Sebagai sumber induk buku ini adalah kitab tafsir Al-Qur'an karya Syaikh Musthafa Al-Maraghi yang telah berhasil disusun dengan format seperti ini. Sebab kami yakin, untuk mengenalkan siapakah figur yang mengaku dirinya sebagai "Bangsa Pilihan Tuhan", tidak lain adalah Kitabullah sendiri. Biarlah Al-Qur'an yang mengungkapkan sendiri kepada kita yang mungkin tidak sempat mempelajari Al-Qur'an seutuh itu. 
Dengan demikian mungkin penyajian ini terasa tidak komprehensif malahan terasa kering, namun yang jelas keabsahan dan keuniversalan buku ini terjamin karena berasal dari Kitabullah.
Bangsa Yahudi adalah bangsa yang:
1. Pertama Kali Kafir Kepada Muhammad Sallalahu ‘Alaihi wa Sallam
2. Suka Memutarbalikkan Kebenaran
3. Diingatkan Allah Karena Keingkarannya Terhadap Nikmat Allah
4. Diuji dalam Perbudakan Raja-raja Mesir
5. Menyembah Berhala di Tengah Bimbingan Nabinya
6. Diperintahkan Untuk Melakukan Bunuh Diri Massal
7. Mengingkari Sifat Ghaib dan Berpaham Materialisme
8. Berbuat Aniaya di Tengah Nikmat Allah
9. Paling cerewet Terhadap Nabinya
10. Cepat Melanggar Janji Allah
11. Paling Suka Mempermainkan Perintah Nabinya
12. Paling Keras Menolak Kebenaran Ilahi
13. Tidak Dapat Diharapkan Beriman Kepada Nabi
14. Paling Suka Mengatur Tipu Daya
15. Suka Memperjualbelikan Agama Allah
16. Beranggapan Tidak Disentuh Neraka Kecuali Sebentar
17. Paling Sedikit Orang-orang Baiknya
18. Paling Senang Bermusuhan Sesamanya
19 Paling Sombong dan Membanggakan Etnisnya
20. Paling Rakus Terhadap Kesenangan Dunia dan Takut Mati
21. Benci Terhadap Malaikat Jibril
22. Paling Suka Mengingkari Perjanjian
23. Paling Suka Mengikuti Khurafat
24. Paling Dengki Terhadap Nabi Muhammad dan Ummatnya
25. Paling Keras Berupaya Mengkafirkan Ummat Islam
26. Tidak mengakui Agama Nashrani
27. Menyatakan Allah Berputra
28. Membenci Kebebasan Beragama
29. Membenci Agama Ibrahim
30. Rasialis dan Apologetik
31. Tidak Malu Bersikap Sok Tahu
32. Menganggap Dirinya Paling Pintar
33. Hanya Menuruti Kemauannya Sendiri
34. Paling Mengenal Ciri Nabi Muhammad Tapi Mengingkarinya
35. Dikutuk Allah karena Merahasiakan Kebenaran
36. Paling Fanatik Terhadap Tradisi dan Leluhurnya
37. Menganggap Dagang dan Riba Sama Saja
38. Menjadikan Agama Sebagai Alat Kebohongan
39. Terlarang Kaum Mukminin Untuk Bersetia Kawan
40. Pertama-tama Merencanakan Pembunuhan Isa As.
41. Paling Senang Membuat Siasat Keragu-raguan
42. Suka Mengingkari Amanah Allah
43. Mengada-ada Urusan Agama
44. Menjadikan Agama Sebagai Alat Memperbudak Bangsa Lain
45. Ingin Membuat Agama Lain Sebagai Tandingan Islam
46. Kedzalimannya Mempersulit Hatinya Melihat Kebenaran
47. Suka Menghalangi Orang Berjalan Pada Kebenaran.
48. Suka Berpecahbelah dan Meruusak Paham Agama
49. Tidak Suka Melihat Kebaikan Ummat Islam
50. Suka Mencela Allah Sebagai Fakir
51. Senang Membuat Ukuran Kebenaran Menurut Seleranya Sendiri .
52. Suka Mencari Pujian Palsu 53. Menganggap Dirinya Paling Bersih
54. Memeras Orang Lain Apabila Berkuasa
55. Selalu Dengki Kepada Keberuntungan Orang Lain
56. Senang Membuat Kelaliman Dalam Hukum
57. Berusaha Mempengaruhi Ke Arah Kesesatan Apabila Dijadikan Teman
58. Senang Mempermainkan Para Nabi
59. Mengaku Membunuh Isa As.
60. Diharamkan Allah Memakan Makanan Yang Baik
61. Mengaku Menjadi Anak Tuhan dan Kekasih-Nya
62. Paling Pengecut
63. Dibebani Hukum Yang Berat Karena Mentalnya Bobrok
64. Paling Cepat Bersikap Menolak Kebenaran dan Menyukai Kebohongan
65. Menyuruh Rakyat Berkonfrontasi dengan Orang-orang Yang Benar
66. Gemar melakukan Usaha-usaha kotor
67. Lebih Takut Kepada Manusia Daripada Kepada Allah
68. Senang Mengejek dan Mempermainkan Agama Islam
69. Menyatakan Allah itu Bakhil 70. Gemar Membangkitkan Peperangan
71. Suka Mendustakan Kebenaran Yang Tidak Disenanginya
72. Berani Membunuh Nabi-nabinya
73. Dilaknat Oleh Nabi-nabinya .
74. Ulamanya Tidak Perduli Terhadap Kemungkaran di Masyarakat .
75. Mau Bekerjasama dengan musuh-musuh Agama Demi Menghancurkan Islam
76. Paling Keras Permusuhannya Terhadap Islam

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox4shared

Dalam kitab suci Al-Qur'an yang terdiri dari 30 Juz tersebut, tujuh juz khusus berbicara kepada dan mengenai Bani Israil. Dengan begitu besarnya porsi yang diberikan AI-Qur'an kepada bangsa Yahudi ini, kita dapat tahu betapa besarnya perhatian Allah
terhadap bangsa Yahudi ini, sekaligus mengingatkan kepada Nabi Muhammad Sallalahu ‘Alaihi wa Sallam dan ummatnya akan sepak-terjang Bangsa Yahudi ini baik di masa nabi-nabi sebelumnya ataupun yang dihadapi Rasulullah sendiri. Dan bagi kita relevansinya juga hingga saat ini bahkan hingga masa yang akan datang. 
Mengingat pentingnya informasi ini sebagai pelajaran bagi ummat yang mau belajar dari sejarah, AI-Qur'an berbicara tentang akhlak dan karakter bangsa Yahudi ini sepanjang sejarahnya. Dengan demikian segala sepak terjang ummat Yahudi dengan gerakan Zionismenya semata-mata tidak beranjak dari sifat azali mereka yang perinciannya dijabarkan dalam buku ini. 
Sebagai sumber induk buku ini adalah kitab tafsir Al-Qur'an karya Syaikh Musthafa Al-Maraghi yang telah berhasil disusun dengan format seperti ini. Sebab kami yakin, untuk mengenalkan siapakah figur yang mengaku dirinya sebagai "Bangsa Pilihan Tuhan", tidak lain adalah Kitabullah sendiri. Biarlah Al-Qur'an yang mengungkapkan sendiri kepada kita yang mungkin tidak sempat mempelajari Al-Qur'an seutuh itu. 
Dengan demikian mungkin penyajian ini terasa tidak komprehensif malahan terasa kering, namun yang jelas keabsahan dan keuniversalan buku ini terjamin karena berasal dari Kitabullah.
Bangsa Yahudi adalah bangsa yang:
1. Pertama Kali Kafir Kepada Muhammad Sallalahu ‘Alaihi wa Sallam
2. Suka Memutarbalikkan Kebenaran
3. Diingatkan Allah Karena Keingkarannya Terhadap Nikmat Allah
4. Diuji dalam Perbudakan Raja-raja Mesir
5. Menyembah Berhala di Tengah Bimbingan Nabinya
6. Diperintahkan Untuk Melakukan Bunuh Diri Massal
7. Mengingkari Sifat Ghaib dan Berpaham Materialisme
8. Berbuat Aniaya di Tengah Nikmat Allah
9. Paling cerewet Terhadap Nabinya
10. Cepat Melanggar Janji Allah
11. Paling Suka Mempermainkan Perintah Nabinya
12. Paling Keras Menolak Kebenaran Ilahi
13. Tidak Dapat Diharapkan Beriman Kepada Nabi
14. Paling Suka Mengatur Tipu Daya
15. Suka Memperjualbelikan Agama Allah
16. Beranggapan Tidak Disentuh Neraka Kecuali Sebentar
17. Paling Sedikit Orang-orang Baiknya
18. Paling Senang Bermusuhan Sesamanya
19 Paling Sombong dan Membanggakan Etnisnya
20. Paling Rakus Terhadap Kesenangan Dunia dan Takut Mati
21. Benci Terhadap Malaikat Jibril
22. Paling Suka Mengingkari Perjanjian
23. Paling Suka Mengikuti Khurafat
24. Paling Dengki Terhadap Nabi Muhammad dan Ummatnya
25. Paling Keras Berupaya Mengkafirkan Ummat Islam
26. Tidak mengakui Agama Nashrani
27. Menyatakan Allah Berputra
28. Membenci Kebebasan Beragama
29. Membenci Agama Ibrahim
30. Rasialis dan Apologetik
31. Tidak Malu Bersikap Sok Tahu
32. Menganggap Dirinya Paling Pintar
33. Hanya Menuruti Kemauannya Sendiri
34. Paling Mengenal Ciri Nabi Muhammad Tapi Mengingkarinya
35. Dikutuk Allah karena Merahasiakan Kebenaran
36. Paling Fanatik Terhadap Tradisi dan Leluhurnya
37. Menganggap Dagang dan Riba Sama Saja
38. Menjadikan Agama Sebagai Alat Kebohongan
39. Terlarang Kaum Mukminin Untuk Bersetia Kawan
40. Pertama-tama Merencanakan Pembunuhan Isa As.
41. Paling Senang Membuat Siasat Keragu-raguan
42. Suka Mengingkari Amanah Allah
43. Mengada-ada Urusan Agama
44. Menjadikan Agama Sebagai Alat Memperbudak Bangsa Lain
45. Ingin Membuat Agama Lain Sebagai Tandingan Islam
46. Kedzalimannya Mempersulit Hatinya Melihat Kebenaran
47. Suka Menghalangi Orang Berjalan Pada Kebenaran.
48. Suka Berpecahbelah dan Meruusak Paham Agama
49. Tidak Suka Melihat Kebaikan Ummat Islam
50. Suka Mencela Allah Sebagai Fakir
51. Senang Membuat Ukuran Kebenaran Menurut Seleranya Sendiri .
52. Suka Mencari Pujian Palsu 53. Menganggap Dirinya Paling Bersih
54. Memeras Orang Lain Apabila Berkuasa
55. Selalu Dengki Kepada Keberuntungan Orang Lain
56. Senang Membuat Kelaliman Dalam Hukum
57. Berusaha Mempengaruhi Ke Arah Kesesatan Apabila Dijadikan Teman
58. Senang Mempermainkan Para Nabi
59. Mengaku Membunuh Isa As.
60. Diharamkan Allah Memakan Makanan Yang Baik
61. Mengaku Menjadi Anak Tuhan dan Kekasih-Nya
62. Paling Pengecut
63. Dibebani Hukum Yang Berat Karena Mentalnya Bobrok
64. Paling Cepat Bersikap Menolak Kebenaran dan Menyukai Kebohongan
65. Menyuruh Rakyat Berkonfrontasi dengan Orang-orang Yang Benar
66. Gemar melakukan Usaha-usaha kotor
67. Lebih Takut Kepada Manusia Daripada Kepada Allah
68. Senang Mengejek dan Mempermainkan Agama Islam
69. Menyatakan Allah itu Bakhil 70. Gemar Membangkitkan Peperangan
71. Suka Mendustakan Kebenaran Yang Tidak Disenanginya
72. Berani Membunuh Nabi-nabinya
73. Dilaknat Oleh Nabi-nabinya .
74. Ulamanya Tidak Perduli Terhadap Kemungkaran di Masyarakat .
75. Mau Bekerjasama dengan musuh-musuh Agama Demi Menghancurkan Islam
76. Paling Keras Permusuhannya Terhadap Islam

Demonologi Islam - Strategi Barat untuk Menghancurkan Islam

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Demonologi Islam - Strategi Barat untuk Menghancurkan Islam
Demonologi Islam - Strategi Barat untuk Menghancurkan Islam

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared

Berakhirnya Perang Salib tidak berarti dendam Barat (Kristen) terhadap Islam dan umatnya berakhir begitu saja. Dendam kesumat yang berkepanjangan itu akhirnya dapat mereka lampiaskan ketika Eropa(Barat) melalui Columbus dapat mengetahui
dan membuka pintu jalur perjalanan dan perdagangan ke dunia Timur dan dunia Islam.

Dengan dalih mencari rempah-rempah, mereka akhirnya melakukan penjajahan terhadap dunia Timur pada umumnya dan Islam pada khususnya. Selain membawa panji-panji gold (emas) dan glory (kebanggaan), mereka pun mengibarkan panji gospel (penyebaran Injil), dengan tujuan utama menyebarkan berita Injil dan sekaligus mengkristenkan dunia Islam serta menenggelamkan al-Islam ke dasar panggung kehidupan manusia. Bagi dunia Timur dan Islam, misi ini bukan membawa glory, tetapi justru gory (berlumuran darah).

Seiring dengan terjadinya revolusi Industri di Eropa, kebutuhan mereka terhadap sumber energi (minyak bumi) dijadikan alasan untuk melakukan penjajahan era kedua terhadap negara-negara Islam, yang merupakan daerah penghasil sumber energi tersebut Untuk itu, mereka harus mematikan terlebih dahulu ghirah keislaman di dada setiap umat Islam sehingga perlawanan terhadap mereka dapat padam dan umat Islam dapat dipecah belah dan dikuasai (divide et impera). Akhirnya, selain melakukan penjajahan wilayah, mereka pun melakukan penjajahan budaya, pola berpikir, dan akidah.

Untuk itu semua, mereka melakukan ghazwul fikri untuk melemahkan dan membentuk pemahaman berpikir umat Islam yang sesuai dengan keinginan mereka. Di antaranya dengan melakukan demonologi Islam. Mereka mencitrakan Islam sebagai sesuatu yang ditakuti (monster) dan berbahaya bagi kelangsungan peradaban hidup umat manusia di dunia ini. Mereka meracuni umat Islam dan umat manusia lainnya dengan anggapan bahwa umat Islam yang berupaya menerapkan ajaran Islam di dalam kehidupannya adalah kaum fimdamentalis, ekstremis, bahkan teroris.

Serangan ghazwul fikri ini harus kita hadang dengan memberi pemahaman kepada umat bahwa pencitraan itu adalah salah besar. Karenanya, kami merasa berkewajiban untuk menjembatani hal ini.

Buku ini membahas proses demonologi (penyesatan) Barat terhadap Islam di era sekarang ini. Upaya-upaya dan strategi apa yang dilakukan oleh Barat dalam upaya demonologi ini insyaAllah akan dikupas secara jelas.

Untuk memperelas dan mempertegas ghirah keislaman umat yang kian redup, sudah seharusnya kita mengetahui dan memahami hal ini. 

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared

Berakhirnya Perang Salib tidak berarti dendam Barat (Kristen) terhadap Islam dan umatnya berakhir begitu saja. Dendam kesumat yang berkepanjangan itu akhirnya dapat mereka lampiaskan ketika Eropa(Barat) melalui Columbus dapat mengetahui
dan membuka pintu jalur perjalanan dan perdagangan ke dunia Timur dan dunia Islam.

Dengan dalih mencari rempah-rempah, mereka akhirnya melakukan penjajahan terhadap dunia Timur pada umumnya dan Islam pada khususnya. Selain membawa panji-panji gold (emas) dan glory (kebanggaan), mereka pun mengibarkan panji gospel (penyebaran Injil), dengan tujuan utama menyebarkan berita Injil dan sekaligus mengkristenkan dunia Islam serta menenggelamkan al-Islam ke dasar panggung kehidupan manusia. Bagi dunia Timur dan Islam, misi ini bukan membawa glory, tetapi justru gory (berlumuran darah).

Seiring dengan terjadinya revolusi Industri di Eropa, kebutuhan mereka terhadap sumber energi (minyak bumi) dijadikan alasan untuk melakukan penjajahan era kedua terhadap negara-negara Islam, yang merupakan daerah penghasil sumber energi tersebut Untuk itu, mereka harus mematikan terlebih dahulu ghirah keislaman di dada setiap umat Islam sehingga perlawanan terhadap mereka dapat padam dan umat Islam dapat dipecah belah dan dikuasai (divide et impera). Akhirnya, selain melakukan penjajahan wilayah, mereka pun melakukan penjajahan budaya, pola berpikir, dan akidah.

Untuk itu semua, mereka melakukan ghazwul fikri untuk melemahkan dan membentuk pemahaman berpikir umat Islam yang sesuai dengan keinginan mereka. Di antaranya dengan melakukan demonologi Islam. Mereka mencitrakan Islam sebagai sesuatu yang ditakuti (monster) dan berbahaya bagi kelangsungan peradaban hidup umat manusia di dunia ini. Mereka meracuni umat Islam dan umat manusia lainnya dengan anggapan bahwa umat Islam yang berupaya menerapkan ajaran Islam di dalam kehidupannya adalah kaum fimdamentalis, ekstremis, bahkan teroris.

Serangan ghazwul fikri ini harus kita hadang dengan memberi pemahaman kepada umat bahwa pencitraan itu adalah salah besar. Karenanya, kami merasa berkewajiban untuk menjembatani hal ini.

Buku ini membahas proses demonologi (penyesatan) Barat terhadap Islam di era sekarang ini. Upaya-upaya dan strategi apa yang dilakukan oleh Barat dalam upaya demonologi ini insyaAllah akan dikupas secara jelas.

Untuk memperelas dan mempertegas ghirah keislaman umat yang kian redup, sudah seharusnya kita mengetahui dan memahami hal ini. 

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared

Berakhirnya Perang Salib tidak berarti dendam Barat (Kristen) terhadap Islam dan umatnya berakhir begitu saja. Dendam kesumat yang berkepanjangan itu akhirnya dapat mereka lampiaskan ketika Eropa(Barat) melalui Columbus dapat mengetahui
dan membuka pintu jalur perjalanan dan perdagangan ke dunia Timur dan dunia Islam.

Dengan dalih mencari rempah-rempah, mereka akhirnya melakukan penjajahan terhadap dunia Timur pada umumnya dan Islam pada khususnya. Selain membawa panji-panji gold (emas) dan glory (kebanggaan), mereka pun mengibarkan panji gospel (penyebaran Injil), dengan tujuan utama menyebarkan berita Injil dan sekaligus mengkristenkan dunia Islam serta menenggelamkan al-Islam ke dasar panggung kehidupan manusia. Bagi dunia Timur dan Islam, misi ini bukan membawa glory, tetapi justru gory (berlumuran darah).

Seiring dengan terjadinya revolusi Industri di Eropa, kebutuhan mereka terhadap sumber energi (minyak bumi) dijadikan alasan untuk melakukan penjajahan era kedua terhadap negara-negara Islam, yang merupakan daerah penghasil sumber energi tersebut Untuk itu, mereka harus mematikan terlebih dahulu ghirah keislaman di dada setiap umat Islam sehingga perlawanan terhadap mereka dapat padam dan umat Islam dapat dipecah belah dan dikuasai (divide et impera). Akhirnya, selain melakukan penjajahan wilayah, mereka pun melakukan penjajahan budaya, pola berpikir, dan akidah.

Untuk itu semua, mereka melakukan ghazwul fikri untuk melemahkan dan membentuk pemahaman berpikir umat Islam yang sesuai dengan keinginan mereka. Di antaranya dengan melakukan demonologi Islam. Mereka mencitrakan Islam sebagai sesuatu yang ditakuti (monster) dan berbahaya bagi kelangsungan peradaban hidup umat manusia di dunia ini. Mereka meracuni umat Islam dan umat manusia lainnya dengan anggapan bahwa umat Islam yang berupaya menerapkan ajaran Islam di dalam kehidupannya adalah kaum fimdamentalis, ekstremis, bahkan teroris.

Serangan ghazwul fikri ini harus kita hadang dengan memberi pemahaman kepada umat bahwa pencitraan itu adalah salah besar. Karenanya, kami merasa berkewajiban untuk menjembatani hal ini.

Buku ini membahas proses demonologi (penyesatan) Barat terhadap Islam di era sekarang ini. Upaya-upaya dan strategi apa yang dilakukan oleh Barat dalam upaya demonologi ini insyaAllah akan dikupas secara jelas.

Untuk memperelas dan mempertegas ghirah keislaman umat yang kian redup, sudah seharusnya kita mengetahui dan memahami hal ini. 

Wednesday, March 12, 2014

Sistem Dajjal

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Sistem Dajjal
Sistem Dajjal

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared 

Dajjal memiliki tiga sisi. Dajjal sebagai oknum. Dajjal sebagai gejala sosial budaya global. Dajjal sebagai kekuatan gaib Meskipun kata "Dajjal" dari bahasa Arab artinya "menipu", "mencurangi" atau "melumuri dengan ter" -tidak tercantum dalam Qur'an,
namun Dajjal dirinci dengan jelas dalam semua kitab-kitab hadits utama, termasuk dalam kitab hadits-hadits shahih yang masyhur dari Imam al-Bukhari dan Imam Muslim (terutama pada bab-bab mengenai saat-saat menjelang kiamat), juga di dalam kitab-kitab hadits lain seperti Mishkat al-Masabih, Riyadush Shalihin dan al-Muwwafa' dari Imam Malik :

Abdullah bin 'Umar ra mengabarkan:

Nabi Muhammad saw berdiri dan berkata pada umatnya, setelah memuji Allah yang Maha Agung dan Maha Terpuji, beliau bersabda mengenai Dajjal, 'Aku memperingatkan kalian dari dia, tak seorang nabi pun yang tidak memperingatkan umatnya dari dia bahkan Nabi Nuh telah memperingatkan umatnya dari dia. Tapi aku akan mengabarkan sesuatu yang belum pernah disampaikan oleh Nabi mana pun sebelum aku: Hendaklah kalian tahu bahwa Dajjal itu bermata satu, dan Allah tidak bermata satu." (diriwayatkan oleh Muslim)

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared 

Dajjal memiliki tiga sisi. Dajjal sebagai oknum. Dajjal sebagai gejala sosial budaya global. Dajjal sebagai kekuatan gaib Meskipun kata "Dajjal" dari bahasa Arab artinya "menipu", "mencurangi" atau "melumuri dengan ter" -tidak tercantum dalam Qur'an,
namun Dajjal dirinci dengan jelas dalam semua kitab-kitab hadits utama, termasuk dalam kitab hadits-hadits shahih yang masyhur dari Imam al-Bukhari dan Imam Muslim (terutama pada bab-bab mengenai saat-saat menjelang kiamat), juga di dalam kitab-kitab hadits lain seperti Mishkat al-Masabih, Riyadush Shalihin dan al-Muwwafa' dari Imam Malik :

Abdullah bin 'Umar ra mengabarkan:

Nabi Muhammad saw berdiri dan berkata pada umatnya, setelah memuji Allah yang Maha Agung dan Maha Terpuji, beliau bersabda mengenai Dajjal, 'Aku memperingatkan kalian dari dia, tak seorang nabi pun yang tidak memperingatkan umatnya dari dia bahkan Nabi Nuh telah memperingatkan umatnya dari dia. Tapi aku akan mengabarkan sesuatu yang belum pernah disampaikan oleh Nabi mana pun sebelum aku: Hendaklah kalian tahu bahwa Dajjal itu bermata satu, dan Allah tidak bermata satu." (diriwayatkan oleh Muslim)

Download (PDF)
| DropBox4shared

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared 

Dajjal memiliki tiga sisi. Dajjal sebagai oknum. Dajjal sebagai gejala sosial budaya global. Dajjal sebagai kekuatan gaib Meskipun kata "Dajjal" dari bahasa Arab artinya "menipu", "mencurangi" atau "melumuri dengan ter" -tidak tercantum dalam Qur'an,
namun Dajjal dirinci dengan jelas dalam semua kitab-kitab hadits utama, termasuk dalam kitab hadits-hadits shahih yang masyhur dari Imam al-Bukhari dan Imam Muslim (terutama pada bab-bab mengenai saat-saat menjelang kiamat), juga di dalam kitab-kitab hadits lain seperti Mishkat al-Masabih, Riyadush Shalihin dan al-Muwwafa' dari Imam Malik :

Abdullah bin 'Umar ra mengabarkan:

Nabi Muhammad saw berdiri dan berkata pada umatnya, setelah memuji Allah yang Maha Agung dan Maha Terpuji, beliau bersabda mengenai Dajjal, 'Aku memperingatkan kalian dari dia, tak seorang nabi pun yang tidak memperingatkan umatnya dari dia bahkan Nabi Nuh telah memperingatkan umatnya dari dia. Tapi aku akan mengabarkan sesuatu yang belum pernah disampaikan oleh Nabi mana pun sebelum aku: Hendaklah kalian tahu bahwa Dajjal itu bermata satu, dan Allah tidak bermata satu." (diriwayatkan oleh Muslim)

Tuesday, March 11, 2014

Misteri Naskah Laut Mati

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Misteri Naskah Laut Mati
Misteri Naskah Laut Mati

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox4shared |

Download (EPUB)
| DropBox4share |

Dipertengahan abad 20 atau pada tahun 1945 di bulan desember ada seorang Mesir bernama Muhammad Ali berjalan ke sebuah karang di pinggiran sungai Nile, di pedalaman Mesir dekat dengan wilayah Nag Hamadi, dia tanpa sengaja menemukan
Gentong ( bejana tua ) yang nyata terlihat sangat kuno dan asli, dan di dalam gentong tersebut terdapat 13 lembar kulit berisi 50 risalah, terdapat judul teks yang telah ribuan tahun hilang yaitu : Peuaggelion Pkata Thomas, ( injil menurut thomas atau injil thomas ).

Misteri Naskah Laut Mati : Manuskrip Koptik berisikan Injil thomas berasal dari tahun 350 M, sementara fragmen Yunani berasal dari tahun 200 M, Injil Thomas ini diperkirakan dari tahun 100 M, edisi paling awal diperkirakan dari tahun 50 - 60 M. Perlu diketahui bahwasannya Injil thomas tidak berbentukcerita naratif seperti 4 injil lainnya, namun berisi perkataan-perkataan yesus ( Nabi ISA ), kalau di baca oleh muslim tampak seperti hadist - tapi tanpa sanad.Dengan penemuan arkeolog di Mesir tersebut, para sarjana yang berjumlah 75 sarjana bible terkemuka telah bersidang selama 6 tahun, dan keluarlah kajian yang berjudul "five Gospel" pada tahun 1993. dan semua pertanyaan akhirnya terjawab dalam sebuah kesimpulan yaitu bahwa dari Injil-injil yang ada sekarang ini hanya terdapat 18 % saja yang diperkirakan asli perkataan Nabi ISA, sementara sisanya .......? ( ALLAH lebih tahu dari segalanya ).

Misteri Naskah Laut Mati : Hasil kajian ini tentunya membuat geger dunia kristen, lain dari pada itu , dari 114 sabda yesus ( Nabi ISA) dalam injil thomas, tidak satupun ada pernyataan atau isyarat terhadap doktrin "Penyalipan" atau penebusan dosa. ( ini penemuan arkeolog pertama ) Penemuan Kedua : Terjadi pada tahun 1947 di Qumran, oleh seorang anak pengembala kambing, bernama Muhammad Ad-Dib. gulungan manuskrip yang ditemukan berisi tulisan kitap perjanjian lama, oleh sebuah komunitas yang diidentifikasikan sebagai salah satu sekte yahudi yaitu sekte Esenes. dalam komunitas tersebut terdapat seorang Nabi yang sejaman dengan Nabi ISA yaitu Nabi Yahya as ( Yohanes pembabtis - menurut tradisi kristen - ), tapi tidak semua gulungan dapat diteliti karena sebab sesuatu hal adanya kelompok yang berkepentingan , menyembunyikan kebenaran tersebut.

Dari sekian tulisan yang ada di BUKU ini yaitu Misteri Naskah Laut Mati ( the dead sea scrolls ) atau judul aslinya Makhtutat al Bahri al Mayit dapat diambil beberapa kesimpulan antara lain :
 1. Injil yang ada dan beredar sekarang ini hanya 18 % perkataan Nabi ISA
 2. Yesus ( Nabi ISA ) adalah manusia, yang makan, minum, dan menikah.Maka Umat Muslim tidak perlu menyamakan teologinya dengan yang lain, cukup menyeru kepada mereka, satu seruan yang sifatnya universal dan sesuai fitrah manusia sebagai mahluk, untuk kembali kepada satu-satunya Pencipta Yaitu ALLAH SWT .


Download (PDF)
| DropBox4shared |

Download (EPUB)
| DropBox4share |

Dipertengahan abad 20 atau pada tahun 1945 di bulan desember ada seorang Mesir bernama Muhammad Ali berjalan ke sebuah karang di pinggiran sungai Nile, di pedalaman Mesir dekat dengan wilayah Nag Hamadi, dia tanpa sengaja menemukan
Gentong ( bejana tua ) yang nyata terlihat sangat kuno dan asli, dan di dalam gentong tersebut terdapat 13 lembar kulit berisi 50 risalah, terdapat judul teks yang telah ribuan tahun hilang yaitu : Peuaggelion Pkata Thomas, ( injil menurut thomas atau injil thomas ).

Misteri Naskah Laut Mati : Manuskrip Koptik berisikan Injil thomas berasal dari tahun 350 M, sementara fragmen Yunani berasal dari tahun 200 M, Injil Thomas ini diperkirakan dari tahun 100 M, edisi paling awal diperkirakan dari tahun 50 - 60 M. Perlu diketahui bahwasannya Injil thomas tidak berbentukcerita naratif seperti 4 injil lainnya, namun berisi perkataan-perkataan yesus ( Nabi ISA ), kalau di baca oleh muslim tampak seperti hadist - tapi tanpa sanad.Dengan penemuan arkeolog di Mesir tersebut, para sarjana yang berjumlah 75 sarjana bible terkemuka telah bersidang selama 6 tahun, dan keluarlah kajian yang berjudul "five Gospel" pada tahun 1993. dan semua pertanyaan akhirnya terjawab dalam sebuah kesimpulan yaitu bahwa dari Injil-injil yang ada sekarang ini hanya terdapat 18 % saja yang diperkirakan asli perkataan Nabi ISA, sementara sisanya .......? ( ALLAH lebih tahu dari segalanya ).

Misteri Naskah Laut Mati : Hasil kajian ini tentunya membuat geger dunia kristen, lain dari pada itu , dari 114 sabda yesus ( Nabi ISA) dalam injil thomas, tidak satupun ada pernyataan atau isyarat terhadap doktrin "Penyalipan" atau penebusan dosa. ( ini penemuan arkeolog pertama ) Penemuan Kedua : Terjadi pada tahun 1947 di Qumran, oleh seorang anak pengembala kambing, bernama Muhammad Ad-Dib. gulungan manuskrip yang ditemukan berisi tulisan kitap perjanjian lama, oleh sebuah komunitas yang diidentifikasikan sebagai salah satu sekte yahudi yaitu sekte Esenes. dalam komunitas tersebut terdapat seorang Nabi yang sejaman dengan Nabi ISA yaitu Nabi Yahya as ( Yohanes pembabtis - menurut tradisi kristen - ), tapi tidak semua gulungan dapat diteliti karena sebab sesuatu hal adanya kelompok yang berkepentingan , menyembunyikan kebenaran tersebut.

Dari sekian tulisan yang ada di BUKU ini yaitu Misteri Naskah Laut Mati ( the dead sea scrolls ) atau judul aslinya Makhtutat al Bahri al Mayit dapat diambil beberapa kesimpulan antara lain :
 1. Injil yang ada dan beredar sekarang ini hanya 18 % perkataan Nabi ISA
 2. Yesus ( Nabi ISA ) adalah manusia, yang makan, minum, dan menikah.Maka Umat Muslim tidak perlu menyamakan teologinya dengan yang lain, cukup menyeru kepada mereka, satu seruan yang sifatnya universal dan sesuai fitrah manusia sebagai mahluk, untuk kembali kepada satu-satunya Pencipta Yaitu ALLAH SWT .


Download (PDF)
| DropBox4shared |

Download (EPUB)
| DropBox4share |

Dipertengahan abad 20 atau pada tahun 1945 di bulan desember ada seorang Mesir bernama Muhammad Ali berjalan ke sebuah karang di pinggiran sungai Nile, di pedalaman Mesir dekat dengan wilayah Nag Hamadi, dia tanpa sengaja menemukan
Gentong ( bejana tua ) yang nyata terlihat sangat kuno dan asli, dan di dalam gentong tersebut terdapat 13 lembar kulit berisi 50 risalah, terdapat judul teks yang telah ribuan tahun hilang yaitu : Peuaggelion Pkata Thomas, ( injil menurut thomas atau injil thomas ).

Misteri Naskah Laut Mati : Manuskrip Koptik berisikan Injil thomas berasal dari tahun 350 M, sementara fragmen Yunani berasal dari tahun 200 M, Injil Thomas ini diperkirakan dari tahun 100 M, edisi paling awal diperkirakan dari tahun 50 - 60 M. Perlu diketahui bahwasannya Injil thomas tidak berbentukcerita naratif seperti 4 injil lainnya, namun berisi perkataan-perkataan yesus ( Nabi ISA ), kalau di baca oleh muslim tampak seperti hadist - tapi tanpa sanad.Dengan penemuan arkeolog di Mesir tersebut, para sarjana yang berjumlah 75 sarjana bible terkemuka telah bersidang selama 6 tahun, dan keluarlah kajian yang berjudul "five Gospel" pada tahun 1993. dan semua pertanyaan akhirnya terjawab dalam sebuah kesimpulan yaitu bahwa dari Injil-injil yang ada sekarang ini hanya terdapat 18 % saja yang diperkirakan asli perkataan Nabi ISA, sementara sisanya .......? ( ALLAH lebih tahu dari segalanya ).

Misteri Naskah Laut Mati : Hasil kajian ini tentunya membuat geger dunia kristen, lain dari pada itu , dari 114 sabda yesus ( Nabi ISA) dalam injil thomas, tidak satupun ada pernyataan atau isyarat terhadap doktrin "Penyalipan" atau penebusan dosa. ( ini penemuan arkeolog pertama ) Penemuan Kedua : Terjadi pada tahun 1947 di Qumran, oleh seorang anak pengembala kambing, bernama Muhammad Ad-Dib. gulungan manuskrip yang ditemukan berisi tulisan kitap perjanjian lama, oleh sebuah komunitas yang diidentifikasikan sebagai salah satu sekte yahudi yaitu sekte Esenes. dalam komunitas tersebut terdapat seorang Nabi yang sejaman dengan Nabi ISA yaitu Nabi Yahya as ( Yohanes pembabtis - menurut tradisi kristen - ), tapi tidak semua gulungan dapat diteliti karena sebab sesuatu hal adanya kelompok yang berkepentingan , menyembunyikan kebenaran tersebut.

Dari sekian tulisan yang ada di BUKU ini yaitu Misteri Naskah Laut Mati ( the dead sea scrolls ) atau judul aslinya Makhtutat al Bahri al Mayit dapat diambil beberapa kesimpulan antara lain :
 1. Injil yang ada dan beredar sekarang ini hanya 18 % perkataan Nabi ISA
 2. Yesus ( Nabi ISA ) adalah manusia, yang makan, minum, dan menikah.Maka Umat Muslim tidak perlu menyamakan teologinya dengan yang lain, cukup menyeru kepada mereka, satu seruan yang sifatnya universal dan sesuai fitrah manusia sebagai mahluk, untuk kembali kepada satu-satunya Pencipta Yaitu ALLAH SWT .


Nabi Isa as VS Dajjal

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Nabi Isa as VS Dajjal
Nabi Isa as VS Dajjal

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox4shared |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared |

pada umumnya ahlul bid`Ah mengingkari turunya nabi isa. apapun yang mereka katakan, pada dasarnya karena turunya nabi isa dari langit di anggap tidak masuk akal. inilah alasan yang sebenarnya dari mereka. yang jelas bagiku agamaku, dan
bagimu agamamu.

turunya nabi isa pada waktu sholat subuh, yang akhirnya beliau sholat subuh di belakang imam mahdi. seperti yang di jelaskan hadis shahih berikut ini.

ketika Allah telah mengutus al-masih ibnu maryam, maka turunlah la di menara putih di sebelah timur Damsyiq dengan mengenakan dua buah pakaian yang di celup dengan waras dan za`faran, dan kedua telapak tanganya di letakanya di sayap dua malaikat...shahih muslim, yaumul qiyamah hal 327*

...ketika imam mereka [yang di maksud imam mahdi] telah maju untuk memimpin shalat shubuh, tiba-tiba munculah Isa bin maryam di tengah mereka. Maka imam tersebut kemudian mundur ke belakang untuk memberikan kesempatan Isa memimpin shalat. Maka Isa-pun merangkul pundaknya seraya berkata kepadanya: `majulah dan pimpinlah shalat ini, sebab imam itu di tegakan untukmu.` maka ia kemudian memimpin shalat mereka....hr. ibnu majah di kutip dari buku kisah dajjal pustaka imam syafii hal 54**

....kemudian Isa bin maryam turun. Maka pemimpin mereka berkata kepada Isa: kemarilah, jadilah Imam jama`ah shalat kami. Ia menjawab: tidak, sebab sebagian kalian adalah pemimpin bagi sebagian lainya. Ini sebagai bentuk penghormatan Allah kepada umat ini. Kisah dajjal hal 125. Syaikh Al-albani mengatakan: hadis ini diriwayatkan dalam kitab ash-shahihah [1960] juga telah ditakrij oleh imam ad dani (II/142)***

....Isa bin maryam turun ketika shalat shubuh, maka pemimpin mereka berkata kepadanya: `wahai ruh Allah! Majulah dan shalatlah.` jawab Isa: `bagi umat ini sebagian dari mereka adalah pemimpin bagi sebagian lainya.` kemudian pemimpin mereka maju untuk memimpin shalat shubuh. Ketika Isa telah menyelesaikan shalatnya ia kemudian mengambil tombaknya dan pergi mencari dajjal...hr imam ahmad kisah dajjal hal 124****

Dari hadis-hadis tersebut di simpulkan, bahwa isa ibnu maryam akan turun ke bumi di waktu shalat shubuh, dan turunya di damsyiq atau damaskus. Dan beliau sempat shalat shubuh di belakang al-mahdi yang sebelumnya al-mahdi memintanya untuk menjadi imam, tetapi beliau menolak. Setelah shalat subuh, beliau pergi untuk mencari dajjal. Seperti seperti yang dijelaskan dalam hadis hadis yang shahih, bahwa dajjal akan dibunuh oleh isa ibnu maryam di depan pintu lud palestina.

Mengenai hadis yang menceritakan isa ibnu maryam yang shalat shubuh sebagai imam di palestina, maka hadis ini berbeda dengan hadis hadis yang menceritakan isa ibnu maryam shalat shubuh di damaskus sebagai makmum. Keliru bila masih ada orang yang mentarjih kedua jenis hadis tersebut. Kedua hadis tersebut sudah sangat jelas menceritakan dua keadaan yang berbeda, aneh rasanya jika masih ada yang belum memahami kedua jenis hadis tersebut. oleh karena adanya hadis yang menjelaskan isa ibnu maryam shalat shubuh di palestina sebagai imam, maka dari sinilah saya menduga bahwa pada saat itu, imam mahdi sudah meninggal dunia. walaupun bisa saja ada alasan yang lain, yang menyebabkan al mahdi tidak hadir di palestina. dari hadis hadis di atas bila diurutkan, maka kurang lebihnya begini.

Maka turunlah isa di menara putih di sebelah timur damsyiq dengan mengenakan dua buah pakaian yang di celup dengan waras dan dan za`faran* ketika imam mereka [al-mahdi] telah maju untuk memimpin shalat shubuh, tiba tiba munculah isa ibnu maryam di tengah tengah mereka. maka imam tersebut kemudian mundur ke belakang untuk memberikan kesempatan isa memimpin shalat.** maka pemimpin mereka (al mahdi) berkata kepada isa: kemarilah, jadilah imam jama'ah shalat kami*** wahai ruh allah! majulah dan shalatlah**** maka isa pun merangkul pundaknya seraya berkata kepadanya:** tidak, sebab sebagian kalian adalah pemimpin bagi sebagian lainya. ini sebagai bentuk penghormatan allah kepada umat ini*** majulah dan pimpinlah shalat ini, sebab imam itu di tegakan untukmu.** kemudian pemimpin mereka maju untuk memimpin shalat shubuh. ketika isa telah menyelesaikan shalatnya ia kemudian mengambil tombaknya dan pergi mencari dajjal****

* shahih muslim. saya kutip dari buku yaumul qiyamah hal 327 qisthi press
** HR. Ibnu majah. di kutip dari buku kisah dajjal hal 54 pustaka Imam Asy-Syafii
*** kisah dajjal hal 125 syaikh al-albani mengatakan hadis ini diriwayatkan dalam kitab ash-shahihah
**** Kisah dajjal hal 124 syaikh al-albani mengatakan hadis ini diriwayatkan oleh imam Ahmad dan al-Hakim

pada pembahasan yang lalu telah saya uraikan, bahwa sepertiga dari pasukan kaum muslimin yang telah mengalahkan pasukan kafir akhirnya menaklukan konstantinopel atau turki. berikut ini hadis tentang penaklukan konstantinopel.

...apakah kalian pernah mendengar ada suatu kota, yang mana sisi sebelahnya berada di daratan sedang sisi lainya berada di lautan? mereka menjawab: ya wahai rosulullah. kemudian rosulullah bersabda: hari kiamat tidak akan tiba sehingga ada 70.000 orang keturunan ishaq menyerang konstantin. Ketika mereka telah tiba di sana, mereka tidak berperang dengan membawa senjata, tidak pula melemparkan anak anak panah. mereka mengatakan: laa ilaaha illallaah wallaahu akbar. maka salah satu sisi kota yang terletak di laut jatuh. kemudian kedua kalinya mereka berucap: laa illaaha illallaahu wallaahu akbar, maka jatuhlah sisi yang lain. kemudian mereka berucap ketiga kalinya: laa ilaaha illallaah wallaahu akbar, kemudian di bentangkanlah jalan bagi mereka untuk memasukinya, lalu mereka mendapat harta benda rampasan yang banyak. ketika mereka sedang membagi bagi harta benda rampasan perang, dan mereka meletakan pedang pedang mereka di pohon zaitun, tiba tiba syaitan berseru: sesungguhnya al masih telah berada di tengah keluarga kalian. kemudian buru buru mereka keluar, dan ternyata itu bathil. (kemudian mereka meninggalkan segala sesuatu dan kembali (pulang)) dan ketika mereka telah sampai di syam, tiba tiba dajjal keluar. ketika mereka telah bersiap siap untuk berperang dan telah merapatkan barisan, tiba tiba waktu shalat shubuh tiba (dan hendak di tegakan). maka saat itu, isa turun dan menjadi imam bagi mereka. ketika dajjal (musuh allah) melihat isa, tiba tiba ia lesu dan layu seperti garam yang mencair di dalam air. sekiranya ia membiarkanya, dajjal pun akan binasa, akan tetapi allah menghendaki ia mati di tangan nabi isa sehingga darahnya terlihat di ujung tombaknya. shahih muslim, selengkapnya di buku kisah dajjal hal 137

penyebutan setan dalam hadis ini mungkin sifatnya majaz atau kiasan. hal ini karena ada hadis yang lain yang menyebutkan dengan kata ganti seseorang. tetapi yang jelas setelah mendengar kabar tentang keluarnya dajjal akhirnya mereka pergi meninggalkan konstantinopel dan ketika mereka tiba di syam keluarlah dajjal.

dalam hadis tersebut pula dikabarkan bahwa mereka juga akan berperang dengan dajal yang dalam hadis tersebut dikatakan, ketika mereka telah merapatkan barisan dan seterusnya. sekarang kita perhatikan dulu hadis hadis yang lain mengenai tema ini.

dari salah seorang kaum anshar, dari sebagian sahabat Muhammad, berkata; suatu ketika Rosululah bertutur tentang dajjal, lalu bersabda: dajjal akan mendatangi tempat berbatu kota madinah. ia di haramkan memasuki jalan jalan menuju madinah. kemudian kota madinah terguncang berikut penduduknya sebanyak tiga kali. dengan itu keluarlah orang orang munafik baik laki laki atau perempuan. kemudian dajjal pergi menuju syam, sehingga sampai kesebagian daerah pegununganya. dajjal mengepung penduduknya. saat itu sebagian kaum muslimin berlindung ke atas perbukitan dan pegunungan syam. kemudian dajjal dapat mengepung mereka dengan menempati tempat asalnya. sehingga ketika cobaan dan kegentingan telah berlangsung lama menimpa kaum muslimin, salah seorang di antara mereka kemudian berkata: hai sekalian kaum muslimin! hingga kapan kalian dalam keadaan begini padahal musuh Allah telah menginjakan kaki di bumi kalian? bagi kalian hanya ada dua pilihan, Allah mematikan kalian sebagai syuhada atau memenangkan kalian! kemudian mereka bersumpah setia untuk mati matian berjihad, yang itu diketahui oleh Allah sebagai kejujuran dari diri mereka sendiri. kemudian kegelapan menimpa mereka sehingga tak seorangpun dapat melihat telapak tanganya. Rosulullah bersabda: kemudian isa bin maryam turun lalu membuka pandangan mata mereka. di tengah tengah mereka ada seorang laki laki memakai baju besi. mereka lalu bertanya kepadanya; hai hamba Allah, siapakah engkau? ia menjawab, saya adalah hamba Allah dan utusanya, ruhnya, kalimatnya, bernama isa bin maryam. pilihlah oleh kalian satu di antara tiga hal. pertama, Allah mengirimkan kepada dajjal dan bala tentaranya adzab dari langit, atau dia menenggelamkan mereka ke dalam bumi, atau dia menguasakan senjata senjata kalian dapat menghabisi mereka dan menahan senjata senjata mereka hingga tidak mengenai kalian. mereka menjawab: ini wahai utusan Allah, yang lebih menentramkan dada dan jiwa kami. ketika itu engkau menyaksikan seorang yahudi yang besar, tinggi, banyak makan dan minum ternyata tanganya tidak mampu menggunakan pedangnya karena rasa takut dan gemetar yang di rasakanya. maka kaum muslimin akan datang menghadapi pasukan dajjal dan mampu mengalahkan mereka. ketika dajjal melihat isa bin maryam, menjadi lesu dan layu sebagaimana melelehnya peluru. akhirnya isa menemukanya lalu membunuhnya. HR. Abdurrazaq dari amr bin abi ats tsaqafi.

Syaikh al-Albani mengatakan: isnad hadis ini merupakan perawi-perawi terpercaya dari jajaran perawi imam Bukhari dan Muslim, kecuali seorang laki-laki anshar. Ia tidak disebutkan namanya. Ada kemungkinan ia termasuk sahabat, sebab ats-tsaqafi termasuk tabi`in. Ia meriwayatkan hadis dari Abu Musa al-Asy`ari dan lainya. Jika demikian adanya, maka sanad hadis ini shahih. Sebab, menurut ahlus sunah ketidakterkenalan sahabat itu tidak apa apa. kisah dajjal hal 125 pustaka imam asy syafii

dalam hadis tersebut Rosulullah mengabarkan bahwa dajal akan mendatangi madinah dan beliau juga mengabarkan bahwa kota madinah dilindungi dari dajal. dalam beberapa hadis yang lain Allah mengutus sejumlah malaikat untuk berjaga jaga agar dajal tak mampu memasukinya. setelah orang orang munafik keluar dari madinah dan menemuinya, lalu dajjal dan pasukanya pergi ke syam. kemudian dajjal mengepung kaum muslimin di pegunungan. hal tentu tidak serta merta langsung mengepungnya, tentu saja ada beberapa hal yang tidak dikabarkan dalam hadis ini. tetapi disini langsung mengabarkan tentang situasi tersebut. dan dalam hadis itu pula di kabarkan nabi isa akhirnya datang di tengah tengah mereka. konteks kejadian ini ada di palestina dan bukan di damaskus. sekarang kita lihat hadis yang lainya.

.......kemudian turunlah [datanglah] Isa ibnu Maryam, lalu beliau menyeru pada waktu sahur dengan mengatakan, 'wahai manusia! apakah yang menghalangi kamu untuk keluar menghadapi pembohong yang buruk ini?! mereka berkata, ini seorang lelaki bangsa jin. lalu mereka keluar, tiba tiba mereka jumpai Isa ibnu Maryam, lantas di iqamati shalat untuk shalat dan orang orang pun berkata kepada beliau, silahkan anda maju untuk menjadi imam, wahai Ruh Allah. beliau menjawab, 'hendaklah imam kalian saja yang maju ke depan untuk mengimami shalat. maka ketika beliau selesai memunaikan shalat subuh, orang orang keluar menemui beliau. maka sang pembohong (dajjal) melihat beliau, dia meleleh seperti melelehnya garam di dalam air.....HR. Imam Ahmad. dikutip dari yaumul qiyamah hal 320

hadis ini tidaklah seperti yang di anggap sebagian ulama, walaupun dishahihkan oleh imam hakim dan di setujui oleh imam adz dzahabi. zahir hadis ini menggabungkan dua hadis menjadi satu maka rusaklah makna yang sesungguhnya. hadis yang menceritakan turunya isa ibnu maryam di damaskus telah pasti keshahihanya karena diriwayatkan oleh imam muslim, dan pada saat itu isa ibnu maryam akan shalat sebagai makmum di belakan al mahdi. sedangkan hadis di atas konteks kejadian tersebut berada di palestina. padahal dalam hadis yang shahih isa ibnu maryam shalat subuh menjadi imam ketika di palestina. dan nyatanya syaikh al albani menyebutkan salah satu rawinya mudalis. lihat buku kisah dajal hal

dari Ustman bin Abul Ash, ia berkata: saya mendengar Rosululah bersabda: kaum muslimin memiliki tiga wilayah, satu wilayah di pertemuan antara dua laut, kedua di al hirah dan ketiga wilayah di syam. manusia akan terkejut sebanyak tiga kali. kemudian dajal akan muncul di kala manusia sedang berpaling. ia beraksi dari arah timur. daerah yang kali pertama di datangi adalah yang berada di pertemuan antara dua laut. dengan itu penduduknya terpecah menjadi tiga golongan. kelompok pertama berkata, kita teliti dan lihat siapa dia? kelompok kedua bergabung dengan orang orang badui, dan kelompok ketiga bergabung ke daerah yang berikutnya. ada sekitar tujuh puluh ribu pasukan bersenjata menyertainya. kebanyakan pengikutnya adalah orang orang yahudi dan kaum perempuan. kemudian dajjal mendatangi daerah berikutnya, penduduknya pun terpecah menjadi tiga kelompok. golongan pertama berkata, kita teliti dan lihat siapa/apa dia? kelompok kedua bergabung dengan orang orang badui, dan kelompok ketiga bergabung dengan daerah berikutnya di arah barat syam. kaum muslimin bergerak menjauh menuju aqabah afiq, kemudian mereka mengembalakan ternaknya, lalu ternak yang di gembalakan oleh mereka terkena musibah, yang hal itu sangat memberatkan mereka. sesudah itu mereka ditimpa kelaparan yang dahsyat serta kesulitan hidup yang melelahkan, sampai sampai salah seorang di antara mereka membakar tali busurnya kemudian dimakan. ketika mereka dalam kondisi demikian, ada suara menyeru pada waktu menjelang subuh: hai sekalian manusia, telah datang pertolongan (diucapkan sebanyak tiga kali). kemudian sebagian mereka berkata kepada sebagian lainya: sesungguhnya itu adalah suara seseorang yang kenyang. Isa ibnu Maryam turun ketika shalat shubuh, maka pemimpin mereka berkata kepadanya: Wahai Ruh Allah! Majulah dan shalatlah. Jawab Isa: bagi umat ini sebagian dari mereka adalah pemimpin bagi sebagian lainya. kemudian pemimpin mereka maju untuk memimpin shalat shubuh. ketika isa telah menyelesaikan shalatnya ia kemudian mengambil tombaknya dan pergi mencari dajjal. ketika dajjal melihatnya, ia langsung lunglai sebagaimana melelehnya peluru. kemudian ia menempatkan ujung tombaknya di pertengahan dada dajjal lalu membunuhnya, dan kalahlah pasukan dajjal. pada saat itu tidak sesuatu pun yang mau menjadi pelindung siapapun dari mereka, sampai sampai pohonpun akan berkata kepada orang mukmin: hai mukminin! ini ada orang kafir. dan batupun juga berkata: hai mukminin! ini ada orang kafir. HR. Imam Ahmad dan Imam Hakim

hadis ini dhaif seperti yang dijelaskan oleh syaikh al albani dalam bukunya kisah dajjal hal 124. hadis ini juga seperti hadis sebelumnya, yaitu menggabungkan antara dua hadis. ketika isa ibnu maryam yang akan membunuh dajjal di lud palestina, maka pada saat itu beliau datang pada pasukan kaum mukminin pada waktu shubuh dan shalat menjadi imam. hal ini berbeda ketika di damaskus yang waktu itu turun pada kali pertama dan kejadianya pun sama pada waktu shubuh dan beliau shalat shubuh sebagai makmum.

berikut ini hadis yang menjelaskan bahwa isa ibnu maryam yang akan turun di palestina yang pada saat itu beliau menjadi imam shalat shubuh. dan kejadian ini berbeda dengan di damaskus yang waktu tersebut beliau menjadi makmum.

dari Abu Hurairah ia berkata; saya mendengar Abul Qasim [maksudnya nabi Muhammad] yang jujur lagi di benarkan bersabda: akan muncul dajjal yang buta sebelah mata dan pembawa kesesatan dari arah timur di saat manusia dalam kondisi perpecahan, dan ia akan hidup ~sesuai kehendak allah~ dimuka bumi hingga empat puluh hari ~allah maha mengetahui berapa lamanya~ kemudian kaum mukminin mengalami kesulitan hidup yang sangat, kemudian nabi isa bin maryam turun dari langit, kemudian menjadi imam bagi jamaah masjid, ketika ia mengangkat kepalanya dari ruku ia berkata: semoga allah mendengar pujian orang yang memujinya, semoga allah membunuh al masih ad dajjal, kemudian menanglah kaum muslimin. kemudian aku (abu hurairah) bersumpah bahwa rosulullah, abul qasim yang jujur lagi dibenarkan bersabda: sungguh kemunculan dajjal adalah benar, adapun waktu kedatangan telah dekat, karena setiap apa yang akan tiba adalah dekat.Imam al-Haitsami berkata [7349]: hadis ini di riwayatkan oleh Imam al-Bazzar. Para perawinya adalah perawi hadis shahih, selain` Ali bin al-Mundhir, ia orang terpercaya. Sedangkan Imam al-Hafidz [Ibnu Hajar] berkata: isnad hadis ini hasan. Itulah yang dikatakan oleh syaikh al-Albani


Download (PDF)
| DropBox4shared |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared |

pada umumnya ahlul bid`Ah mengingkari turunya nabi isa. apapun yang mereka katakan, pada dasarnya karena turunya nabi isa dari langit di anggap tidak masuk akal. inilah alasan yang sebenarnya dari mereka. yang jelas bagiku agamaku, dan
bagimu agamamu.

turunya nabi isa pada waktu sholat subuh, yang akhirnya beliau sholat subuh di belakang imam mahdi. seperti yang di jelaskan hadis shahih berikut ini.

ketika Allah telah mengutus al-masih ibnu maryam, maka turunlah la di menara putih di sebelah timur Damsyiq dengan mengenakan dua buah pakaian yang di celup dengan waras dan za`faran, dan kedua telapak tanganya di letakanya di sayap dua malaikat...shahih muslim, yaumul qiyamah hal 327*

...ketika imam mereka [yang di maksud imam mahdi] telah maju untuk memimpin shalat shubuh, tiba-tiba munculah Isa bin maryam di tengah mereka. Maka imam tersebut kemudian mundur ke belakang untuk memberikan kesempatan Isa memimpin shalat. Maka Isa-pun merangkul pundaknya seraya berkata kepadanya: `majulah dan pimpinlah shalat ini, sebab imam itu di tegakan untukmu.` maka ia kemudian memimpin shalat mereka....hr. ibnu majah di kutip dari buku kisah dajjal pustaka imam syafii hal 54**

....kemudian Isa bin maryam turun. Maka pemimpin mereka berkata kepada Isa: kemarilah, jadilah Imam jama`ah shalat kami. Ia menjawab: tidak, sebab sebagian kalian adalah pemimpin bagi sebagian lainya. Ini sebagai bentuk penghormatan Allah kepada umat ini. Kisah dajjal hal 125. Syaikh Al-albani mengatakan: hadis ini diriwayatkan dalam kitab ash-shahihah [1960] juga telah ditakrij oleh imam ad dani (II/142)***

....Isa bin maryam turun ketika shalat shubuh, maka pemimpin mereka berkata kepadanya: `wahai ruh Allah! Majulah dan shalatlah.` jawab Isa: `bagi umat ini sebagian dari mereka adalah pemimpin bagi sebagian lainya.` kemudian pemimpin mereka maju untuk memimpin shalat shubuh. Ketika Isa telah menyelesaikan shalatnya ia kemudian mengambil tombaknya dan pergi mencari dajjal...hr imam ahmad kisah dajjal hal 124****

Dari hadis-hadis tersebut di simpulkan, bahwa isa ibnu maryam akan turun ke bumi di waktu shalat shubuh, dan turunya di damsyiq atau damaskus. Dan beliau sempat shalat shubuh di belakang al-mahdi yang sebelumnya al-mahdi memintanya untuk menjadi imam, tetapi beliau menolak. Setelah shalat subuh, beliau pergi untuk mencari dajjal. Seperti seperti yang dijelaskan dalam hadis hadis yang shahih, bahwa dajjal akan dibunuh oleh isa ibnu maryam di depan pintu lud palestina.

Mengenai hadis yang menceritakan isa ibnu maryam yang shalat shubuh sebagai imam di palestina, maka hadis ini berbeda dengan hadis hadis yang menceritakan isa ibnu maryam shalat shubuh di damaskus sebagai makmum. Keliru bila masih ada orang yang mentarjih kedua jenis hadis tersebut. Kedua hadis tersebut sudah sangat jelas menceritakan dua keadaan yang berbeda, aneh rasanya jika masih ada yang belum memahami kedua jenis hadis tersebut. oleh karena adanya hadis yang menjelaskan isa ibnu maryam shalat shubuh di palestina sebagai imam, maka dari sinilah saya menduga bahwa pada saat itu, imam mahdi sudah meninggal dunia. walaupun bisa saja ada alasan yang lain, yang menyebabkan al mahdi tidak hadir di palestina. dari hadis hadis di atas bila diurutkan, maka kurang lebihnya begini.

Maka turunlah isa di menara putih di sebelah timur damsyiq dengan mengenakan dua buah pakaian yang di celup dengan waras dan dan za`faran* ketika imam mereka [al-mahdi] telah maju untuk memimpin shalat shubuh, tiba tiba munculah isa ibnu maryam di tengah tengah mereka. maka imam tersebut kemudian mundur ke belakang untuk memberikan kesempatan isa memimpin shalat.** maka pemimpin mereka (al mahdi) berkata kepada isa: kemarilah, jadilah imam jama'ah shalat kami*** wahai ruh allah! majulah dan shalatlah**** maka isa pun merangkul pundaknya seraya berkata kepadanya:** tidak, sebab sebagian kalian adalah pemimpin bagi sebagian lainya. ini sebagai bentuk penghormatan allah kepada umat ini*** majulah dan pimpinlah shalat ini, sebab imam itu di tegakan untukmu.** kemudian pemimpin mereka maju untuk memimpin shalat shubuh. ketika isa telah menyelesaikan shalatnya ia kemudian mengambil tombaknya dan pergi mencari dajjal****

* shahih muslim. saya kutip dari buku yaumul qiyamah hal 327 qisthi press
** HR. Ibnu majah. di kutip dari buku kisah dajjal hal 54 pustaka Imam Asy-Syafii
*** kisah dajjal hal 125 syaikh al-albani mengatakan hadis ini diriwayatkan dalam kitab ash-shahihah
**** Kisah dajjal hal 124 syaikh al-albani mengatakan hadis ini diriwayatkan oleh imam Ahmad dan al-Hakim

pada pembahasan yang lalu telah saya uraikan, bahwa sepertiga dari pasukan kaum muslimin yang telah mengalahkan pasukan kafir akhirnya menaklukan konstantinopel atau turki. berikut ini hadis tentang penaklukan konstantinopel.

...apakah kalian pernah mendengar ada suatu kota, yang mana sisi sebelahnya berada di daratan sedang sisi lainya berada di lautan? mereka menjawab: ya wahai rosulullah. kemudian rosulullah bersabda: hari kiamat tidak akan tiba sehingga ada 70.000 orang keturunan ishaq menyerang konstantin. Ketika mereka telah tiba di sana, mereka tidak berperang dengan membawa senjata, tidak pula melemparkan anak anak panah. mereka mengatakan: laa ilaaha illallaah wallaahu akbar. maka salah satu sisi kota yang terletak di laut jatuh. kemudian kedua kalinya mereka berucap: laa illaaha illallaahu wallaahu akbar, maka jatuhlah sisi yang lain. kemudian mereka berucap ketiga kalinya: laa ilaaha illallaah wallaahu akbar, kemudian di bentangkanlah jalan bagi mereka untuk memasukinya, lalu mereka mendapat harta benda rampasan yang banyak. ketika mereka sedang membagi bagi harta benda rampasan perang, dan mereka meletakan pedang pedang mereka di pohon zaitun, tiba tiba syaitan berseru: sesungguhnya al masih telah berada di tengah keluarga kalian. kemudian buru buru mereka keluar, dan ternyata itu bathil. (kemudian mereka meninggalkan segala sesuatu dan kembali (pulang)) dan ketika mereka telah sampai di syam, tiba tiba dajjal keluar. ketika mereka telah bersiap siap untuk berperang dan telah merapatkan barisan, tiba tiba waktu shalat shubuh tiba (dan hendak di tegakan). maka saat itu, isa turun dan menjadi imam bagi mereka. ketika dajjal (musuh allah) melihat isa, tiba tiba ia lesu dan layu seperti garam yang mencair di dalam air. sekiranya ia membiarkanya, dajjal pun akan binasa, akan tetapi allah menghendaki ia mati di tangan nabi isa sehingga darahnya terlihat di ujung tombaknya. shahih muslim, selengkapnya di buku kisah dajjal hal 137

penyebutan setan dalam hadis ini mungkin sifatnya majaz atau kiasan. hal ini karena ada hadis yang lain yang menyebutkan dengan kata ganti seseorang. tetapi yang jelas setelah mendengar kabar tentang keluarnya dajjal akhirnya mereka pergi meninggalkan konstantinopel dan ketika mereka tiba di syam keluarlah dajjal.

dalam hadis tersebut pula dikabarkan bahwa mereka juga akan berperang dengan dajal yang dalam hadis tersebut dikatakan, ketika mereka telah merapatkan barisan dan seterusnya. sekarang kita perhatikan dulu hadis hadis yang lain mengenai tema ini.

dari salah seorang kaum anshar, dari sebagian sahabat Muhammad, berkata; suatu ketika Rosululah bertutur tentang dajjal, lalu bersabda: dajjal akan mendatangi tempat berbatu kota madinah. ia di haramkan memasuki jalan jalan menuju madinah. kemudian kota madinah terguncang berikut penduduknya sebanyak tiga kali. dengan itu keluarlah orang orang munafik baik laki laki atau perempuan. kemudian dajjal pergi menuju syam, sehingga sampai kesebagian daerah pegununganya. dajjal mengepung penduduknya. saat itu sebagian kaum muslimin berlindung ke atas perbukitan dan pegunungan syam. kemudian dajjal dapat mengepung mereka dengan menempati tempat asalnya. sehingga ketika cobaan dan kegentingan telah berlangsung lama menimpa kaum muslimin, salah seorang di antara mereka kemudian berkata: hai sekalian kaum muslimin! hingga kapan kalian dalam keadaan begini padahal musuh Allah telah menginjakan kaki di bumi kalian? bagi kalian hanya ada dua pilihan, Allah mematikan kalian sebagai syuhada atau memenangkan kalian! kemudian mereka bersumpah setia untuk mati matian berjihad, yang itu diketahui oleh Allah sebagai kejujuran dari diri mereka sendiri. kemudian kegelapan menimpa mereka sehingga tak seorangpun dapat melihat telapak tanganya. Rosulullah bersabda: kemudian isa bin maryam turun lalu membuka pandangan mata mereka. di tengah tengah mereka ada seorang laki laki memakai baju besi. mereka lalu bertanya kepadanya; hai hamba Allah, siapakah engkau? ia menjawab, saya adalah hamba Allah dan utusanya, ruhnya, kalimatnya, bernama isa bin maryam. pilihlah oleh kalian satu di antara tiga hal. pertama, Allah mengirimkan kepada dajjal dan bala tentaranya adzab dari langit, atau dia menenggelamkan mereka ke dalam bumi, atau dia menguasakan senjata senjata kalian dapat menghabisi mereka dan menahan senjata senjata mereka hingga tidak mengenai kalian. mereka menjawab: ini wahai utusan Allah, yang lebih menentramkan dada dan jiwa kami. ketika itu engkau menyaksikan seorang yahudi yang besar, tinggi, banyak makan dan minum ternyata tanganya tidak mampu menggunakan pedangnya karena rasa takut dan gemetar yang di rasakanya. maka kaum muslimin akan datang menghadapi pasukan dajjal dan mampu mengalahkan mereka. ketika dajjal melihat isa bin maryam, menjadi lesu dan layu sebagaimana melelehnya peluru. akhirnya isa menemukanya lalu membunuhnya. HR. Abdurrazaq dari amr bin abi ats tsaqafi.

Syaikh al-Albani mengatakan: isnad hadis ini merupakan perawi-perawi terpercaya dari jajaran perawi imam Bukhari dan Muslim, kecuali seorang laki-laki anshar. Ia tidak disebutkan namanya. Ada kemungkinan ia termasuk sahabat, sebab ats-tsaqafi termasuk tabi`in. Ia meriwayatkan hadis dari Abu Musa al-Asy`ari dan lainya. Jika demikian adanya, maka sanad hadis ini shahih. Sebab, menurut ahlus sunah ketidakterkenalan sahabat itu tidak apa apa. kisah dajjal hal 125 pustaka imam asy syafii

dalam hadis tersebut Rosulullah mengabarkan bahwa dajal akan mendatangi madinah dan beliau juga mengabarkan bahwa kota madinah dilindungi dari dajal. dalam beberapa hadis yang lain Allah mengutus sejumlah malaikat untuk berjaga jaga agar dajal tak mampu memasukinya. setelah orang orang munafik keluar dari madinah dan menemuinya, lalu dajjal dan pasukanya pergi ke syam. kemudian dajjal mengepung kaum muslimin di pegunungan. hal tentu tidak serta merta langsung mengepungnya, tentu saja ada beberapa hal yang tidak dikabarkan dalam hadis ini. tetapi disini langsung mengabarkan tentang situasi tersebut. dan dalam hadis itu pula di kabarkan nabi isa akhirnya datang di tengah tengah mereka. konteks kejadian ini ada di palestina dan bukan di damaskus. sekarang kita lihat hadis yang lainya.

.......kemudian turunlah [datanglah] Isa ibnu Maryam, lalu beliau menyeru pada waktu sahur dengan mengatakan, 'wahai manusia! apakah yang menghalangi kamu untuk keluar menghadapi pembohong yang buruk ini?! mereka berkata, ini seorang lelaki bangsa jin. lalu mereka keluar, tiba tiba mereka jumpai Isa ibnu Maryam, lantas di iqamati shalat untuk shalat dan orang orang pun berkata kepada beliau, silahkan anda maju untuk menjadi imam, wahai Ruh Allah. beliau menjawab, 'hendaklah imam kalian saja yang maju ke depan untuk mengimami shalat. maka ketika beliau selesai memunaikan shalat subuh, orang orang keluar menemui beliau. maka sang pembohong (dajjal) melihat beliau, dia meleleh seperti melelehnya garam di dalam air.....HR. Imam Ahmad. dikutip dari yaumul qiyamah hal 320

hadis ini tidaklah seperti yang di anggap sebagian ulama, walaupun dishahihkan oleh imam hakim dan di setujui oleh imam adz dzahabi. zahir hadis ini menggabungkan dua hadis menjadi satu maka rusaklah makna yang sesungguhnya. hadis yang menceritakan turunya isa ibnu maryam di damaskus telah pasti keshahihanya karena diriwayatkan oleh imam muslim, dan pada saat itu isa ibnu maryam akan shalat sebagai makmum di belakan al mahdi. sedangkan hadis di atas konteks kejadian tersebut berada di palestina. padahal dalam hadis yang shahih isa ibnu maryam shalat subuh menjadi imam ketika di palestina. dan nyatanya syaikh al albani menyebutkan salah satu rawinya mudalis. lihat buku kisah dajal hal

dari Ustman bin Abul Ash, ia berkata: saya mendengar Rosululah bersabda: kaum muslimin memiliki tiga wilayah, satu wilayah di pertemuan antara dua laut, kedua di al hirah dan ketiga wilayah di syam. manusia akan terkejut sebanyak tiga kali. kemudian dajal akan muncul di kala manusia sedang berpaling. ia beraksi dari arah timur. daerah yang kali pertama di datangi adalah yang berada di pertemuan antara dua laut. dengan itu penduduknya terpecah menjadi tiga golongan. kelompok pertama berkata, kita teliti dan lihat siapa dia? kelompok kedua bergabung dengan orang orang badui, dan kelompok ketiga bergabung ke daerah yang berikutnya. ada sekitar tujuh puluh ribu pasukan bersenjata menyertainya. kebanyakan pengikutnya adalah orang orang yahudi dan kaum perempuan. kemudian dajjal mendatangi daerah berikutnya, penduduknya pun terpecah menjadi tiga kelompok. golongan pertama berkata, kita teliti dan lihat siapa/apa dia? kelompok kedua bergabung dengan orang orang badui, dan kelompok ketiga bergabung dengan daerah berikutnya di arah barat syam. kaum muslimin bergerak menjauh menuju aqabah afiq, kemudian mereka mengembalakan ternaknya, lalu ternak yang di gembalakan oleh mereka terkena musibah, yang hal itu sangat memberatkan mereka. sesudah itu mereka ditimpa kelaparan yang dahsyat serta kesulitan hidup yang melelahkan, sampai sampai salah seorang di antara mereka membakar tali busurnya kemudian dimakan. ketika mereka dalam kondisi demikian, ada suara menyeru pada waktu menjelang subuh: hai sekalian manusia, telah datang pertolongan (diucapkan sebanyak tiga kali). kemudian sebagian mereka berkata kepada sebagian lainya: sesungguhnya itu adalah suara seseorang yang kenyang. Isa ibnu Maryam turun ketika shalat shubuh, maka pemimpin mereka berkata kepadanya: Wahai Ruh Allah! Majulah dan shalatlah. Jawab Isa: bagi umat ini sebagian dari mereka adalah pemimpin bagi sebagian lainya. kemudian pemimpin mereka maju untuk memimpin shalat shubuh. ketika isa telah menyelesaikan shalatnya ia kemudian mengambil tombaknya dan pergi mencari dajjal. ketika dajjal melihatnya, ia langsung lunglai sebagaimana melelehnya peluru. kemudian ia menempatkan ujung tombaknya di pertengahan dada dajjal lalu membunuhnya, dan kalahlah pasukan dajjal. pada saat itu tidak sesuatu pun yang mau menjadi pelindung siapapun dari mereka, sampai sampai pohonpun akan berkata kepada orang mukmin: hai mukminin! ini ada orang kafir. dan batupun juga berkata: hai mukminin! ini ada orang kafir. HR. Imam Ahmad dan Imam Hakim

hadis ini dhaif seperti yang dijelaskan oleh syaikh al albani dalam bukunya kisah dajjal hal 124. hadis ini juga seperti hadis sebelumnya, yaitu menggabungkan antara dua hadis. ketika isa ibnu maryam yang akan membunuh dajjal di lud palestina, maka pada saat itu beliau datang pada pasukan kaum mukminin pada waktu shubuh dan shalat menjadi imam. hal ini berbeda ketika di damaskus yang waktu itu turun pada kali pertama dan kejadianya pun sama pada waktu shubuh dan beliau shalat shubuh sebagai makmum.

berikut ini hadis yang menjelaskan bahwa isa ibnu maryam yang akan turun di palestina yang pada saat itu beliau menjadi imam shalat shubuh. dan kejadian ini berbeda dengan di damaskus yang waktu tersebut beliau menjadi makmum.

dari Abu Hurairah ia berkata; saya mendengar Abul Qasim [maksudnya nabi Muhammad] yang jujur lagi di benarkan bersabda: akan muncul dajjal yang buta sebelah mata dan pembawa kesesatan dari arah timur di saat manusia dalam kondisi perpecahan, dan ia akan hidup ~sesuai kehendak allah~ dimuka bumi hingga empat puluh hari ~allah maha mengetahui berapa lamanya~ kemudian kaum mukminin mengalami kesulitan hidup yang sangat, kemudian nabi isa bin maryam turun dari langit, kemudian menjadi imam bagi jamaah masjid, ketika ia mengangkat kepalanya dari ruku ia berkata: semoga allah mendengar pujian orang yang memujinya, semoga allah membunuh al masih ad dajjal, kemudian menanglah kaum muslimin. kemudian aku (abu hurairah) bersumpah bahwa rosulullah, abul qasim yang jujur lagi dibenarkan bersabda: sungguh kemunculan dajjal adalah benar, adapun waktu kedatangan telah dekat, karena setiap apa yang akan tiba adalah dekat.Imam al-Haitsami berkata [7349]: hadis ini di riwayatkan oleh Imam al-Bazzar. Para perawinya adalah perawi hadis shahih, selain` Ali bin al-Mundhir, ia orang terpercaya. Sedangkan Imam al-Hafidz [Ibnu Hajar] berkata: isnad hadis ini hasan. Itulah yang dikatakan oleh syaikh al-Albani


Download (PDF)
| DropBox4shared |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared |

pada umumnya ahlul bid`Ah mengingkari turunya nabi isa. apapun yang mereka katakan, pada dasarnya karena turunya nabi isa dari langit di anggap tidak masuk akal. inilah alasan yang sebenarnya dari mereka. yang jelas bagiku agamaku, dan
bagimu agamamu.

turunya nabi isa pada waktu sholat subuh, yang akhirnya beliau sholat subuh di belakang imam mahdi. seperti yang di jelaskan hadis shahih berikut ini.

ketika Allah telah mengutus al-masih ibnu maryam, maka turunlah la di menara putih di sebelah timur Damsyiq dengan mengenakan dua buah pakaian yang di celup dengan waras dan za`faran, dan kedua telapak tanganya di letakanya di sayap dua malaikat...shahih muslim, yaumul qiyamah hal 327*

...ketika imam mereka [yang di maksud imam mahdi] telah maju untuk memimpin shalat shubuh, tiba-tiba munculah Isa bin maryam di tengah mereka. Maka imam tersebut kemudian mundur ke belakang untuk memberikan kesempatan Isa memimpin shalat. Maka Isa-pun merangkul pundaknya seraya berkata kepadanya: `majulah dan pimpinlah shalat ini, sebab imam itu di tegakan untukmu.` maka ia kemudian memimpin shalat mereka....hr. ibnu majah di kutip dari buku kisah dajjal pustaka imam syafii hal 54**

....kemudian Isa bin maryam turun. Maka pemimpin mereka berkata kepada Isa: kemarilah, jadilah Imam jama`ah shalat kami. Ia menjawab: tidak, sebab sebagian kalian adalah pemimpin bagi sebagian lainya. Ini sebagai bentuk penghormatan Allah kepada umat ini. Kisah dajjal hal 125. Syaikh Al-albani mengatakan: hadis ini diriwayatkan dalam kitab ash-shahihah [1960] juga telah ditakrij oleh imam ad dani (II/142)***

....Isa bin maryam turun ketika shalat shubuh, maka pemimpin mereka berkata kepadanya: `wahai ruh Allah! Majulah dan shalatlah.` jawab Isa: `bagi umat ini sebagian dari mereka adalah pemimpin bagi sebagian lainya.` kemudian pemimpin mereka maju untuk memimpin shalat shubuh. Ketika Isa telah menyelesaikan shalatnya ia kemudian mengambil tombaknya dan pergi mencari dajjal...hr imam ahmad kisah dajjal hal 124****

Dari hadis-hadis tersebut di simpulkan, bahwa isa ibnu maryam akan turun ke bumi di waktu shalat shubuh, dan turunya di damsyiq atau damaskus. Dan beliau sempat shalat shubuh di belakang al-mahdi yang sebelumnya al-mahdi memintanya untuk menjadi imam, tetapi beliau menolak. Setelah shalat subuh, beliau pergi untuk mencari dajjal. Seperti seperti yang dijelaskan dalam hadis hadis yang shahih, bahwa dajjal akan dibunuh oleh isa ibnu maryam di depan pintu lud palestina.

Mengenai hadis yang menceritakan isa ibnu maryam yang shalat shubuh sebagai imam di palestina, maka hadis ini berbeda dengan hadis hadis yang menceritakan isa ibnu maryam shalat shubuh di damaskus sebagai makmum. Keliru bila masih ada orang yang mentarjih kedua jenis hadis tersebut. Kedua hadis tersebut sudah sangat jelas menceritakan dua keadaan yang berbeda, aneh rasanya jika masih ada yang belum memahami kedua jenis hadis tersebut. oleh karena adanya hadis yang menjelaskan isa ibnu maryam shalat shubuh di palestina sebagai imam, maka dari sinilah saya menduga bahwa pada saat itu, imam mahdi sudah meninggal dunia. walaupun bisa saja ada alasan yang lain, yang menyebabkan al mahdi tidak hadir di palestina. dari hadis hadis di atas bila diurutkan, maka kurang lebihnya begini.

Maka turunlah isa di menara putih di sebelah timur damsyiq dengan mengenakan dua buah pakaian yang di celup dengan waras dan dan za`faran* ketika imam mereka [al-mahdi] telah maju untuk memimpin shalat shubuh, tiba tiba munculah isa ibnu maryam di tengah tengah mereka. maka imam tersebut kemudian mundur ke belakang untuk memberikan kesempatan isa memimpin shalat.** maka pemimpin mereka (al mahdi) berkata kepada isa: kemarilah, jadilah imam jama'ah shalat kami*** wahai ruh allah! majulah dan shalatlah**** maka isa pun merangkul pundaknya seraya berkata kepadanya:** tidak, sebab sebagian kalian adalah pemimpin bagi sebagian lainya. ini sebagai bentuk penghormatan allah kepada umat ini*** majulah dan pimpinlah shalat ini, sebab imam itu di tegakan untukmu.** kemudian pemimpin mereka maju untuk memimpin shalat shubuh. ketika isa telah menyelesaikan shalatnya ia kemudian mengambil tombaknya dan pergi mencari dajjal****

* shahih muslim. saya kutip dari buku yaumul qiyamah hal 327 qisthi press
** HR. Ibnu majah. di kutip dari buku kisah dajjal hal 54 pustaka Imam Asy-Syafii
*** kisah dajjal hal 125 syaikh al-albani mengatakan hadis ini diriwayatkan dalam kitab ash-shahihah
**** Kisah dajjal hal 124 syaikh al-albani mengatakan hadis ini diriwayatkan oleh imam Ahmad dan al-Hakim

pada pembahasan yang lalu telah saya uraikan, bahwa sepertiga dari pasukan kaum muslimin yang telah mengalahkan pasukan kafir akhirnya menaklukan konstantinopel atau turki. berikut ini hadis tentang penaklukan konstantinopel.

...apakah kalian pernah mendengar ada suatu kota, yang mana sisi sebelahnya berada di daratan sedang sisi lainya berada di lautan? mereka menjawab: ya wahai rosulullah. kemudian rosulullah bersabda: hari kiamat tidak akan tiba sehingga ada 70.000 orang keturunan ishaq menyerang konstantin. Ketika mereka telah tiba di sana, mereka tidak berperang dengan membawa senjata, tidak pula melemparkan anak anak panah. mereka mengatakan: laa ilaaha illallaah wallaahu akbar. maka salah satu sisi kota yang terletak di laut jatuh. kemudian kedua kalinya mereka berucap: laa illaaha illallaahu wallaahu akbar, maka jatuhlah sisi yang lain. kemudian mereka berucap ketiga kalinya: laa ilaaha illallaah wallaahu akbar, kemudian di bentangkanlah jalan bagi mereka untuk memasukinya, lalu mereka mendapat harta benda rampasan yang banyak. ketika mereka sedang membagi bagi harta benda rampasan perang, dan mereka meletakan pedang pedang mereka di pohon zaitun, tiba tiba syaitan berseru: sesungguhnya al masih telah berada di tengah keluarga kalian. kemudian buru buru mereka keluar, dan ternyata itu bathil. (kemudian mereka meninggalkan segala sesuatu dan kembali (pulang)) dan ketika mereka telah sampai di syam, tiba tiba dajjal keluar. ketika mereka telah bersiap siap untuk berperang dan telah merapatkan barisan, tiba tiba waktu shalat shubuh tiba (dan hendak di tegakan). maka saat itu, isa turun dan menjadi imam bagi mereka. ketika dajjal (musuh allah) melihat isa, tiba tiba ia lesu dan layu seperti garam yang mencair di dalam air. sekiranya ia membiarkanya, dajjal pun akan binasa, akan tetapi allah menghendaki ia mati di tangan nabi isa sehingga darahnya terlihat di ujung tombaknya. shahih muslim, selengkapnya di buku kisah dajjal hal 137

penyebutan setan dalam hadis ini mungkin sifatnya majaz atau kiasan. hal ini karena ada hadis yang lain yang menyebutkan dengan kata ganti seseorang. tetapi yang jelas setelah mendengar kabar tentang keluarnya dajjal akhirnya mereka pergi meninggalkan konstantinopel dan ketika mereka tiba di syam keluarlah dajjal.

dalam hadis tersebut pula dikabarkan bahwa mereka juga akan berperang dengan dajal yang dalam hadis tersebut dikatakan, ketika mereka telah merapatkan barisan dan seterusnya. sekarang kita perhatikan dulu hadis hadis yang lain mengenai tema ini.

dari salah seorang kaum anshar, dari sebagian sahabat Muhammad, berkata; suatu ketika Rosululah bertutur tentang dajjal, lalu bersabda: dajjal akan mendatangi tempat berbatu kota madinah. ia di haramkan memasuki jalan jalan menuju madinah. kemudian kota madinah terguncang berikut penduduknya sebanyak tiga kali. dengan itu keluarlah orang orang munafik baik laki laki atau perempuan. kemudian dajjal pergi menuju syam, sehingga sampai kesebagian daerah pegununganya. dajjal mengepung penduduknya. saat itu sebagian kaum muslimin berlindung ke atas perbukitan dan pegunungan syam. kemudian dajjal dapat mengepung mereka dengan menempati tempat asalnya. sehingga ketika cobaan dan kegentingan telah berlangsung lama menimpa kaum muslimin, salah seorang di antara mereka kemudian berkata: hai sekalian kaum muslimin! hingga kapan kalian dalam keadaan begini padahal musuh Allah telah menginjakan kaki di bumi kalian? bagi kalian hanya ada dua pilihan, Allah mematikan kalian sebagai syuhada atau memenangkan kalian! kemudian mereka bersumpah setia untuk mati matian berjihad, yang itu diketahui oleh Allah sebagai kejujuran dari diri mereka sendiri. kemudian kegelapan menimpa mereka sehingga tak seorangpun dapat melihat telapak tanganya. Rosulullah bersabda: kemudian isa bin maryam turun lalu membuka pandangan mata mereka. di tengah tengah mereka ada seorang laki laki memakai baju besi. mereka lalu bertanya kepadanya; hai hamba Allah, siapakah engkau? ia menjawab, saya adalah hamba Allah dan utusanya, ruhnya, kalimatnya, bernama isa bin maryam. pilihlah oleh kalian satu di antara tiga hal. pertama, Allah mengirimkan kepada dajjal dan bala tentaranya adzab dari langit, atau dia menenggelamkan mereka ke dalam bumi, atau dia menguasakan senjata senjata kalian dapat menghabisi mereka dan menahan senjata senjata mereka hingga tidak mengenai kalian. mereka menjawab: ini wahai utusan Allah, yang lebih menentramkan dada dan jiwa kami. ketika itu engkau menyaksikan seorang yahudi yang besar, tinggi, banyak makan dan minum ternyata tanganya tidak mampu menggunakan pedangnya karena rasa takut dan gemetar yang di rasakanya. maka kaum muslimin akan datang menghadapi pasukan dajjal dan mampu mengalahkan mereka. ketika dajjal melihat isa bin maryam, menjadi lesu dan layu sebagaimana melelehnya peluru. akhirnya isa menemukanya lalu membunuhnya. HR. Abdurrazaq dari amr bin abi ats tsaqafi.

Syaikh al-Albani mengatakan: isnad hadis ini merupakan perawi-perawi terpercaya dari jajaran perawi imam Bukhari dan Muslim, kecuali seorang laki-laki anshar. Ia tidak disebutkan namanya. Ada kemungkinan ia termasuk sahabat, sebab ats-tsaqafi termasuk tabi`in. Ia meriwayatkan hadis dari Abu Musa al-Asy`ari dan lainya. Jika demikian adanya, maka sanad hadis ini shahih. Sebab, menurut ahlus sunah ketidakterkenalan sahabat itu tidak apa apa. kisah dajjal hal 125 pustaka imam asy syafii

dalam hadis tersebut Rosulullah mengabarkan bahwa dajal akan mendatangi madinah dan beliau juga mengabarkan bahwa kota madinah dilindungi dari dajal. dalam beberapa hadis yang lain Allah mengutus sejumlah malaikat untuk berjaga jaga agar dajal tak mampu memasukinya. setelah orang orang munafik keluar dari madinah dan menemuinya, lalu dajjal dan pasukanya pergi ke syam. kemudian dajjal mengepung kaum muslimin di pegunungan. hal tentu tidak serta merta langsung mengepungnya, tentu saja ada beberapa hal yang tidak dikabarkan dalam hadis ini. tetapi disini langsung mengabarkan tentang situasi tersebut. dan dalam hadis itu pula di kabarkan nabi isa akhirnya datang di tengah tengah mereka. konteks kejadian ini ada di palestina dan bukan di damaskus. sekarang kita lihat hadis yang lainya.

.......kemudian turunlah [datanglah] Isa ibnu Maryam, lalu beliau menyeru pada waktu sahur dengan mengatakan, 'wahai manusia! apakah yang menghalangi kamu untuk keluar menghadapi pembohong yang buruk ini?! mereka berkata, ini seorang lelaki bangsa jin. lalu mereka keluar, tiba tiba mereka jumpai Isa ibnu Maryam, lantas di iqamati shalat untuk shalat dan orang orang pun berkata kepada beliau, silahkan anda maju untuk menjadi imam, wahai Ruh Allah. beliau menjawab, 'hendaklah imam kalian saja yang maju ke depan untuk mengimami shalat. maka ketika beliau selesai memunaikan shalat subuh, orang orang keluar menemui beliau. maka sang pembohong (dajjal) melihat beliau, dia meleleh seperti melelehnya garam di dalam air.....HR. Imam Ahmad. dikutip dari yaumul qiyamah hal 320

hadis ini tidaklah seperti yang di anggap sebagian ulama, walaupun dishahihkan oleh imam hakim dan di setujui oleh imam adz dzahabi. zahir hadis ini menggabungkan dua hadis menjadi satu maka rusaklah makna yang sesungguhnya. hadis yang menceritakan turunya isa ibnu maryam di damaskus telah pasti keshahihanya karena diriwayatkan oleh imam muslim, dan pada saat itu isa ibnu maryam akan shalat sebagai makmum di belakan al mahdi. sedangkan hadis di atas konteks kejadian tersebut berada di palestina. padahal dalam hadis yang shahih isa ibnu maryam shalat subuh menjadi imam ketika di palestina. dan nyatanya syaikh al albani menyebutkan salah satu rawinya mudalis. lihat buku kisah dajal hal

dari Ustman bin Abul Ash, ia berkata: saya mendengar Rosululah bersabda: kaum muslimin memiliki tiga wilayah, satu wilayah di pertemuan antara dua laut, kedua di al hirah dan ketiga wilayah di syam. manusia akan terkejut sebanyak tiga kali. kemudian dajal akan muncul di kala manusia sedang berpaling. ia beraksi dari arah timur. daerah yang kali pertama di datangi adalah yang berada di pertemuan antara dua laut. dengan itu penduduknya terpecah menjadi tiga golongan. kelompok pertama berkata, kita teliti dan lihat siapa dia? kelompok kedua bergabung dengan orang orang badui, dan kelompok ketiga bergabung ke daerah yang berikutnya. ada sekitar tujuh puluh ribu pasukan bersenjata menyertainya. kebanyakan pengikutnya adalah orang orang yahudi dan kaum perempuan. kemudian dajjal mendatangi daerah berikutnya, penduduknya pun terpecah menjadi tiga kelompok. golongan pertama berkata, kita teliti dan lihat siapa/apa dia? kelompok kedua bergabung dengan orang orang badui, dan kelompok ketiga bergabung dengan daerah berikutnya di arah barat syam. kaum muslimin bergerak menjauh menuju aqabah afiq, kemudian mereka mengembalakan ternaknya, lalu ternak yang di gembalakan oleh mereka terkena musibah, yang hal itu sangat memberatkan mereka. sesudah itu mereka ditimpa kelaparan yang dahsyat serta kesulitan hidup yang melelahkan, sampai sampai salah seorang di antara mereka membakar tali busurnya kemudian dimakan. ketika mereka dalam kondisi demikian, ada suara menyeru pada waktu menjelang subuh: hai sekalian manusia, telah datang pertolongan (diucapkan sebanyak tiga kali). kemudian sebagian mereka berkata kepada sebagian lainya: sesungguhnya itu adalah suara seseorang yang kenyang. Isa ibnu Maryam turun ketika shalat shubuh, maka pemimpin mereka berkata kepadanya: Wahai Ruh Allah! Majulah dan shalatlah. Jawab Isa: bagi umat ini sebagian dari mereka adalah pemimpin bagi sebagian lainya. kemudian pemimpin mereka maju untuk memimpin shalat shubuh. ketika isa telah menyelesaikan shalatnya ia kemudian mengambil tombaknya dan pergi mencari dajjal. ketika dajjal melihatnya, ia langsung lunglai sebagaimana melelehnya peluru. kemudian ia menempatkan ujung tombaknya di pertengahan dada dajjal lalu membunuhnya, dan kalahlah pasukan dajjal. pada saat itu tidak sesuatu pun yang mau menjadi pelindung siapapun dari mereka, sampai sampai pohonpun akan berkata kepada orang mukmin: hai mukminin! ini ada orang kafir. dan batupun juga berkata: hai mukminin! ini ada orang kafir. HR. Imam Ahmad dan Imam Hakim

hadis ini dhaif seperti yang dijelaskan oleh syaikh al albani dalam bukunya kisah dajjal hal 124. hadis ini juga seperti hadis sebelumnya, yaitu menggabungkan antara dua hadis. ketika isa ibnu maryam yang akan membunuh dajjal di lud palestina, maka pada saat itu beliau datang pada pasukan kaum mukminin pada waktu shubuh dan shalat menjadi imam. hal ini berbeda ketika di damaskus yang waktu itu turun pada kali pertama dan kejadianya pun sama pada waktu shubuh dan beliau shalat shubuh sebagai makmum.

berikut ini hadis yang menjelaskan bahwa isa ibnu maryam yang akan turun di palestina yang pada saat itu beliau menjadi imam shalat shubuh. dan kejadian ini berbeda dengan di damaskus yang waktu tersebut beliau menjadi makmum.

dari Abu Hurairah ia berkata; saya mendengar Abul Qasim [maksudnya nabi Muhammad] yang jujur lagi di benarkan bersabda: akan muncul dajjal yang buta sebelah mata dan pembawa kesesatan dari arah timur di saat manusia dalam kondisi perpecahan, dan ia akan hidup ~sesuai kehendak allah~ dimuka bumi hingga empat puluh hari ~allah maha mengetahui berapa lamanya~ kemudian kaum mukminin mengalami kesulitan hidup yang sangat, kemudian nabi isa bin maryam turun dari langit, kemudian menjadi imam bagi jamaah masjid, ketika ia mengangkat kepalanya dari ruku ia berkata: semoga allah mendengar pujian orang yang memujinya, semoga allah membunuh al masih ad dajjal, kemudian menanglah kaum muslimin. kemudian aku (abu hurairah) bersumpah bahwa rosulullah, abul qasim yang jujur lagi dibenarkan bersabda: sungguh kemunculan dajjal adalah benar, adapun waktu kedatangan telah dekat, karena setiap apa yang akan tiba adalah dekat.Imam al-Haitsami berkata [7349]: hadis ini di riwayatkan oleh Imam al-Bazzar. Para perawinya adalah perawi hadis shahih, selain` Ali bin al-Mundhir, ia orang terpercaya. Sedangkan Imam al-Hafidz [Ibnu Hajar] berkata: isnad hadis ini hasan. Itulah yang dikatakan oleh syaikh al-Albani


Kisah Para Nabi Allah

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Kisah Para Nabi Allah
Kisah Para Nabi Allah

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox | 4shared |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared |

Sejumlah ayat-ayat al-Quran telah memaparkan kisah dan cerita para nabi serta periode kehidupan mereka. Karena di balik kisah-kisah tersebut tersimpan pelajaran-pelajaran berharga dan kisah-kisah tersebut pada hakikatnya—adalah harta simpanan yang
memiliki banyak rahasia dan misteri, ayat-ayat tersebut telah mendapatkan perhatian dari para sejarawan, penulis buku sejarah dan kisah-kisah para nabi as dan para peneliti kajian agama secara istimewa. Setiap dari mereka telah mengambil pengetahuan sesuai dengan kemampuan masing-masing dari mata air segar itu. 

Sebelum kami memaparkan kisah-kisah para nabi as dengan berlandaskan al-Quran, perlu kiranya kami kemukakan terlebih dahulu satu mukadimah penting yang dapat kita jadikan acuan dalam menelaah kisah-kisah para nabi as di dalam al-Quran.

Mukadimah ini akan memaparkan pembahasan-pembahasan berikut ini:

Pertama, titik perbedaan antara kisah-kisah al-Quran dan kisah-kisah lain.
Kedua, tujuan kisah-kisah al-Quran.
Ketiga, faktor pengulangan dalam kisah-kisah al-Quran.

Perbedaan antara Kisah-kisah Al-Quran dan Kisah-kisah Lain
Secara mendasar, kisah-kisah al-Quran sangat berbeda dengan kisah-kisah lainnya dari berbagai segi dan sisi. Akan tetapi, dapat dikatakan bahwa titik pembeda paling urgen antara kedua jenis kisah itu adalah tujuan yang hendak digapainya. Pada hakikatnya, tujuan itulah yang menjadi pembeda utama antara kedua jenis kisah itu.

Setiap orang yang ingin menceritakan atau menulis sebuah cerita, ia pasti memiliki sebuah tujuan yang ingin dicapainya. Sebagian orang sangat meminati seni cerita karena unsur seninya belaka. Dengan kata lain, ia menekuni bidang seni ini supaya bakat seninya bertambah maju dan berkembang pesat. Sebagian yang lain menekuni bidang seni ini dengan tujuan hanya ingin mengisi kekosongan waktunya. Dan kelompok ketiga menelusuri kehidupan seni hanya ingin mengetahui dan menukil biografi dan sejarah generasi yang telah lalu.
Ringkasnya, setiap orang menekuni seni cerita ini atas dasar faktor dan dorongan tertentu, serta ingin menggapai tujuan yang diinginkannya. Hal itu dikarenakan seni cerita memiliki daya tarik khusus yang tidak dimiliki oleh seni-seni lainnya.

Al-Quran pun tidak luput dari kaidah di atas. Ia pun memiliki tujuan tertentu dalam kisah-kisah yang dipaparkannya. Yang pasti, tujuannya di balik pemaparan kisah-kisah itu tidak terlepas dari tujuan universalnya. Yaitu, hidayah dan memberikan petunjuk kepada umat manusia, mendidik mereka secara benar dalam setiap sisi kehidupan, mengadakan reformasi sosial secara mendasar, dan—akhirnya—menciptakan individu dan masyarakat yang saleh, berkepribadian Ilahi, dan beriman.


Download (PDF)
| DropBox | 4shared |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared |

Sejumlah ayat-ayat al-Quran telah memaparkan kisah dan cerita para nabi serta periode kehidupan mereka. Karena di balik kisah-kisah tersebut tersimpan pelajaran-pelajaran berharga dan kisah-kisah tersebut pada hakikatnya—adalah harta simpanan yang
memiliki banyak rahasia dan misteri, ayat-ayat tersebut telah mendapatkan perhatian dari para sejarawan, penulis buku sejarah dan kisah-kisah para nabi as dan para peneliti kajian agama secara istimewa. Setiap dari mereka telah mengambil pengetahuan sesuai dengan kemampuan masing-masing dari mata air segar itu. 

Sebelum kami memaparkan kisah-kisah para nabi as dengan berlandaskan al-Quran, perlu kiranya kami kemukakan terlebih dahulu satu mukadimah penting yang dapat kita jadikan acuan dalam menelaah kisah-kisah para nabi as di dalam al-Quran.

Mukadimah ini akan memaparkan pembahasan-pembahasan berikut ini:

Pertama, titik perbedaan antara kisah-kisah al-Quran dan kisah-kisah lain.
Kedua, tujuan kisah-kisah al-Quran.
Ketiga, faktor pengulangan dalam kisah-kisah al-Quran.

Perbedaan antara Kisah-kisah Al-Quran dan Kisah-kisah Lain
Secara mendasar, kisah-kisah al-Quran sangat berbeda dengan kisah-kisah lainnya dari berbagai segi dan sisi. Akan tetapi, dapat dikatakan bahwa titik pembeda paling urgen antara kedua jenis kisah itu adalah tujuan yang hendak digapainya. Pada hakikatnya, tujuan itulah yang menjadi pembeda utama antara kedua jenis kisah itu.

Setiap orang yang ingin menceritakan atau menulis sebuah cerita, ia pasti memiliki sebuah tujuan yang ingin dicapainya. Sebagian orang sangat meminati seni cerita karena unsur seninya belaka. Dengan kata lain, ia menekuni bidang seni ini supaya bakat seninya bertambah maju dan berkembang pesat. Sebagian yang lain menekuni bidang seni ini dengan tujuan hanya ingin mengisi kekosongan waktunya. Dan kelompok ketiga menelusuri kehidupan seni hanya ingin mengetahui dan menukil biografi dan sejarah generasi yang telah lalu.
Ringkasnya, setiap orang menekuni seni cerita ini atas dasar faktor dan dorongan tertentu, serta ingin menggapai tujuan yang diinginkannya. Hal itu dikarenakan seni cerita memiliki daya tarik khusus yang tidak dimiliki oleh seni-seni lainnya.

Al-Quran pun tidak luput dari kaidah di atas. Ia pun memiliki tujuan tertentu dalam kisah-kisah yang dipaparkannya. Yang pasti, tujuannya di balik pemaparan kisah-kisah itu tidak terlepas dari tujuan universalnya. Yaitu, hidayah dan memberikan petunjuk kepada umat manusia, mendidik mereka secara benar dalam setiap sisi kehidupan, mengadakan reformasi sosial secara mendasar, dan—akhirnya—menciptakan individu dan masyarakat yang saleh, berkepribadian Ilahi, dan beriman.


Download (PDF)
| DropBox | 4shared |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared |

Sejumlah ayat-ayat al-Quran telah memaparkan kisah dan cerita para nabi serta periode kehidupan mereka. Karena di balik kisah-kisah tersebut tersimpan pelajaran-pelajaran berharga dan kisah-kisah tersebut pada hakikatnya—adalah harta simpanan yang
memiliki banyak rahasia dan misteri, ayat-ayat tersebut telah mendapatkan perhatian dari para sejarawan, penulis buku sejarah dan kisah-kisah para nabi as dan para peneliti kajian agama secara istimewa. Setiap dari mereka telah mengambil pengetahuan sesuai dengan kemampuan masing-masing dari mata air segar itu. 

Sebelum kami memaparkan kisah-kisah para nabi as dengan berlandaskan al-Quran, perlu kiranya kami kemukakan terlebih dahulu satu mukadimah penting yang dapat kita jadikan acuan dalam menelaah kisah-kisah para nabi as di dalam al-Quran.

Mukadimah ini akan memaparkan pembahasan-pembahasan berikut ini:

Pertama, titik perbedaan antara kisah-kisah al-Quran dan kisah-kisah lain.
Kedua, tujuan kisah-kisah al-Quran.
Ketiga, faktor pengulangan dalam kisah-kisah al-Quran.

Perbedaan antara Kisah-kisah Al-Quran dan Kisah-kisah Lain
Secara mendasar, kisah-kisah al-Quran sangat berbeda dengan kisah-kisah lainnya dari berbagai segi dan sisi. Akan tetapi, dapat dikatakan bahwa titik pembeda paling urgen antara kedua jenis kisah itu adalah tujuan yang hendak digapainya. Pada hakikatnya, tujuan itulah yang menjadi pembeda utama antara kedua jenis kisah itu.

Setiap orang yang ingin menceritakan atau menulis sebuah cerita, ia pasti memiliki sebuah tujuan yang ingin dicapainya. Sebagian orang sangat meminati seni cerita karena unsur seninya belaka. Dengan kata lain, ia menekuni bidang seni ini supaya bakat seninya bertambah maju dan berkembang pesat. Sebagian yang lain menekuni bidang seni ini dengan tujuan hanya ingin mengisi kekosongan waktunya. Dan kelompok ketiga menelusuri kehidupan seni hanya ingin mengetahui dan menukil biografi dan sejarah generasi yang telah lalu.
Ringkasnya, setiap orang menekuni seni cerita ini atas dasar faktor dan dorongan tertentu, serta ingin menggapai tujuan yang diinginkannya. Hal itu dikarenakan seni cerita memiliki daya tarik khusus yang tidak dimiliki oleh seni-seni lainnya.

Al-Quran pun tidak luput dari kaidah di atas. Ia pun memiliki tujuan tertentu dalam kisah-kisah yang dipaparkannya. Yang pasti, tujuannya di balik pemaparan kisah-kisah itu tidak terlepas dari tujuan universalnya. Yaitu, hidayah dan memberikan petunjuk kepada umat manusia, mendidik mereka secara benar dalam setiap sisi kehidupan, mengadakan reformasi sosial secara mendasar, dan—akhirnya—menciptakan individu dan masyarakat yang saleh, berkepribadian Ilahi, dan beriman.


Monday, March 10, 2014

Kisah-Kisah Shahih Dalam Al-Qur’an Dan Sunnah

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Kisah-Kisah Shahih Dalam Al-Qur’an Dan Sunnah
Kisah-Kisah Shahih Dalam Al-Qur’an Dan Sunnah

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox4shared |

Download (EPUB)
| DropBox4shared |

Buku ini memaparkan mayoritas kisah-kisah dari hadis Nabi. Keutamaan kisah-kisah dari hadis nabawi berada di bawah kisah-kisah dari Al-Qur'an. Jika Al-Qur'an adalah kalamullah, maka mayoritas kisah-kisah hadis adalah wahyu dari Allah. Oleh karena itu,
keduanya berasal dari satu sumber dan satu sasaran. Target-target dari kisah-kisah dalam hadis adalah target-target di dalam kisah Al-Qur'an. Sama-sama menyuguhkan bekal untuk para dai dan orang-orang shalih, bekal rohani yang dikandung oleh kisah dan menyirami ruh, hati dan akal orang-orang yang beriman. Kisah Al-Qur'an dan hadis mengalir dalam diri manusia secara lembut dan murni. Kata- kata dan peristiwa-peristiwanya membawa segudang nasihat dan faedah untuk mengarahkan kepada jalan yang lurus dan melecut seorang mukmin untuk menjauhi dosa-dosa dan kerusakan-kerusakan.

Buku ini – seperti diisyaratkan oleh judulnya – membatasi diri pada hadis-hadis yang bersanad shahih dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam. Aku tidak meny impang dari dasar ini kecuali pada sedikit kisah yang mauquf kepada sahabat di mana sanadnya dari mereka adalah shahih; ada kemungkinan bahwa mereka mendengar dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Salam, dan mungkin pula mereka mengetahui dari selainnya.
Batasan buku ini hanya pada hadis-hadis shahih, tidak mengangkat hadis-hadis saqim (sakit), dhaif (lemah), batil dan palsu. Karena, menisbatkan hadis yang tidak bersanad shahih kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam adalah dusta atas nama Rasulullah. Dan dusta atas nama Allah dan Rasul-Nya termasuk kejahatan besar. Tidak boleh menyepelekan dalam menisbatkan hadis-hadis kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam, terlebih jika hadis-hadis itu adalah kisah, karena kisah adalah berita-berita dan kejadian-kejadian ghaib.

Kita beriman kepada ghaib yang benar. Beriman kepada sesuatu yang ghaib tanpa berdasar kepada Allah dan tidak pula dari Rasul-Nya dalam urusan-urusan yang tidak diketahui kecuali melalui wahyu, itu merupakan penyimpangan dari jalan lurus dan kesesatan dalam pemikiran. Lebih dari itu, kisah-kisah dusta yang disandarkan kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam bisa jadi di dalam lipatan-lipatannya tersimpan akidah-akidah, akhlak-akhlak dan nilai-nilai batil yang menyusup ke dalam diri manusia dengan mudah tanpa kesulitan.

Kisah-kisah seperti ini adalah sampan yang mengasyikkan bagi orang-orang yang ingin menyesatkan kaum muslimin. Oleh karena itu, para ulama banyak memperingatkan akan bahaya kisah-kisah palsu, sebagaimana mereka juga telah memperingatkan dari tukang-tukang cerita yang tidak mengerti hadis shahih dan hadis lemah. Bahkan mereka menulis beberapa buku untuk memberi peringatan. Hal ini karena betapa berbahayanya, orang-orang yang menyulap agama menjadi dongeng-dongeng fiksi. Termasuk dalam bidang ini adalah apa yang dilakukan oleh sebagian penulis masa kini, ketika mereka merusak sirah nabawiyah (perjalanan kehidupan Rasul Shallallahu ‘alaihi wa Salam) dengan pemaparan berdasar pada metode dongeng khayalan. Dengan itu mereka telah banyak merusak agama kaum muslimin.

Aku menunjukkan tempat hadis di dalam buku-buku sunnah; lebih-lebih jika hadis itu termaktub dalam Shahihain atau salah satu dari keduanya. Akan tetapi, aku tidak merinci secara detail takhrij hadis-hadis dan jalan periwayatan lafazhnya. Aku hanya menyebutkan kisah-kisah terkomplit. Jika di dalam riwayat lain terkandung ilmu-ilmu dan faedah-faedah yang tidak terdapat di riwayat yang aku sebutkan, niscaya aku akan menyebutkan semuanya.

Dalam urusan takhrij hadis, aku berpijak pada takhrij sebagian ahli ilmu yang ilmunya terpercaya dalam bidang ini. Aku tidak menyebutkan berita-berita tentang orang-orang terdahulu yang bukan kisah. Banyak sekali berita-berita di dalam hadis Rabbani yang berbicara tentang penciptaan langit dan bumi, penciptaan Malaikat, jin dan manusia, tentang para Rasul, orang-orang baik dan orang-orang jahat, akan tetapi tidak dalam bentuk kisah. Oleh karena itu, aku tidak memaparkannya lantaran tidak termasuk di dalam bingkai yang aku letakkan untuk buku ini.

Pembaca akan melihat bahwa aku menulis buku ini dengan satu metode dalam seluruh hadisnya.  Setiap hadis diberi mukaddimah sebagai pengantar untuk masuk ke dalam kisah. Lalu aku memaparkan nash hadis, diikuti dengan sumber- sumber rujukan dari hadis-hadis yang kuambil. Aku pun menerangkan dan menjelaskan kosakata yang sulit. Aku juga menjelaskan hadis secara memadai dan menutup semua hadis dengan pelajaran-pelajaran dan faedah-faedah yang terpetik.

Pembaca akan melihat bahwa aku tidak membiarkan pikiran melayang jauh dari nash hadis hingga pembaca mengkhayalkan peristiwa-peristiwa seperti yang diinginkannya dan menambah alur cerita baru melebihi kandung hadis, dengan alasan bahwa kita membuat riwayat atau cerita bersambung dari hadis, di mana pada kisah tersebut terdapat alur kisah yang runtut dan daya tarik lainnya.

Metode yang dianut oleh banyak penulis masa kini adalah salah besar. Mayoritas kisah hadis adalah wahyu Ilahi, tidak ada peluang untuk memberikan tambahan. Di samping itu, ia menceritakan realita seperti kejadian aslinya, bukan ucapan bikinan dan penambahan seperti yang dilakukan oleh para penulis yang membuatnya berubah menjadi ucapan bikinan.

Seharusnya yang dilakukan oleh penulis adalah menarik benang merah dari nash dengan sebisa mungkin, berpijak pada metode yang diletakkan oleh para ulama dalam upaya menarik faedah- faedah, pelajaran-pelajaran dan hukum-hukum dari nash.

Mungkin pembaca mengkritik penulis karena dia tidak memasukkan kisah-kisah dari hadis dalam jumlah besar, yang angkanya bisa melebihi kandungan buku ini yaitu kisah-kisah yang terjadi dengan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam dan para sahabatnya. Yang benar adalah bahwa kisah model begini tidak termasuk dalam kisah-kisah yang menjadi target buruanku, karena yang aku maksudkan dengan kisah-kisah dari hadis adalah kisah-kisah yang diambil dari hadis-hadis Rasul qauliyah (perkataan Rasulullah). Yaitu, kisah tentang umat-umat terdahulu yang beliau sampaikan. Semoga aku bisa menulis kisah-kisah dari hadis Nabi model lain di buku lain pula.

Di dalam buku ini, pembaca yang budiman akan mendapati kisah-kisah para Nabi dan Rasul dalam jumlah yang tidak sedikit. Walaupun Al-Qur'anul Karim telah memaparkan kisah- kisah mereka dengan kaum mereka secara luas dan terperinci, namun aku juga menyebutkannya. Sebagian dari kisah yang ada tidak tercantum di dalam Al-Qur'an secara mutlak, seperti kisah Yusya' dan kisah Nabi yang membakar penghunian semut, dan sebagian lagi tertulis di dalam Al-Qur'an. Hadis-hadis digunakan sebagai penjelas, penerang dan pemerinci tentang apa yang ada di dalam Al-Qur'an, seperti kisah tentang Musa dengan Khidir yang tercantum di dalam surat Al-Kahfi.

Karena sebagian kisah-kisah Nabi yang disebutkan di dalam hadis-hadis yang aku paparkan juga dipaparkan di dalam Taurat, maka aku pun menyebutkan apa yang disinggung tentangnya di dalam Taurat, tapi bukan bermaksud mengambil ilmu darinya. Al-Qur'an dan hadis adalah lebih dari cukup. Ini demi meluruskan penyelewengan dan perubahan yang menimpa kisah-kisah Nabi di dalam Taurat. Dan barangsiapa melihat berita-berita dan ajaran-ajaran Taurat dengan metode yang aku ikuti ini, maka dia akan menemukan bahwa salah satu target kisah-kisah di hadis Nabi adalah meluruskan penyimpangan dan perubahan yang terjadi di dalam Taurat. Sungguh telah salah orang-orang yang merujuk kepada Taurat untuk mengambil ilmu darinya, lalu mereka mensejajarkannya dengan ilmu yang dituangkan oleh Al-Qur'an dan hadis. Kita harus mencuci buku-buku kita dari Israliyat yang ditulis oleh beberapa ahli ilmu terdahulu. Kita tidak memerlukan ilmu Bani Israil. Agama kita telah sempurna, tidak memerlukan syariat nenek moyang. Dan yang menjadi kewajiban kita adalah menjadikan Al-Qur'an dan hadis-hadis Rasul kita sebagai hakim, pelurus dan pengoreksi terhadap apa yang ada di dalam buku- buku Yahudi dan Nashrani.
Al-Qur'an telah jelas mengungkapkan hal ini dalam firman-Nya,

"Sesungguhnya Al-Qur'an ini menjelaskan kepada Bani Israil sebagian besar dari (perkara-perkara) yang mereka berselisih tentangnya." (QS. An-Naml: 76)

Aku berharap karya yang aku persembahkan buku ini bisa bermanfaat bagi hamba-hamba Allah. Bisa menutupi kebutuhan kepustakaan Islam, sehingga tidak perlu lagi menoleh pada kisah-kisah palsu dan dusta yang dijadikan pijakan oleh sebagian orang dan dijelaskan oleh sebagian ahli ilmu. Aku memohon kepada Allah agar memberiku niat yang ikhlas di dalamnya, memberiku pahala karenanya dengan kemurahan, kedermawanan dan rahmat-Nya, dan memberi taufik kepada para pembaca agar mereka memberikan doa yang baik untuk penulis. Alhamdulillahi Rabbil Alamin.


Download (PDF)
| DropBox4shared |

Download (EPUB)
| DropBox4shared |

Buku ini memaparkan mayoritas kisah-kisah dari hadis Nabi. Keutamaan kisah-kisah dari hadis nabawi berada di bawah kisah-kisah dari Al-Qur'an. Jika Al-Qur'an adalah kalamullah, maka mayoritas kisah-kisah hadis adalah wahyu dari Allah. Oleh karena itu,
keduanya berasal dari satu sumber dan satu sasaran. Target-target dari kisah-kisah dalam hadis adalah target-target di dalam kisah Al-Qur'an. Sama-sama menyuguhkan bekal untuk para dai dan orang-orang shalih, bekal rohani yang dikandung oleh kisah dan menyirami ruh, hati dan akal orang-orang yang beriman. Kisah Al-Qur'an dan hadis mengalir dalam diri manusia secara lembut dan murni. Kata- kata dan peristiwa-peristiwanya membawa segudang nasihat dan faedah untuk mengarahkan kepada jalan yang lurus dan melecut seorang mukmin untuk menjauhi dosa-dosa dan kerusakan-kerusakan.

Buku ini – seperti diisyaratkan oleh judulnya – membatasi diri pada hadis-hadis yang bersanad shahih dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam. Aku tidak meny impang dari dasar ini kecuali pada sedikit kisah yang mauquf kepada sahabat di mana sanadnya dari mereka adalah shahih; ada kemungkinan bahwa mereka mendengar dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Salam, dan mungkin pula mereka mengetahui dari selainnya.
Batasan buku ini hanya pada hadis-hadis shahih, tidak mengangkat hadis-hadis saqim (sakit), dhaif (lemah), batil dan palsu. Karena, menisbatkan hadis yang tidak bersanad shahih kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam adalah dusta atas nama Rasulullah. Dan dusta atas nama Allah dan Rasul-Nya termasuk kejahatan besar. Tidak boleh menyepelekan dalam menisbatkan hadis-hadis kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam, terlebih jika hadis-hadis itu adalah kisah, karena kisah adalah berita-berita dan kejadian-kejadian ghaib.

Kita beriman kepada ghaib yang benar. Beriman kepada sesuatu yang ghaib tanpa berdasar kepada Allah dan tidak pula dari Rasul-Nya dalam urusan-urusan yang tidak diketahui kecuali melalui wahyu, itu merupakan penyimpangan dari jalan lurus dan kesesatan dalam pemikiran. Lebih dari itu, kisah-kisah dusta yang disandarkan kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam bisa jadi di dalam lipatan-lipatannya tersimpan akidah-akidah, akhlak-akhlak dan nilai-nilai batil yang menyusup ke dalam diri manusia dengan mudah tanpa kesulitan.

Kisah-kisah seperti ini adalah sampan yang mengasyikkan bagi orang-orang yang ingin menyesatkan kaum muslimin. Oleh karena itu, para ulama banyak memperingatkan akan bahaya kisah-kisah palsu, sebagaimana mereka juga telah memperingatkan dari tukang-tukang cerita yang tidak mengerti hadis shahih dan hadis lemah. Bahkan mereka menulis beberapa buku untuk memberi peringatan. Hal ini karena betapa berbahayanya, orang-orang yang menyulap agama menjadi dongeng-dongeng fiksi. Termasuk dalam bidang ini adalah apa yang dilakukan oleh sebagian penulis masa kini, ketika mereka merusak sirah nabawiyah (perjalanan kehidupan Rasul Shallallahu ‘alaihi wa Salam) dengan pemaparan berdasar pada metode dongeng khayalan. Dengan itu mereka telah banyak merusak agama kaum muslimin.

Aku menunjukkan tempat hadis di dalam buku-buku sunnah; lebih-lebih jika hadis itu termaktub dalam Shahihain atau salah satu dari keduanya. Akan tetapi, aku tidak merinci secara detail takhrij hadis-hadis dan jalan periwayatan lafazhnya. Aku hanya menyebutkan kisah-kisah terkomplit. Jika di dalam riwayat lain terkandung ilmu-ilmu dan faedah-faedah yang tidak terdapat di riwayat yang aku sebutkan, niscaya aku akan menyebutkan semuanya.

Dalam urusan takhrij hadis, aku berpijak pada takhrij sebagian ahli ilmu yang ilmunya terpercaya dalam bidang ini. Aku tidak menyebutkan berita-berita tentang orang-orang terdahulu yang bukan kisah. Banyak sekali berita-berita di dalam hadis Rabbani yang berbicara tentang penciptaan langit dan bumi, penciptaan Malaikat, jin dan manusia, tentang para Rasul, orang-orang baik dan orang-orang jahat, akan tetapi tidak dalam bentuk kisah. Oleh karena itu, aku tidak memaparkannya lantaran tidak termasuk di dalam bingkai yang aku letakkan untuk buku ini.

Pembaca akan melihat bahwa aku menulis buku ini dengan satu metode dalam seluruh hadisnya.  Setiap hadis diberi mukaddimah sebagai pengantar untuk masuk ke dalam kisah. Lalu aku memaparkan nash hadis, diikuti dengan sumber- sumber rujukan dari hadis-hadis yang kuambil. Aku pun menerangkan dan menjelaskan kosakata yang sulit. Aku juga menjelaskan hadis secara memadai dan menutup semua hadis dengan pelajaran-pelajaran dan faedah-faedah yang terpetik.

Pembaca akan melihat bahwa aku tidak membiarkan pikiran melayang jauh dari nash hadis hingga pembaca mengkhayalkan peristiwa-peristiwa seperti yang diinginkannya dan menambah alur cerita baru melebihi kandung hadis, dengan alasan bahwa kita membuat riwayat atau cerita bersambung dari hadis, di mana pada kisah tersebut terdapat alur kisah yang runtut dan daya tarik lainnya.

Metode yang dianut oleh banyak penulis masa kini adalah salah besar. Mayoritas kisah hadis adalah wahyu Ilahi, tidak ada peluang untuk memberikan tambahan. Di samping itu, ia menceritakan realita seperti kejadian aslinya, bukan ucapan bikinan dan penambahan seperti yang dilakukan oleh para penulis yang membuatnya berubah menjadi ucapan bikinan.

Seharusnya yang dilakukan oleh penulis adalah menarik benang merah dari nash dengan sebisa mungkin, berpijak pada metode yang diletakkan oleh para ulama dalam upaya menarik faedah- faedah, pelajaran-pelajaran dan hukum-hukum dari nash.

Mungkin pembaca mengkritik penulis karena dia tidak memasukkan kisah-kisah dari hadis dalam jumlah besar, yang angkanya bisa melebihi kandungan buku ini yaitu kisah-kisah yang terjadi dengan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam dan para sahabatnya. Yang benar adalah bahwa kisah model begini tidak termasuk dalam kisah-kisah yang menjadi target buruanku, karena yang aku maksudkan dengan kisah-kisah dari hadis adalah kisah-kisah yang diambil dari hadis-hadis Rasul qauliyah (perkataan Rasulullah). Yaitu, kisah tentang umat-umat terdahulu yang beliau sampaikan. Semoga aku bisa menulis kisah-kisah dari hadis Nabi model lain di buku lain pula.

Di dalam buku ini, pembaca yang budiman akan mendapati kisah-kisah para Nabi dan Rasul dalam jumlah yang tidak sedikit. Walaupun Al-Qur'anul Karim telah memaparkan kisah- kisah mereka dengan kaum mereka secara luas dan terperinci, namun aku juga menyebutkannya. Sebagian dari kisah yang ada tidak tercantum di dalam Al-Qur'an secara mutlak, seperti kisah Yusya' dan kisah Nabi yang membakar penghunian semut, dan sebagian lagi tertulis di dalam Al-Qur'an. Hadis-hadis digunakan sebagai penjelas, penerang dan pemerinci tentang apa yang ada di dalam Al-Qur'an, seperti kisah tentang Musa dengan Khidir yang tercantum di dalam surat Al-Kahfi.

Karena sebagian kisah-kisah Nabi yang disebutkan di dalam hadis-hadis yang aku paparkan juga dipaparkan di dalam Taurat, maka aku pun menyebutkan apa yang disinggung tentangnya di dalam Taurat, tapi bukan bermaksud mengambil ilmu darinya. Al-Qur'an dan hadis adalah lebih dari cukup. Ini demi meluruskan penyelewengan dan perubahan yang menimpa kisah-kisah Nabi di dalam Taurat. Dan barangsiapa melihat berita-berita dan ajaran-ajaran Taurat dengan metode yang aku ikuti ini, maka dia akan menemukan bahwa salah satu target kisah-kisah di hadis Nabi adalah meluruskan penyimpangan dan perubahan yang terjadi di dalam Taurat. Sungguh telah salah orang-orang yang merujuk kepada Taurat untuk mengambil ilmu darinya, lalu mereka mensejajarkannya dengan ilmu yang dituangkan oleh Al-Qur'an dan hadis. Kita harus mencuci buku-buku kita dari Israliyat yang ditulis oleh beberapa ahli ilmu terdahulu. Kita tidak memerlukan ilmu Bani Israil. Agama kita telah sempurna, tidak memerlukan syariat nenek moyang. Dan yang menjadi kewajiban kita adalah menjadikan Al-Qur'an dan hadis-hadis Rasul kita sebagai hakim, pelurus dan pengoreksi terhadap apa yang ada di dalam buku- buku Yahudi dan Nashrani.
Al-Qur'an telah jelas mengungkapkan hal ini dalam firman-Nya,

"Sesungguhnya Al-Qur'an ini menjelaskan kepada Bani Israil sebagian besar dari (perkara-perkara) yang mereka berselisih tentangnya." (QS. An-Naml: 76)

Aku berharap karya yang aku persembahkan buku ini bisa bermanfaat bagi hamba-hamba Allah. Bisa menutupi kebutuhan kepustakaan Islam, sehingga tidak perlu lagi menoleh pada kisah-kisah palsu dan dusta yang dijadikan pijakan oleh sebagian orang dan dijelaskan oleh sebagian ahli ilmu. Aku memohon kepada Allah agar memberiku niat yang ikhlas di dalamnya, memberiku pahala karenanya dengan kemurahan, kedermawanan dan rahmat-Nya, dan memberi taufik kepada para pembaca agar mereka memberikan doa yang baik untuk penulis. Alhamdulillahi Rabbil Alamin.


Download (PDF)
| DropBox4shared |

Download (EPUB)
| DropBox4shared |

Buku ini memaparkan mayoritas kisah-kisah dari hadis Nabi. Keutamaan kisah-kisah dari hadis nabawi berada di bawah kisah-kisah dari Al-Qur'an. Jika Al-Qur'an adalah kalamullah, maka mayoritas kisah-kisah hadis adalah wahyu dari Allah. Oleh karena itu,
keduanya berasal dari satu sumber dan satu sasaran. Target-target dari kisah-kisah dalam hadis adalah target-target di dalam kisah Al-Qur'an. Sama-sama menyuguhkan bekal untuk para dai dan orang-orang shalih, bekal rohani yang dikandung oleh kisah dan menyirami ruh, hati dan akal orang-orang yang beriman. Kisah Al-Qur'an dan hadis mengalir dalam diri manusia secara lembut dan murni. Kata- kata dan peristiwa-peristiwanya membawa segudang nasihat dan faedah untuk mengarahkan kepada jalan yang lurus dan melecut seorang mukmin untuk menjauhi dosa-dosa dan kerusakan-kerusakan.

Buku ini – seperti diisyaratkan oleh judulnya – membatasi diri pada hadis-hadis yang bersanad shahih dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam. Aku tidak meny impang dari dasar ini kecuali pada sedikit kisah yang mauquf kepada sahabat di mana sanadnya dari mereka adalah shahih; ada kemungkinan bahwa mereka mendengar dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Salam, dan mungkin pula mereka mengetahui dari selainnya.
Batasan buku ini hanya pada hadis-hadis shahih, tidak mengangkat hadis-hadis saqim (sakit), dhaif (lemah), batil dan palsu. Karena, menisbatkan hadis yang tidak bersanad shahih kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam adalah dusta atas nama Rasulullah. Dan dusta atas nama Allah dan Rasul-Nya termasuk kejahatan besar. Tidak boleh menyepelekan dalam menisbatkan hadis-hadis kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam, terlebih jika hadis-hadis itu adalah kisah, karena kisah adalah berita-berita dan kejadian-kejadian ghaib.

Kita beriman kepada ghaib yang benar. Beriman kepada sesuatu yang ghaib tanpa berdasar kepada Allah dan tidak pula dari Rasul-Nya dalam urusan-urusan yang tidak diketahui kecuali melalui wahyu, itu merupakan penyimpangan dari jalan lurus dan kesesatan dalam pemikiran. Lebih dari itu, kisah-kisah dusta yang disandarkan kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam bisa jadi di dalam lipatan-lipatannya tersimpan akidah-akidah, akhlak-akhlak dan nilai-nilai batil yang menyusup ke dalam diri manusia dengan mudah tanpa kesulitan.

Kisah-kisah seperti ini adalah sampan yang mengasyikkan bagi orang-orang yang ingin menyesatkan kaum muslimin. Oleh karena itu, para ulama banyak memperingatkan akan bahaya kisah-kisah palsu, sebagaimana mereka juga telah memperingatkan dari tukang-tukang cerita yang tidak mengerti hadis shahih dan hadis lemah. Bahkan mereka menulis beberapa buku untuk memberi peringatan. Hal ini karena betapa berbahayanya, orang-orang yang menyulap agama menjadi dongeng-dongeng fiksi. Termasuk dalam bidang ini adalah apa yang dilakukan oleh sebagian penulis masa kini, ketika mereka merusak sirah nabawiyah (perjalanan kehidupan Rasul Shallallahu ‘alaihi wa Salam) dengan pemaparan berdasar pada metode dongeng khayalan. Dengan itu mereka telah banyak merusak agama kaum muslimin.

Aku menunjukkan tempat hadis di dalam buku-buku sunnah; lebih-lebih jika hadis itu termaktub dalam Shahihain atau salah satu dari keduanya. Akan tetapi, aku tidak merinci secara detail takhrij hadis-hadis dan jalan periwayatan lafazhnya. Aku hanya menyebutkan kisah-kisah terkomplit. Jika di dalam riwayat lain terkandung ilmu-ilmu dan faedah-faedah yang tidak terdapat di riwayat yang aku sebutkan, niscaya aku akan menyebutkan semuanya.

Dalam urusan takhrij hadis, aku berpijak pada takhrij sebagian ahli ilmu yang ilmunya terpercaya dalam bidang ini. Aku tidak menyebutkan berita-berita tentang orang-orang terdahulu yang bukan kisah. Banyak sekali berita-berita di dalam hadis Rabbani yang berbicara tentang penciptaan langit dan bumi, penciptaan Malaikat, jin dan manusia, tentang para Rasul, orang-orang baik dan orang-orang jahat, akan tetapi tidak dalam bentuk kisah. Oleh karena itu, aku tidak memaparkannya lantaran tidak termasuk di dalam bingkai yang aku letakkan untuk buku ini.

Pembaca akan melihat bahwa aku menulis buku ini dengan satu metode dalam seluruh hadisnya.  Setiap hadis diberi mukaddimah sebagai pengantar untuk masuk ke dalam kisah. Lalu aku memaparkan nash hadis, diikuti dengan sumber- sumber rujukan dari hadis-hadis yang kuambil. Aku pun menerangkan dan menjelaskan kosakata yang sulit. Aku juga menjelaskan hadis secara memadai dan menutup semua hadis dengan pelajaran-pelajaran dan faedah-faedah yang terpetik.

Pembaca akan melihat bahwa aku tidak membiarkan pikiran melayang jauh dari nash hadis hingga pembaca mengkhayalkan peristiwa-peristiwa seperti yang diinginkannya dan menambah alur cerita baru melebihi kandung hadis, dengan alasan bahwa kita membuat riwayat atau cerita bersambung dari hadis, di mana pada kisah tersebut terdapat alur kisah yang runtut dan daya tarik lainnya.

Metode yang dianut oleh banyak penulis masa kini adalah salah besar. Mayoritas kisah hadis adalah wahyu Ilahi, tidak ada peluang untuk memberikan tambahan. Di samping itu, ia menceritakan realita seperti kejadian aslinya, bukan ucapan bikinan dan penambahan seperti yang dilakukan oleh para penulis yang membuatnya berubah menjadi ucapan bikinan.

Seharusnya yang dilakukan oleh penulis adalah menarik benang merah dari nash dengan sebisa mungkin, berpijak pada metode yang diletakkan oleh para ulama dalam upaya menarik faedah- faedah, pelajaran-pelajaran dan hukum-hukum dari nash.

Mungkin pembaca mengkritik penulis karena dia tidak memasukkan kisah-kisah dari hadis dalam jumlah besar, yang angkanya bisa melebihi kandungan buku ini yaitu kisah-kisah yang terjadi dengan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam dan para sahabatnya. Yang benar adalah bahwa kisah model begini tidak termasuk dalam kisah-kisah yang menjadi target buruanku, karena yang aku maksudkan dengan kisah-kisah dari hadis adalah kisah-kisah yang diambil dari hadis-hadis Rasul qauliyah (perkataan Rasulullah). Yaitu, kisah tentang umat-umat terdahulu yang beliau sampaikan. Semoga aku bisa menulis kisah-kisah dari hadis Nabi model lain di buku lain pula.

Di dalam buku ini, pembaca yang budiman akan mendapati kisah-kisah para Nabi dan Rasul dalam jumlah yang tidak sedikit. Walaupun Al-Qur'anul Karim telah memaparkan kisah- kisah mereka dengan kaum mereka secara luas dan terperinci, namun aku juga menyebutkannya. Sebagian dari kisah yang ada tidak tercantum di dalam Al-Qur'an secara mutlak, seperti kisah Yusya' dan kisah Nabi yang membakar penghunian semut, dan sebagian lagi tertulis di dalam Al-Qur'an. Hadis-hadis digunakan sebagai penjelas, penerang dan pemerinci tentang apa yang ada di dalam Al-Qur'an, seperti kisah tentang Musa dengan Khidir yang tercantum di dalam surat Al-Kahfi.

Karena sebagian kisah-kisah Nabi yang disebutkan di dalam hadis-hadis yang aku paparkan juga dipaparkan di dalam Taurat, maka aku pun menyebutkan apa yang disinggung tentangnya di dalam Taurat, tapi bukan bermaksud mengambil ilmu darinya. Al-Qur'an dan hadis adalah lebih dari cukup. Ini demi meluruskan penyelewengan dan perubahan yang menimpa kisah-kisah Nabi di dalam Taurat. Dan barangsiapa melihat berita-berita dan ajaran-ajaran Taurat dengan metode yang aku ikuti ini, maka dia akan menemukan bahwa salah satu target kisah-kisah di hadis Nabi adalah meluruskan penyimpangan dan perubahan yang terjadi di dalam Taurat. Sungguh telah salah orang-orang yang merujuk kepada Taurat untuk mengambil ilmu darinya, lalu mereka mensejajarkannya dengan ilmu yang dituangkan oleh Al-Qur'an dan hadis. Kita harus mencuci buku-buku kita dari Israliyat yang ditulis oleh beberapa ahli ilmu terdahulu. Kita tidak memerlukan ilmu Bani Israil. Agama kita telah sempurna, tidak memerlukan syariat nenek moyang. Dan yang menjadi kewajiban kita adalah menjadikan Al-Qur'an dan hadis-hadis Rasul kita sebagai hakim, pelurus dan pengoreksi terhadap apa yang ada di dalam buku- buku Yahudi dan Nashrani.
Al-Qur'an telah jelas mengungkapkan hal ini dalam firman-Nya,

"Sesungguhnya Al-Qur'an ini menjelaskan kepada Bani Israil sebagian besar dari (perkara-perkara) yang mereka berselisih tentangnya." (QS. An-Naml: 76)

Aku berharap karya yang aku persembahkan buku ini bisa bermanfaat bagi hamba-hamba Allah. Bisa menutupi kebutuhan kepustakaan Islam, sehingga tidak perlu lagi menoleh pada kisah-kisah palsu dan dusta yang dijadikan pijakan oleh sebagian orang dan dijelaskan oleh sebagian ahli ilmu. Aku memohon kepada Allah agar memberiku niat yang ikhlas di dalamnya, memberiku pahala karenanya dengan kemurahan, kedermawanan dan rahmat-Nya, dan memberi taufik kepada para pembaca agar mereka memberikan doa yang baik untuk penulis. Alhamdulillahi Rabbil Alamin.


Ancaman Global Freemasonry

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Ancaman Global Freemasonry
Ancaman Global Freemasonry

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox | 4shared |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared |

Selama berabad-abad, Freemasonry telah memancing banyak diskusi. Sebagian orang menuduhkan aneka kejahatan dan hal buruk yang fantastis kepada Masonry. Alih-alih mencoba memahami “Persaudaraan” tersebut dan mengkritisinya secara objektif, mereka
bersikap sangat bermusuhan terhadapnya. Sebaliknya, para Mason kian bersikukuh dengan tradisi tutup mulut terhadap semua tuduhan ini, dan lebih memilih untuk tampil sebagai klub sosial biasa yang bukanlah bentuk sejati mereka.

Buku ini berisi paparan yang pas tentang Masonry sebagai suatu aliran pemikiran. Pengaruh terpenting yang menyatukan para Mason adalah filsafat mereka yang paling tepat dideskripsikan sebagai “materialisme” dan “humanisme sekuler”. Namun, Masonry adalah suatu filsafat keliru yang berlandaskan pada berbagai anggapan yang salah dan teori yang cacat. Inilah hal mendasar yang mesti menjadi titik tolak untuk mengkritisi Masonry.

Pentingnya kritisisme semacam itu perlu diungkapkan sejak awal, tidak hanya untuk menjelaskan subjek ini kepada non-Mason, tetapi juga untuk mengajak para Mason sendiri memahami kebenaran. Tentu saja, sebagaimana orang lain, para Mason bebas memilih sendiri, dan dapat mengambil cara pandang apa pun yang mereka inginkan tentang dunia dan hidup sesuai dengannya. Ini adalah hak asasi mereka. Tetapi, orang lain pun punya hak untuk memaparkan dan mengkritisi kekeliruan-kekeliruan mereka, dan itulah yang coba dilakukan buku ini.

Kami pun menggunakan pendekatan yang serupa dalam kritisisme kami terhadap komunitas lainnya. Terhadap orang Yahudi misalnya. Sebagian buku ini juga bertalian dengan sejarah Yahudi dan mengajukan berbagai kritisisme tertentu yang penting. Harus dikemukakan bahwa semua ini tidak ada hubungannya dengan anti-Semitisme atau teori konspirasi “Yahudi-Masonik”. Memang, anti-Semitisme adalah sesuatu yang tak layak bagi seorang Muslim sejati. Orang Yahudi pada suatu masa telah menjadi bangsa yang dipilih oleh Allah, dan kepada mereka dikirimkan-Nya banyak Nabi. Sepanjang sejarah mereka telah ditimpa banyak kekejaman, bahkan menjadi korban pemusnahan massal, tetapi mereka tidak pernah menanggalkan identitas mereka. Di dalam Al Quran, Allah menyebut mereka, bersamaan dengan orang Nasrani, sebagai ahli kitab, dan memerintahkan orang Islam memperlakukan mereka dengan baik dan adil. Tetapi, bagian penting dari sikap adil ini adalah mengkritisi berbagai keyakinan dan praktik yang salah dari sebagian mereka, menunjukkan kepada mereka jalan menuju kebenaran sejati. Tetapi tentu saja, hak mereka untuk hidup sesuai dengan apa yang mereka percayai dan kehendaki tak perlu dipertanyakan lagi.

Buku Ancaman Global Freemasonry ini berangkat dari premis tersebut, dan secara kritis menelusuri akar Masonry, juga sasaran dan aktivitasnya. Dalam buku ini, pembaca juga akan menemukan ikhtisar sejarah pertarungan para Mason melawan agama-agama ketuhanan. Freemason memainkan peranan penting dalam alienasi Eropa dari agama, dan seterusnya, membangun ordo baru yang berlandaskan kepada filsafat materialisme dan humanisme sekuler. Kita juga akan memahami bagaimana pengaruh Masonry dalam penekanan dogma-dogma ini kepada peradaban non-Barat. Akhirnya, kita akan membahas metode-metode yang digunakan Masonry untuk membantu pengembangan dan pelestarian tatanan sosial yang berdasarkan dogma-dogma ini. Filsafat mereka dan metode yang mereka gunakan untuk mengembangkan filsafat ini akan didedah dan dikritisi.

Diharapkan bahwa fakta-fakta penting yang diuraikan di dalam buku ini akan menjadi sarana bagi banyak orang, termasuk para Mason sendiri, agar mampu melihat dunia dengan kesadaran yang lebih baik.
Setelah membaca buku ini, pembaca akan mampu mempertimbangkan banyak hal, dari aliran filsafat hingga kepala berita surat kabar, dari lagu rock hingga berbagai ideologi politik, dengan pemahaman yang lebih dalam, serta melihat dengan lebih baik arti dan tujuan di belakang berbagai peristiwa dan faktor.

Download (PDF)
| DropBox | 4shared |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared |

Selama berabad-abad, Freemasonry telah memancing banyak diskusi. Sebagian orang menuduhkan aneka kejahatan dan hal buruk yang fantastis kepada Masonry. Alih-alih mencoba memahami “Persaudaraan” tersebut dan mengkritisinya secara objektif, mereka
bersikap sangat bermusuhan terhadapnya. Sebaliknya, para Mason kian bersikukuh dengan tradisi tutup mulut terhadap semua tuduhan ini, dan lebih memilih untuk tampil sebagai klub sosial biasa yang bukanlah bentuk sejati mereka.

Buku ini berisi paparan yang pas tentang Masonry sebagai suatu aliran pemikiran. Pengaruh terpenting yang menyatukan para Mason adalah filsafat mereka yang paling tepat dideskripsikan sebagai “materialisme” dan “humanisme sekuler”. Namun, Masonry adalah suatu filsafat keliru yang berlandaskan pada berbagai anggapan yang salah dan teori yang cacat. Inilah hal mendasar yang mesti menjadi titik tolak untuk mengkritisi Masonry.

Pentingnya kritisisme semacam itu perlu diungkapkan sejak awal, tidak hanya untuk menjelaskan subjek ini kepada non-Mason, tetapi juga untuk mengajak para Mason sendiri memahami kebenaran. Tentu saja, sebagaimana orang lain, para Mason bebas memilih sendiri, dan dapat mengambil cara pandang apa pun yang mereka inginkan tentang dunia dan hidup sesuai dengannya. Ini adalah hak asasi mereka. Tetapi, orang lain pun punya hak untuk memaparkan dan mengkritisi kekeliruan-kekeliruan mereka, dan itulah yang coba dilakukan buku ini.

Kami pun menggunakan pendekatan yang serupa dalam kritisisme kami terhadap komunitas lainnya. Terhadap orang Yahudi misalnya. Sebagian buku ini juga bertalian dengan sejarah Yahudi dan mengajukan berbagai kritisisme tertentu yang penting. Harus dikemukakan bahwa semua ini tidak ada hubungannya dengan anti-Semitisme atau teori konspirasi “Yahudi-Masonik”. Memang, anti-Semitisme adalah sesuatu yang tak layak bagi seorang Muslim sejati. Orang Yahudi pada suatu masa telah menjadi bangsa yang dipilih oleh Allah, dan kepada mereka dikirimkan-Nya banyak Nabi. Sepanjang sejarah mereka telah ditimpa banyak kekejaman, bahkan menjadi korban pemusnahan massal, tetapi mereka tidak pernah menanggalkan identitas mereka. Di dalam Al Quran, Allah menyebut mereka, bersamaan dengan orang Nasrani, sebagai ahli kitab, dan memerintahkan orang Islam memperlakukan mereka dengan baik dan adil. Tetapi, bagian penting dari sikap adil ini adalah mengkritisi berbagai keyakinan dan praktik yang salah dari sebagian mereka, menunjukkan kepada mereka jalan menuju kebenaran sejati. Tetapi tentu saja, hak mereka untuk hidup sesuai dengan apa yang mereka percayai dan kehendaki tak perlu dipertanyakan lagi.

Buku Ancaman Global Freemasonry ini berangkat dari premis tersebut, dan secara kritis menelusuri akar Masonry, juga sasaran dan aktivitasnya. Dalam buku ini, pembaca juga akan menemukan ikhtisar sejarah pertarungan para Mason melawan agama-agama ketuhanan. Freemason memainkan peranan penting dalam alienasi Eropa dari agama, dan seterusnya, membangun ordo baru yang berlandaskan kepada filsafat materialisme dan humanisme sekuler. Kita juga akan memahami bagaimana pengaruh Masonry dalam penekanan dogma-dogma ini kepada peradaban non-Barat. Akhirnya, kita akan membahas metode-metode yang digunakan Masonry untuk membantu pengembangan dan pelestarian tatanan sosial yang berdasarkan dogma-dogma ini. Filsafat mereka dan metode yang mereka gunakan untuk mengembangkan filsafat ini akan didedah dan dikritisi.

Diharapkan bahwa fakta-fakta penting yang diuraikan di dalam buku ini akan menjadi sarana bagi banyak orang, termasuk para Mason sendiri, agar mampu melihat dunia dengan kesadaran yang lebih baik.
Setelah membaca buku ini, pembaca akan mampu mempertimbangkan banyak hal, dari aliran filsafat hingga kepala berita surat kabar, dari lagu rock hingga berbagai ideologi politik, dengan pemahaman yang lebih dalam, serta melihat dengan lebih baik arti dan tujuan di belakang berbagai peristiwa dan faktor.

Download (PDF)
| DropBox | 4shared |

Download (EPUB)
| DropBox | 4shared |

Selama berabad-abad, Freemasonry telah memancing banyak diskusi. Sebagian orang menuduhkan aneka kejahatan dan hal buruk yang fantastis kepada Masonry. Alih-alih mencoba memahami “Persaudaraan” tersebut dan mengkritisinya secara objektif, mereka
bersikap sangat bermusuhan terhadapnya. Sebaliknya, para Mason kian bersikukuh dengan tradisi tutup mulut terhadap semua tuduhan ini, dan lebih memilih untuk tampil sebagai klub sosial biasa yang bukanlah bentuk sejati mereka.

Buku ini berisi paparan yang pas tentang Masonry sebagai suatu aliran pemikiran. Pengaruh terpenting yang menyatukan para Mason adalah filsafat mereka yang paling tepat dideskripsikan sebagai “materialisme” dan “humanisme sekuler”. Namun, Masonry adalah suatu filsafat keliru yang berlandaskan pada berbagai anggapan yang salah dan teori yang cacat. Inilah hal mendasar yang mesti menjadi titik tolak untuk mengkritisi Masonry.

Pentingnya kritisisme semacam itu perlu diungkapkan sejak awal, tidak hanya untuk menjelaskan subjek ini kepada non-Mason, tetapi juga untuk mengajak para Mason sendiri memahami kebenaran. Tentu saja, sebagaimana orang lain, para Mason bebas memilih sendiri, dan dapat mengambil cara pandang apa pun yang mereka inginkan tentang dunia dan hidup sesuai dengannya. Ini adalah hak asasi mereka. Tetapi, orang lain pun punya hak untuk memaparkan dan mengkritisi kekeliruan-kekeliruan mereka, dan itulah yang coba dilakukan buku ini.

Kami pun menggunakan pendekatan yang serupa dalam kritisisme kami terhadap komunitas lainnya. Terhadap orang Yahudi misalnya. Sebagian buku ini juga bertalian dengan sejarah Yahudi dan mengajukan berbagai kritisisme tertentu yang penting. Harus dikemukakan bahwa semua ini tidak ada hubungannya dengan anti-Semitisme atau teori konspirasi “Yahudi-Masonik”. Memang, anti-Semitisme adalah sesuatu yang tak layak bagi seorang Muslim sejati. Orang Yahudi pada suatu masa telah menjadi bangsa yang dipilih oleh Allah, dan kepada mereka dikirimkan-Nya banyak Nabi. Sepanjang sejarah mereka telah ditimpa banyak kekejaman, bahkan menjadi korban pemusnahan massal, tetapi mereka tidak pernah menanggalkan identitas mereka. Di dalam Al Quran, Allah menyebut mereka, bersamaan dengan orang Nasrani, sebagai ahli kitab, dan memerintahkan orang Islam memperlakukan mereka dengan baik dan adil. Tetapi, bagian penting dari sikap adil ini adalah mengkritisi berbagai keyakinan dan praktik yang salah dari sebagian mereka, menunjukkan kepada mereka jalan menuju kebenaran sejati. Tetapi tentu saja, hak mereka untuk hidup sesuai dengan apa yang mereka percayai dan kehendaki tak perlu dipertanyakan lagi.

Buku Ancaman Global Freemasonry ini berangkat dari premis tersebut, dan secara kritis menelusuri akar Masonry, juga sasaran dan aktivitasnya. Dalam buku ini, pembaca juga akan menemukan ikhtisar sejarah pertarungan para Mason melawan agama-agama ketuhanan. Freemason memainkan peranan penting dalam alienasi Eropa dari agama, dan seterusnya, membangun ordo baru yang berlandaskan kepada filsafat materialisme dan humanisme sekuler. Kita juga akan memahami bagaimana pengaruh Masonry dalam penekanan dogma-dogma ini kepada peradaban non-Barat. Akhirnya, kita akan membahas metode-metode yang digunakan Masonry untuk membantu pengembangan dan pelestarian tatanan sosial yang berdasarkan dogma-dogma ini. Filsafat mereka dan metode yang mereka gunakan untuk mengembangkan filsafat ini akan didedah dan dikritisi.

Diharapkan bahwa fakta-fakta penting yang diuraikan di dalam buku ini akan menjadi sarana bagi banyak orang, termasuk para Mason sendiri, agar mampu melihat dunia dengan kesadaran yang lebih baik.
Setelah membaca buku ini, pembaca akan mampu mempertimbangkan banyak hal, dari aliran filsafat hingga kepala berita surat kabar, dari lagu rock hingga berbagai ideologi politik, dengan pemahaman yang lebih dalam, serta melihat dengan lebih baik arti dan tujuan di belakang berbagai peristiwa dan faktor.

Penciptaan Alam Raya

Agama - Hallo sahabat Download PDf Gratis, Silahkan anda share atau download secara gratis Agama, Semua Ebook ini Kami Share kepada Anda Secara Gratis

Penciptaan Alam Raya
Penciptaan Alam Raya

lihat juga


Agama

Download (PDF)
| DropBox | 4shared |

Download (EPUB)
| DropBox4shared |



Alam semesta adalah fana. Ada penciptaan, proses dari ketia-daan menjadi ada, dan akhirnya hancur. Di antaranya ada pen-ciptaan manusia dan makhluk hidup lainnya. Di sana berlang-sung pula ribuan, bahkan jutaan proses fisika, kimia, biologi dan proses-
proses lain yang tak diketahui.
Dalam buku Penciptaan Alam Raya karya Harun Yahya ini penulis memperkokoh keyakinan akan terintegrasinya pemahaman Islam dan pemahaman manusia (ilmuwan) tentang asal muasal alam semesta. Adapun pertemuan pemahaman ayat Al Quran dan sains astronomi adalah bahwa alam semesta ini berawal dan berakhir; dan Al Quran lebih jauh memberi petunjuk bahwa alam semesta mempunyai Dzat Pencipta (Rabbul alamin). Fenomena ini diharapkan menjadi pembuka jalan dan pemicu integrasi Islam dalam kehidupan manusia.

Seperti buku-buku Harun Yahya lainnya, penulis mengungkapkan renik-renik kehebatan, kemegahan, keindahan, keserasian, dan kecang-gihan sebuah sistem di alam semesta, dan mengakhiri dengan per-tanyaan: Apakah sistem yang demikian serasi terjadi dengan sendirinya, tanpa Yang Maha Perencana dan Yang Maha Pencipta? Eksplorasi semacam ini menggugah kecerdasan spiritual manusia, mendekatkan seorang muslim dengan khalik-Nya.
Mari kita berbincang sedikit mengenai alam semesta ini


Download (PDF)
| DropBox | 4shared |

Download (EPUB)
| DropBox4shared |



Alam semesta adalah fana. Ada penciptaan, proses dari ketia-daan menjadi ada, dan akhirnya hancur. Di antaranya ada pen-ciptaan manusia dan makhluk hidup lainnya. Di sana berlang-sung pula ribuan, bahkan jutaan proses fisika, kimia, biologi dan proses-
proses lain yang tak diketahui.
Dalam buku Penciptaan Alam Raya karya Harun Yahya ini penulis memperkokoh keyakinan akan terintegrasinya pemahaman Islam dan pemahaman manusia (ilmuwan) tentang asal muasal alam semesta. Adapun pertemuan pemahaman ayat Al Quran dan sains astronomi adalah bahwa alam semesta ini berawal dan berakhir; dan Al Quran lebih jauh memberi petunjuk bahwa alam semesta mempunyai Dzat Pencipta (Rabbul alamin). Fenomena ini diharapkan menjadi pembuka jalan dan pemicu integrasi Islam dalam kehidupan manusia.

Seperti buku-buku Harun Yahya lainnya, penulis mengungkapkan renik-renik kehebatan, kemegahan, keindahan, keserasian, dan kecang-gihan sebuah sistem di alam semesta, dan mengakhiri dengan per-tanyaan: Apakah sistem yang demikian serasi terjadi dengan sendirinya, tanpa Yang Maha Perencana dan Yang Maha Pencipta? Eksplorasi semacam ini menggugah kecerdasan spiritual manusia, mendekatkan seorang muslim dengan khalik-Nya.
Mari kita berbincang sedikit mengenai alam semesta ini


Download (PDF)
| DropBox | 4shared |

Download (EPUB)
| DropBox4shared |



Alam semesta adalah fana. Ada penciptaan, proses dari ketia-daan menjadi ada, dan akhirnya hancur. Di antaranya ada pen-ciptaan manusia dan makhluk hidup lainnya. Di sana berlang-sung pula ribuan, bahkan jutaan proses fisika, kimia, biologi dan proses-
proses lain yang tak diketahui.
Dalam buku Penciptaan Alam Raya karya Harun Yahya ini penulis memperkokoh keyakinan akan terintegrasinya pemahaman Islam dan pemahaman manusia (ilmuwan) tentang asal muasal alam semesta. Adapun pertemuan pemahaman ayat Al Quran dan sains astronomi adalah bahwa alam semesta ini berawal dan berakhir; dan Al Quran lebih jauh memberi petunjuk bahwa alam semesta mempunyai Dzat Pencipta (Rabbul alamin). Fenomena ini diharapkan menjadi pembuka jalan dan pemicu integrasi Islam dalam kehidupan manusia.

Seperti buku-buku Harun Yahya lainnya, penulis mengungkapkan renik-renik kehebatan, kemegahan, keindahan, keserasian, dan kecang-gihan sebuah sistem di alam semesta, dan mengakhiri dengan per-tanyaan: Apakah sistem yang demikian serasi terjadi dengan sendirinya, tanpa Yang Maha Perencana dan Yang Maha Pencipta? Eksplorasi semacam ini menggugah kecerdasan spiritual manusia, mendekatkan seorang muslim dengan khalik-Nya.
Mari kita berbincang sedikit mengenai alam semesta ini